26 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Wujud Kepedulian Kepada Lintas Agama

Wali Kota Medan Peroleh Penghargaan Warga Kehormatan ASEAN

Dukungan Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap MM, dalam upaya meningkatkan rasa toleransi dan keharmonisan umat beragama di dalam kehidupan bermasyarakat di Ibu Kota Provinsi Sumatera Utara mendapat penghargaan dari Ketua ASEAN Forum Inter Religious Dialogue For Peace DR Mujahid Yusuf Rawa, di Kampus Universitas Insaniah, Kedah, Malaysia, Selasa(27/12).

Penyerahan penghargaan yang dikemas dalam acara Dialog Perdamaian Forum Komunikasi Umat Beragama ASEAN itu, dihadiri perwakilan Malaysia sebagai tuan rumah, Thailand dan Indonesia. “Orang nomor satu di Pemko Medan ini dianugerahi penghargaan Warga Kehormatan sekaligus Pembina Forum Komunikasi Umat Beragama se-Asia Tenggara,” ujar Ketua FKUB Medan Prof Sahrin Harahap.

Sahrin menjelaskan,  Wali Kota meraih penghargaan tersebut berkat keaktifannya mendukung terwujudnya suasana kondusif dan bekerjasama dengan FKUB dalam memediasi komunikasi antar umat beragama di Kota Medan dan menilai kinerja pemerintah daerah di bidang kerukunan beragama dan kemasyarakatan Kota Metropolitan patut diganjar penghargaan tersebut.

Sementara itu, Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap MM, dalam sambutannya mengatakan, untuk mengantisipasi terjadinya perpecahan dalam kerukunan umat beragama di kota ini, bukan hanya tanggungjawab aparat keamanan semata, tetapi tanggung jawab seluruh lapisan, termasuk tokoh-tokoh agama. Untuk itu, harus tercipta kebersamaan yang dibangun melalui silaturahmi.

Menurut Wali Kota, kebersamaan itu selama ini sudah terjalin dengan baik berkat kerjasama antar tokoh agama yang tergabung dalam FKUB.

Dengan FKUB ini, seluruh umat beragama yang ada di ibu kota provinsi Sumatera Utara, hidup saling berdampingan, menghormati dan damai.

“Untuk menjaga kekondusifan ini, FKUB juga telah memberikan pelatihan kepada relawannya sehingga bisa memberikan pemahaman kepada masyarakat yang hidup dalam keanekaragaman baik suku maupun agama. Hal ini untuk tetap menjaga hidup saling rukun dan damai,” ujar Rahudman.

Perwakilan Indonesia yang menghadiri acara dialog Forum Komunikasi Umat Beragama ASEAN tersebut, Kadis Pendidikan DR Rajab Lubis, Asisten I Mussadat Nasution, Kepala Jamsostek Sinulingga, Kabag Umum Drs H Muslim, Kabag Aset Muhamad Husni dan pengurus FKUB terdiri dari perwakilan umat Islam, Kristen, Budha, dan Hindu di Kota Medan.(red)

Wali Kota Medan Peroleh Penghargaan Warga Kehormatan ASEAN

Dukungan Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap MM, dalam upaya meningkatkan rasa toleransi dan keharmonisan umat beragama di dalam kehidupan bermasyarakat di Ibu Kota Provinsi Sumatera Utara mendapat penghargaan dari Ketua ASEAN Forum Inter Religious Dialogue For Peace DR Mujahid Yusuf Rawa, di Kampus Universitas Insaniah, Kedah, Malaysia, Selasa(27/12).

Penyerahan penghargaan yang dikemas dalam acara Dialog Perdamaian Forum Komunikasi Umat Beragama ASEAN itu, dihadiri perwakilan Malaysia sebagai tuan rumah, Thailand dan Indonesia. “Orang nomor satu di Pemko Medan ini dianugerahi penghargaan Warga Kehormatan sekaligus Pembina Forum Komunikasi Umat Beragama se-Asia Tenggara,” ujar Ketua FKUB Medan Prof Sahrin Harahap.

Sahrin menjelaskan,  Wali Kota meraih penghargaan tersebut berkat keaktifannya mendukung terwujudnya suasana kondusif dan bekerjasama dengan FKUB dalam memediasi komunikasi antar umat beragama di Kota Medan dan menilai kinerja pemerintah daerah di bidang kerukunan beragama dan kemasyarakatan Kota Metropolitan patut diganjar penghargaan tersebut.

Sementara itu, Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap MM, dalam sambutannya mengatakan, untuk mengantisipasi terjadinya perpecahan dalam kerukunan umat beragama di kota ini, bukan hanya tanggungjawab aparat keamanan semata, tetapi tanggung jawab seluruh lapisan, termasuk tokoh-tokoh agama. Untuk itu, harus tercipta kebersamaan yang dibangun melalui silaturahmi.

Menurut Wali Kota, kebersamaan itu selama ini sudah terjalin dengan baik berkat kerjasama antar tokoh agama yang tergabung dalam FKUB.

Dengan FKUB ini, seluruh umat beragama yang ada di ibu kota provinsi Sumatera Utara, hidup saling berdampingan, menghormati dan damai.

“Untuk menjaga kekondusifan ini, FKUB juga telah memberikan pelatihan kepada relawannya sehingga bisa memberikan pemahaman kepada masyarakat yang hidup dalam keanekaragaman baik suku maupun agama. Hal ini untuk tetap menjaga hidup saling rukun dan damai,” ujar Rahudman.

Perwakilan Indonesia yang menghadiri acara dialog Forum Komunikasi Umat Beragama ASEAN tersebut, Kadis Pendidikan DR Rajab Lubis, Asisten I Mussadat Nasution, Kepala Jamsostek Sinulingga, Kabag Umum Drs H Muslim, Kabag Aset Muhamad Husni dan pengurus FKUB terdiri dari perwakilan umat Islam, Kristen, Budha, dan Hindu di Kota Medan.(red)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/