PSMS vs Perserang, Ambisi Bangkit

MEDAN, SUMUTPOS.CO – PSMS Medan sudah melupakan kekalahan dari Cilegon United. Ayam Kinantan berambisi bangkit saat menjamu Perserang Banten dalam lanjutan Liga 2 musim 2019 di Stadion Teladan, Sabtu (6/7) sore inin

Saat melawan Cilegon, PSMS tampil buruk. Meski mendapat dukungan dari suporternya, pasukan Ayam Kinantan itu tidak mampu berbuat banyak. Mereka pun dipermalukan dengan skor 0-1.

Pelatih PSMS Abdul Rahman Gurning mengaku sudah menginstruksikan pemainnya untuk melupakan kekalahan itu. Dia meminta Legimin Raharjo dkk fokus fokus dan meraih kemenangan dari Perserang.

“Kita sudah motivasi pemain untuk lupakan kekalahan kemarin. Kita juga berusaha membuat pemain agar tampil rileks. Kalah menang dalam satu pertandingan itu biasa. Apalagi perjalanan masih panjang,” ujar Gurning di Medan, Jumat (5/7).

Gurning menilai Perserang bukan lawan mudah. Meski pada laga terakhir kalah dari Persiraja, Perserang mampu mencetak gol. “Perserang mencetak gol di Aceh, artinya penyerang mereka cukup berbahaya,” ungkap Gurning.

Pelatih berusia 61 tahun itu mengaku belum mengetahui kekuatan Perserang. Namun, dia mengaku kenal dengan pelatih Perserang, Jaya Hartono. “Saya kenal dengan gaya Jaya Hartono. Mereka pasti bermain kolektif,” papar Gurning.

Gurning mengaku sudah mempersiapkan strategi untuk meredam Perserang. Dia juga akan melakukan beberapa rotasi, untuk menutup kelemahan yang muncul saat melawan Cilegon United.

“Ada beberapa pemain yang sudah kita coba. Sektor kiri yang tampil buruk saat melawan Cilegon, kemungkinan ditempati Yudha Rizki. Memang tidak sebagus Syaiful Ramadhan, tapi tidak salah kita coba,” sebutnya.

Selain itu, dia juga sudah menyiapkan pengganti Rendi Syahputra dan Dimas Sumantri yang sakit demam. “Rendi dan Dimas dalam kondisi sakit. Mudah-mudahan keduanya sembuh sebelum pertandingan nanti. Kalaupun belum bisa, kita sudah menyiapkan Plan B,” tambahnya.

Sementara itu, Perserang datang ke Medan dengan misi tidak kalah. Tim berjuluk Singa Ndaru itu membidik satu angka dari Teladan. “Kami bidik satu angka dari Medan. Kami ingin bangkit dari kekalahan melawan Persiraja kemarin,” ujar pelatih Perserang, Jaya Hartono.

Jaya Hartono, yang merupakan mantan pemain PSMS tersebut, yakin tuan rumah akan berusaha bangkit pada laga ini. Untuk itu, dia sudah mempersiapkan strategi untuk meredam tuan rumah.

“PSMS dikenal dengan permainan fanatisme. Mereka pasti ingin menang pada laga ini. Namun, kita akan berusaha meredam dengan bermain sebaik mungkin dan memberikan hiburan kepada warga Medan,” sebut Jaya Hartono.

Jaya Hartono mengungkapkan semua pemainnya siap tampil pada laga ini. Meski sempat menghadapi laga kasar saat melawan Persiraja, dia bersyukur tidak ada pemainnya yang mengelami cedera dan terkena akumulasi kartu.

PSMS saat ini berada di posisi kelima klasemen sementara Liga 2 Wilayah Barat. Mereka mengoleksi 6 angka dari 3 pertandingan. Sedangkan Perserang berada di peringkat 7 dengan tiga angka dari tiga laga. Pertandingan ini bakal digelar mulai pukul 16.00 WIB. (dek)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – PSMS Medan sudah melupakan kekalahan dari Cilegon United. Ayam Kinantan berambisi bangkit saat menjamu Perserang Banten dalam lanjutan Liga 2 musim 2019 di Stadion Teladan, Sabtu (6/7) sore inin

Saat melawan Cilegon, PSMS tampil buruk. Meski mendapat dukungan dari suporternya, pasukan Ayam Kinantan itu tidak mampu berbuat banyak. Mereka pun dipermalukan dengan skor 0-1.

Pelatih PSMS Abdul Rahman Gurning mengaku sudah menginstruksikan pemainnya untuk melupakan kekalahan itu. Dia meminta Legimin Raharjo dkk fokus fokus dan meraih kemenangan dari Perserang.

“Kita sudah motivasi pemain untuk lupakan kekalahan kemarin. Kita juga berusaha membuat pemain agar tampil rileks. Kalah menang dalam satu pertandingan itu biasa. Apalagi perjalanan masih panjang,” ujar Gurning di Medan, Jumat (5/7).

Gurning menilai Perserang bukan lawan mudah. Meski pada laga terakhir kalah dari Persiraja, Perserang mampu mencetak gol. “Perserang mencetak gol di Aceh, artinya penyerang mereka cukup berbahaya,” ungkap Gurning.

Pelatih berusia 61 tahun itu mengaku belum mengetahui kekuatan Perserang. Namun, dia mengaku kenal dengan pelatih Perserang, Jaya Hartono. “Saya kenal dengan gaya Jaya Hartono. Mereka pasti bermain kolektif,” papar Gurning.

Gurning mengaku sudah mempersiapkan strategi untuk meredam Perserang. Dia juga akan melakukan beberapa rotasi, untuk menutup kelemahan yang muncul saat melawan Cilegon United.

“Ada beberapa pemain yang sudah kita coba. Sektor kiri yang tampil buruk saat melawan Cilegon, kemungkinan ditempati Yudha Rizki. Memang tidak sebagus Syaiful Ramadhan, tapi tidak salah kita coba,” sebutnya.

Selain itu, dia juga sudah menyiapkan pengganti Rendi Syahputra dan Dimas Sumantri yang sakit demam. “Rendi dan Dimas dalam kondisi sakit. Mudah-mudahan keduanya sembuh sebelum pertandingan nanti. Kalaupun belum bisa, kita sudah menyiapkan Plan B,” tambahnya.

Sementara itu, Perserang datang ke Medan dengan misi tidak kalah. Tim berjuluk Singa Ndaru itu membidik satu angka dari Teladan. “Kami bidik satu angka dari Medan. Kami ingin bangkit dari kekalahan melawan Persiraja kemarin,” ujar pelatih Perserang, Jaya Hartono.

Jaya Hartono, yang merupakan mantan pemain PSMS tersebut, yakin tuan rumah akan berusaha bangkit pada laga ini. Untuk itu, dia sudah mempersiapkan strategi untuk meredam tuan rumah.

“PSMS dikenal dengan permainan fanatisme. Mereka pasti ingin menang pada laga ini. Namun, kita akan berusaha meredam dengan bermain sebaik mungkin dan memberikan hiburan kepada warga Medan,” sebut Jaya Hartono.

Jaya Hartono mengungkapkan semua pemainnya siap tampil pada laga ini. Meski sempat menghadapi laga kasar saat melawan Persiraja, dia bersyukur tidak ada pemainnya yang mengelami cedera dan terkena akumulasi kartu.

PSMS saat ini berada di posisi kelima klasemen sementara Liga 2 Wilayah Barat. Mereka mengoleksi 6 angka dari 3 pertandingan. Sedangkan Perserang berada di peringkat 7 dengan tiga angka dari tiga laga. Pertandingan ini bakal digelar mulai pukul 16.00 WIB. (dek)