26 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Tak Diberi Uang Anak Pukuli Ibu Kandung

LABUHAN-  Seorang ibu R Simatupang (56) warga Jalan Veteran Pasar X, Desa Manunggal, Labuhan Deli mendatangi Polsek Labuhan untuk melaporkan anak kandungnya, T Sitompul (33) karena telah memukulinya karena tak diberi uang, Rabu (21/12) siang.

Berdasarkan keterangan yang dihimpun di Polsek Medan Labuhan, R Simatupang dihadapan polisi menuturkan, siang itu dia sedang makan di rumahnya yang sekaligus membuka usaha perabot. Tiba – tiba anaknya, T Sitompul datang meminta uang sebesar Rp500 ribu kepadanya, karena uang yang diminta tak ada membuat anak bungsu dari 4 bersaudara itu mengamuk langsung menghancurkan barang-barang dagangan milik wanita yang telah menjanda sekitar 1,5 tahun lalu.

Kesal tak juga diberikan, T Sitompul langsung mengambil kursi kecil dan langsung memukul ibu kandungnya yang sedang makan. Akibatnya nasi yang sedang dimakannya tumpah, baik dari piring dan mulutnya.
“Saya tadi dipukulnya pakai kursi kecil, tapi saya hadang dengan tangan sampe nasi saya pun tumpah ke lantai,” cerita ibu anak 4 ini di kantor polisi.

R Simatupang menyampaikan, anak bungsunya sudah sering meminta uang kalau tidak diberikan selalu mengamuk, bahkan apa yang diminta telah diberikan seperti tempat usaha yang lama telah diberikan kepadanya namun tak cukup-cukupnya.  “Saya benar-benar takut sekali, karena anak saya yang satu ini sering sekali mengancam saya kalau uang diminta tak saya kasih,” ujarnya.

Dikenangnya, sebelum suaminya meninggal anak bungsungnya itu tak pernah bersikap kasar kepadanya. Sekarang kenapa berbalas kasar.

“Padahal anaknya sudah 3, tapi sejak suami saya meninggal tingkahnya semakin aneh, minta harta saya kasih, ini semakin menjadi-jadi entah apa yang buat anak saya ini jadi gini, bahkan istrinya pun pernah dipukulnya, saya nggak tahu lagi mau bilang apa, makanya saya melapor ke sini,” cerita R Simatupang dengan nada ketakutan saat membuat laporan di Polsek Medan Labuhan.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Medan Labuhan, AKP Oktavianus ketika dikonfirmasi  mengatakan mengenai laporan R Simatupang tersebut, kami masih melakukan penyelidikan dan pasti memproses laporan tersebut.
“Kami akan tindak lanjuti laporan tersebut, dan sekarang sedang dilakukan penyelidikannya,” ujarnya. (ril/smg)

LABUHAN-  Seorang ibu R Simatupang (56) warga Jalan Veteran Pasar X, Desa Manunggal, Labuhan Deli mendatangi Polsek Labuhan untuk melaporkan anak kandungnya, T Sitompul (33) karena telah memukulinya karena tak diberi uang, Rabu (21/12) siang.

Berdasarkan keterangan yang dihimpun di Polsek Medan Labuhan, R Simatupang dihadapan polisi menuturkan, siang itu dia sedang makan di rumahnya yang sekaligus membuka usaha perabot. Tiba – tiba anaknya, T Sitompul datang meminta uang sebesar Rp500 ribu kepadanya, karena uang yang diminta tak ada membuat anak bungsu dari 4 bersaudara itu mengamuk langsung menghancurkan barang-barang dagangan milik wanita yang telah menjanda sekitar 1,5 tahun lalu.

Kesal tak juga diberikan, T Sitompul langsung mengambil kursi kecil dan langsung memukul ibu kandungnya yang sedang makan. Akibatnya nasi yang sedang dimakannya tumpah, baik dari piring dan mulutnya.
“Saya tadi dipukulnya pakai kursi kecil, tapi saya hadang dengan tangan sampe nasi saya pun tumpah ke lantai,” cerita ibu anak 4 ini di kantor polisi.

R Simatupang menyampaikan, anak bungsunya sudah sering meminta uang kalau tidak diberikan selalu mengamuk, bahkan apa yang diminta telah diberikan seperti tempat usaha yang lama telah diberikan kepadanya namun tak cukup-cukupnya.  “Saya benar-benar takut sekali, karena anak saya yang satu ini sering sekali mengancam saya kalau uang diminta tak saya kasih,” ujarnya.

Dikenangnya, sebelum suaminya meninggal anak bungsungnya itu tak pernah bersikap kasar kepadanya. Sekarang kenapa berbalas kasar.

“Padahal anaknya sudah 3, tapi sejak suami saya meninggal tingkahnya semakin aneh, minta harta saya kasih, ini semakin menjadi-jadi entah apa yang buat anak saya ini jadi gini, bahkan istrinya pun pernah dipukulnya, saya nggak tahu lagi mau bilang apa, makanya saya melapor ke sini,” cerita R Simatupang dengan nada ketakutan saat membuat laporan di Polsek Medan Labuhan.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Medan Labuhan, AKP Oktavianus ketika dikonfirmasi  mengatakan mengenai laporan R Simatupang tersebut, kami masih melakukan penyelidikan dan pasti memproses laporan tersebut.
“Kami akan tindak lanjuti laporan tersebut, dan sekarang sedang dilakukan penyelidikannya,” ujarnya. (ril/smg)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/