MEDAN, SUMUTPOS.CO – Tim sepak bola Kota Medan merebut medali perak Porprovsu 2019 setelah pada pertandingan terakhir mengungguli Labura dengan skor 3-0 di Stadion Mini USU, Jumat (28/6).
Tambahan 3 poin membuat Medan total mengemas 9 poin, hasil 3 kali menang dan sekali kalah. Sedangkan Labura yang mengemas 4 poin, berhak atas medali perunggu.
Labura unggul selisih gol dari Dairi, yang juga mengemas 4 poin, setelah meraih kemenangan atas Binjai 2-1. Adapun 2 gol Dairi dicetak Partogi M Samosir menit 39, dan Pendy Malau menit 67. Satu gol balasan Binjai disumbangkan pemain pengganti M Yudha Alam Syahdana di menit 62.
Sebelumnya, medali emas sudah diraih tim Asahan yang di laga terakhir mengalahkan Dairi dengan skor 2-0. Tim asuhan Pelatih Abdul Rahman Marasabessy itu, total mengumpulkan 10 poin, hasil 3 kali menang, dan sekali seri, atau hanya unggul satu poin dari Medan.
Laga terakhir cabor sepak bola antara Labura dan Medan, turut disaksikan Kepala Dispora Sumut H Baharuddin Siagian, Ketua PB Porprovsu Sakiruddin, Exco Asprov PSSI Sumut Prof Fidel Ganis Siregar, Sekum Fityan Hamdy, Ketua KONI Medan Eddy Sibarani, dan Ketua KONI Asahan Nurkarim Nehe.
Adapun 3 gol Medan dicetak Ropik Ahmad Nasution di menit 54, Rahmad Ramadhan menit 55, dan pemain pengganti M Ridho Kalfi menit 75.
Manajer Tim Sepak Bola Medan, Pesta Lumban Gaol mengaku, tetap bersyukur apapun hasil yang dicapai timnya, terlebih seluruh pemain sudah berjuang maksimal.
“Target awal memang ingin mempertahankan gelar juara. Tapi hasilnya baru runner-up, dan ini harus tetap kami syukuri. Kami kecolongan di laga pembuka, saat lawan Asahan yang memang punya persiapan tim lebih terprogram,” ungkap Pesta.
Kepala Dispora Sumut H Baharuddin Siagian, berharap dari arena Porprovsu ini, terseleksi pemain-pemain terbaik, untuk selanjutnya mengikuti Pelatda Pra PON. Dia berharap, tim Sumut nantinya mampu menjuarai Pra PON.
“Porprovsu ini bukan akhir dari perjuangan para pemain. Masih ada event-event lainnya, khususnya Pra PON. Kami berharap Sumut dapat membentuk tim Pra PON yang tangguh. Sementara, tentu target juara Pra PON dulu, baru nanti PON,” pungkasnya. (dek/saz)