CARDIFF –Pelatih Timnas Wales Gary Speed memilih mengakhiri hidupnya dengan menggantung diri di rumahnya sendiri, Minggu (27/11). Duka besar dirasakan insan sepak bola Eropa bahkan dunia.
Diberitakan sejumlah media besar di Eropa, Speed ditemukan tewas tergantung di rumahnya yang terletak di wilayah Chester, Minggu (27/11) pagi waktu setempat. Polisi menyatakan tidak ada hal-hal yang mencurigakan di sekitar kematian pria berusia 42 tahun itu.
“Pada hari Minggu, 27 November 2011, jam 7.08, polisi Cheshire mendapatkan informasi bahwa ada bunuh diri di sebuah alamat di Huntington, Chester,” demikian keterangan juru bicara polisi.
“Aparat kemudian ke TKP di mana seorang pria berusia 42 tahun ditemukan tewas. Keluarga terdekat telah diberi tahu dan sudah mengonfirmasi identitas pria itu sebagai Gary Speed.”
Berita kematian Speed juga dikonfirmasi oleh Asosiasi Sepak bola Wales (FAW). Mereka ikut berduka atas kematian sang pelatih.
“Asosiasi Sepak bola Wales dengan sedih mengumumkan kematian pelatih tim nasional Gary Speed. Kami menyampaikan simpati dan bela sungkawa kami kepada keluarga,” demikian keterangan di situs resmi FAW. “Semua harus menghargai hal-hal privasi keluarganya,” beber situs terserbut.
Sejauh ini, belum diketahui motif Speed mengakhiri hidupnya dengan cara tragis seperti ini. Sebagai pelatih, Speed baru bekerja sebagai Pelatih Wales pada akhir tahun lalu untuk menggantikan John Toshack. Pria asli Wales ini tak berhasil meloloskan negaranya ke putaran final Piala Eropa 2012 .
Semasa jadi pemain, pria bernama lengkap Gary Andrew Speed ini adalah salah satu gelandang yang disegani di Liga Inggris. Dia pernah memperkuat Leeds United, Everton, Newcastle United, dan Bolton dan pensiun di Sheffield United tahun lalu. Di Liga Inggris Speed sempat mencatat rekor penampilan terbanyak dengan 535 penampilan. Sementara di Timnas Wales Speed mencatat 85 caps dan kerap dipercaya jadi kapten. (bbs/jpnn)