MARIO Balotelli mengalami musibah jelang derby Manchester kemarin. Pada Sabtu dini hari waktu setempat (23/10), rumah striker Manchester City itu terbakar. Namun, skalanya kecil. Insiden dipicu oleh kembang api dan hanya merusak area kamar mandi di lantai satu.
“Anggota kami mencoba menaklukkan api selama setengah jam menggunakan empat alat bantu pernapasan, dua pompa jet air, dan sebuah kipas besar,” ungkap juru bicara departemen kebakaran Chesire seperti dilansir The Sun.
“Kami masih melakukan aktivitas hingga pukul 02.45 dini hari untuk mencegah munculnya api susulan,” sambungnya.
Balotelli sendiri selamat dari kejadian tersebut. Dia keluar rumah setelah alarm asap berbunyi sehingga terhindar dari bahaya api. “Rumah itu memiliki alarm asap sehingga penghuninya bisa diperingatkan dan keluar rumah tanpa terluka,” kata juru bicara itu.
Polisi masih terus menggelar investigasi terkait kebakaran itu. Ada dugaan kembang api adalah milik teman-teman Balotelli yang bertandang ke rumah dengan sewa Rp105 juta per bulan tersebut. Ada dugaan pula apabila kembang itu sengaja dilempar orang iseng melalui jendela kamar mandi yang terbuka.
“Insiden itu tidak memengaruhi persiapan Balotelli menghadapi pertandingan di Old Trafford. Dia tetap berlatih Sabtu pagi dan bergabung tepat waktu dengan pemain lainnya di hotel tim Sabtu malam,” kata juru bicara Manchester City seperti dilansir Daily Mail.
Insiden itu memang tidak memengaruhi performa Balotelli dalam derby Manchester. Dia mencetak dua gol kemenangan City. Penyerang asal Italia itu juga berperan dalam kartu merah yang dikeluarkan wasit untuk bek United Jonny Evans. (dns/ca/jpnn)