PSMS Medan akan menghadapi FA Penang dalam perebutan tempat ketiga Edy Rahmayadi Cup 2020 di Stadion Teladan Medan, Sabtu (18/1) sore. Ayam Kinantan kurang percaya diri untuk menang.
PSMS dan Penang sama-sama menelan kekalahan pada pertandingan sebelumnya. PSMS dipermalukan Felda United dengan skor 1-2. Sedangkan Penang dikalahkan tim asal Kamboja, Boeung Ket, dengan skor 2-3.
Tak ayal, kedua tim pun bakal menjadikan laga ini sebagai hiburan, sekaligus menghindari juru kunci.
Namun Pelatih PSMS, Philip Hansen mengaku, agak berat menghadapi Penang. Selain dihuni pemain asing, Philip menyebut permainan tim kasta kedua Liga Malaysia itu, masih di atas PSMS.
“Penang merupakan tim bagus. Mereka memiliki pemain asing. Saya pikir, kami akan sulit bisa menang lawan mereka,” ungkap Philip.
Pelatih berusia 51 tahun ini, pun mengaku, sudah melihat permainan Penang. Meskipun kalah dari Boeung Ket, tapi tim Liga Premier Malaysia itu, cukup bagus.
Philip mengaku, tidak memasang target di turnamen ini. Dia hanya ingin melihat kelemahan timnya untuk mendapatkan pelajaran sebelum ber-tarung di kompetisi Liga 2 2020 mendatang.
Termasuk melihat kualitas pemain yang ada saat ini. Mengingat masih banyak pemain yang tengah menjalani trial bersama PSMS.
“Bahkan, saya berencana melakukan rotasi,” beber Philip.
Sementara itu, kekalahan dari Felda sebelumnya, menunjukkan skuad PSMS Medan masih perlu pembenahan. Manajemen Ayam Kinantan pun masih membidik sejumlah pemain.
Manajer PSMS, Mulyadi Simatupang mengatakan, pihaknya memang masih membidik sejumlah pemain. Pasalnya, hingga kini baru 7 pemain yang resmi berseragam Ayam Kinantan.
“Saat ini baru 7 pemain yang resmi (dikontrak). Kemungkinan setelah Edy Rahmayadi Cup, ada beberapa pemain lagi yang dikontrak,” ungkap Mulyadi kepada Sumut Pos.
Selain mengontrak beberapa pemain yang sedang trial, Manajemen PSMS juga memburu sejumlah pemain. Mulyadi mengklaim, dia sudah melakukan pembicaraan dengan beberapa pemain lainnya.
“Kami sudah berbicara dengan pemain lainnya. Ada beberapa pemain yang musim lalu memperkuat tim Liga 1. Mereka sudah setuju untuk bergabung ke PSMS,” katanya.
Kepala Dinas Kalautan dan Perikanan Sumut ini, enggan merinci nama-nama pemain dari Liga 1 tersebut. Dia beralasan, para pemain itu masih terikat kontrak, jadi tidak etis untuk dipublikasi.
“Kontrak pemain itu bakal berakhir pada Januari ini. Jadi akan tunggu kontraknya berakhir dulu, baru datang ke Medan,” jelas Mulyadi.
Sedangkan untuk pemain yang sedang menjalani trial, Mulyadi menambahkan, akan dikontrak setelah Edy Rahmayadi Cup.
“Soal jumlahnya, kami masih menunggu rekomendasi dari tim pelatih,” bebernya.
Dia mengakui, pihaknya juga masih menunggu hasil Kongres PSSI pada 25 Januari mendatang. Setelah itu, pihaknya akan mematangkan persiapan.
“Jadwal kick-off Liga 2 akan diputuskan pada kongres nanti. Jadi, setelah mendapat kepastian soal jadwal (kick-off), kami akan langsung mematangkan tim. Termasuk juga pemain yang dibutuhkan,” pungkas Mulyadi. (dek/saz)