DAIRI, SUMUTPOS.CO – Kuota pupuk bersubsidi Kabupaten Dairi tahun 2021 seabnyak 38.406 ton. Alokasi pupuk subsidi itu saat ini sudah disalurkan ke kios pengecer.
Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan Dairi, Efendi Berutu, mengatakan, alokasi pupuk bersubsidi Dairi tahun 2021 mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya. Alokasi pupuk subsidi dimaksud antaralain, Urea sebanyak 16.140 ton, SP-36 sebanyak 4.299 ton, ZA sebanyak 5.560 ton, NPK sebanyak 9.777 ton dan pupuk organik sebanyak 2.630 ton.
“Distributor akan segera menyalurkan sesuai wilayah kerja di 15 kecamatan. Di Dairi ada 6 distributor pupuk bersubsidi yaitu PD Martadiguna, CV Mutiara Agro Lestari, CV Manik Pratama Jaya, CV Pratama Karya, CV Karya Gemilang, PT Prima Tani. Petani sudah bisa menebus pupuk bersubsidi dari kios pengecer. Apa lagi penyaluran sudah disosialisasikan sebelumnya,” ujarnya, Rabu (10/2).
Menurut Efendi, alokasi yang didapatkan Dairi, sudah mencukupi untuk kebutuhan petani, karena pengusulan melalui sistem eletronik rencana defenitif kebutuhan kelompak (E-RDKK).
“Alokasi itu sudah mencukupi kebutuhan pupuk di Dairi. Apa lagi ada penambahan dari tahun sebelumnya,” ucapnya.
Penyaluran pupuk bersubsidi membutuhkan pengawasan lebih ketat, agar penyalurannya tepat sasaran. Apa lagi, lanjut Efendi, harga eceran tertinggi (HET) sudah mengalami perubahan. HET pupuk Urea Rp2.250 per kilogram (Kg), SP-36 Rp2.450 per Kg, ZA Rp1.700 per Kg, NPK Rp2.300 per Kg dan pupuk organik Rp800 per Kg. HET diperuntukan pada petani yang bergabung pada kelompok tani, terdaftar pada e-RDKK, menunjukkan KTP pada saat penebusan dan mengisi form pupuk bersubsidi. (rud/ram)