MEDAN, SUMUTPOS.CO –Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) ke-48 berganti nama menjadi Sumut Fair 2020. Tak hanya nama, event ini juga akan tampil dengan konsep yang berbeda. Kepengurusannya diserahkan kepada BUMD PT Pembangunan Prasarana Sumut.
“PRSU sekarang memiliki nama yang baru, wajah baru, konsep baru, dan tempatnya juga. Dengan perubahan itu, Sumut Fair 2020 diharapkan mampu menarik perhatian masyarakat, membuat masyarakat semakin tertarik untuk datang ke event ini,” kata Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Edy Rahmayadi usai membuka acara Gala Dinner Kickoff Sumut Fair 2020, di Pendopo Rumah Dinas Gubernur Sumut, Jumat (6/3) malam.
Keseriusan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut menggelar Sumut Fair 2020 diharapkan mendorong 33 kabupaten/kota memberikan kontribusi yang besar demi kesuksesan acara ini. Edy Rahmayadi juga ingin ada reward bagi kabupaten/kota yang mengisi paviliunnya dengan baik dan menarik.
“33 Kabupaten/kota di Sumut Fair 2020 wajib mengisi paviliunnya semenarik dan sebaik mungkin. Pamerkanlah di sana produk-produk unggulan kalian. Nanti kita kasih reward buat yang bagus dan mungkin punishment yang tidak serius,” katanya.
Gala dinner bertujuan untuk mendapatkan dukungan dari berbagai stakeholder, sesuai dengan tema Sumut Fair 2020, “Kolaborasi Sumut Bermartabat”. Dengan gala dinner ini diharapkan semua pihak bisa membantu kesuksesan Sumut Fair 2020. “Tanpa dukungan dari semua pihak event ini tidak akan sukses. Jadi mari sama-sama kita berikan dukungan dan kontribusi yang besar,” tambah Edy Rahmayadi.
Direktur Utama PT. Pembangunan Prasarana Sumut, Amir Makmur, mengatakan dengan konsep baru Sumut Fair 2020, event ini kembali ke tujuan utamanya yaitu memberikan hiburan, edukasi, branding, promosi dan peluang bisnis.
“Dengan konsep baru ini dan kolaborasi dengan semua stakeholder PRSU kembali ke tujuan utamanya, sehingga bisa menjadi Sumut Fair 2020 yang bermartabat,” ujarnya.
Pada gala dinner ini, Batubara secara resmi diumumkan sebagai tuan rumah Sumut Fair 2020. Selain itu, juga dilakukan perhitungan mundur Sumut Fair 2020 dengan penabuhan drum selama 14 detik, menandakan Sumut Fair 2020 akan dilaksanakan 14 hari lagi.
Penabuhan drum dilakukan oleh Gubernur Edy Rahmayadi, Bupati Batubara Zahir, Bupati Sergai Soekirman, Bupati Dairi Johnny Sitohang Adinegoro dan Kasdam Bukit Barisan Brigjen TNI Didied Pramudito.
“Kita ucapkan selamat kepada Kabupaten Batubara dan kami mengucapkan banyak terima kasih karena sudah bekerja keras mempersiapkan diri menjadi tuan rumah. Kita punya waktu 14 hari untuk memantapkan, dan saat ini persiapan sudah 90 persen. Yang perlu diingat untuk Sumut Fair 2020 tidak menggunakan dana APBD. PT Pembangunan Prasarana Sumut bekerja sama dengan berbagai pihak untuk masalah pendanaan. Jadi, mari sama-sama kita sukseskan Sumut Fair 2020,” tambah Amir.
Bupati Batubara Zahir menegaskan, Kabupaten Batubara siap menjadi tuan rumah di acara pembukaan Sumut Fair Tahun 2020 yang jatuh tanggal 20 Maret mendatang.
“Atas nama masyarakat dan Pemkab Batubara, saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Gubernur Edy Rahmayadi, atas kepercayaannya menjadikan Batubara tuan rumah pembukaan Sumut Fair Tahun 2020,” ujarnya.
Turut hadir Sekdaprov Sumut R Sabrina, Kepala Bank Indonesia Wilayah Sumut Wiwiek Sisto Widayat, para rektor perguruan tinggi, pimpinan OPD dan pimpinan BUMN dan BUMD. (prn)