SERGAI, SUMUTPOS.CO – Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Serdang Bedagai nomor urut 1 Haji Darma Wijaya dan Haji Adlin Umar Yusri Tambunan bakal memperbanyak event olahraga yang ada, baik sepak bola, voli, bulu tangkis dan lainnya. Melalui event olahraga ini, diharapkan ekonomi kerakyatan akan bangkit.
Darma Wijaya mengatakan untuk menumbuhkan generasi muda penerus bangsa, dibutuhkan kerja keras dan kerja cerdas. Salah satunya memperbanyak event olahraga tahunan.
“Melalui event olahraga, akan banyak masyarakat yang berdagang di sekitarnya. Ada yang jualan jagung, kacang, satu, minuman dan makanan lainnya. Itu bisa membangkitkan ekonomi masyarakat kecil khususnya,” jelasnya saat debat ketiga Pemilihan Kepala Daerah Serdang Bedagai 2020 di Hotel Grand Mercure Jalan Sutomo Medan, Sabtu (5/12/2020).
Apalagi sejarah membuktikan, Serdang Bedagai pernah mencetak para pemain olahraga khususnya persepakbolaan yang berkualitas. Banyak legenda sepak bola Sumatera Utara bahkan Indonesia yang lahir dari daerah Kabupaten Serdang Bedagai.
“Dulu kita ada Sunardi, Suheri, Sugito dan lainnya. Mereka pernah mengharumkan nama Serdang Bedagai, namun kini kondisinya hilang ditelan usia. Maka dari itu kita butuh menggalakkan kembali olahraga yang ada untuk mencetak generasi muda yang berkualitas dan dapat bersaing dengan daerah lain,”tambahnya.
Calon Wakil Bupati Serdang Bedagai nomor urut 1, Adlin Umar Yusri Tambunan menambahkan ke depan, pihaknya akan menumbuhkembangkan dunia olahraga di Serdang Bedagai mulai dari bekerjasama dengan pihak perkebunan untuk memelihara sarana dan prasarana yang ada, menggalakkan kembali kompetisi dari tingkat desa hingga kabupaten dan melakukan pembenahan sarana prasarana yang ada.
“Kami percaya olahraga terbukti meningkatkan semangat nasionalis bangsa, meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan. Kesehatan menjadi modal untuk mandiri, kemandirian menjadi modal untuk kesejahtera, saat masyarakat sudah sejahtera religius pun akan tercipta. Itu semua susuai dengan visi misi Dambaan, Maju Terus, Mandiri Sejahtera, Religius,” pungkasnya.(*)