26 C
Medan
Monday, December 30, 2024
spot_img

Rektor Unpab Pimpin Aptisi Sumut

DEDDI MULIA PURBA/SUMUT POS
APTISI: Dr H Muhammad Isa Indrawan MM (2 kiri) bersama Prof Dr Ibnu Hajar Damanik MSi (4 kiri), Yuris Danilwan MSi PhD (3 kanan) dan pimpinan perguruan tinggi peserta Muswil Aptisi Sumut.

REKTOR Universitas Panca Budi (Unpab) Dr H Muhammad Isa Indrawan MM secara aklamasi terpilih sebagai ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) Sumut periode 2021-2025.

Rektor Unpab menggantikan Dr H Bahdin Nur Tanjung MM yang memimpin Aptisi Sumut selama tiga periode atau 12 tahun. Sedangkan Muhammad Isa Indrawan sebelumnya adalah Sekretaris Aptisi Sumut periode 2017-2021.

Pengurus lengkap disusun tim formatur terdiri dari Dr H Muhammad Isa Indrawan MM, Prof Tarmizi MHum (Universitas Amir Hamzah), Prof Dr Agussani MAP (Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara).

Empat formatur berikutnya, Dr Bahdin Nur Tanjung MM (ketua Aptisi Sumut periode 2017-2021), Dr Siti Nurmawan Sinaga MKes (STIKes Mitra Husada), Dr Ivan Elizabeth Purba MKes (Universitas Sari Mutiara), Wardayani SE MM (STIM Sukma) dan Diding Kusnadi SPd MM (Politeknik Ganesha).

Kepengurusan lengkap hasil Musyawarah Wilayah ke-6 Aptisi Sumut di Hotel Madani Medan, Jumat (12/11) akan dilantik paling lambat tiga bulan ke depan.

Muswil Aptisi 2021 diawali dengan seminar dan dialog pendidikan diikuti lebih 200 pimpinan perguruan tinggi swasta se-Sumut. Dua narasumber yakni Prof Dr Ibnu Hajar Damanik MSi (kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Sumut) dan Prof Dr M Budi Djatmiko MSi MEI (ketua umum Aptisi Pusat).

Narasumber membedah hambatan masa lalu dan sekarang serta ancaman terhadap masa depan perguruan tinggi di era kemajuan teknologi dan pandemi.

Ibnu Hajar Damanik mendorong pimpinan perguruan tinggi mengimplementasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) untuk menjawab tantangan masa depan dan menghasilkan sumber daya manusia unggul.

Sedangkan M Budi Djatmiko mengupas gambaran masa depan yang harus disikapi dengan perubahan perkuliahan baik digitalisasi dan pengelolaan. Bila diabaikan, perguruan tinggi di Sumut akan terlindas. Perguruan tinggi dan dosen berkualitas yang akan bertahan.

Ketua umum Aptisi Pusat menjabarkan makalah hyflex learning for new normal education serta peluang dan tantangan
pengembangan perguruan tinggi swasta pasca pandemi Covid-19.

Turut hadir dalam muswil antara lain Aptisi Sumut ini Prof Zainuddin MPd (mantan Koordinator Kopertis Sumut), Yuris Danilwan MSi PhD (Politeknik AMI Medan), Kamson Sirait MKom (AMIK Medicom), Dr H Sakhyan Asmara MSP (STIK Pembangunan) dan Akhwanul Akhmal (Politeknik LP3I Jakarta). (dmp)

DEDDI MULIA PURBA/SUMUT POS
APTISI: Dr H Muhammad Isa Indrawan MM (2 kiri) bersama Prof Dr Ibnu Hajar Damanik MSi (4 kiri), Yuris Danilwan MSi PhD (3 kanan) dan pimpinan perguruan tinggi peserta Muswil Aptisi Sumut.

REKTOR Universitas Panca Budi (Unpab) Dr H Muhammad Isa Indrawan MM secara aklamasi terpilih sebagai ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) Sumut periode 2021-2025.

Rektor Unpab menggantikan Dr H Bahdin Nur Tanjung MM yang memimpin Aptisi Sumut selama tiga periode atau 12 tahun. Sedangkan Muhammad Isa Indrawan sebelumnya adalah Sekretaris Aptisi Sumut periode 2017-2021.

Pengurus lengkap disusun tim formatur terdiri dari Dr H Muhammad Isa Indrawan MM, Prof Tarmizi MHum (Universitas Amir Hamzah), Prof Dr Agussani MAP (Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara).

Empat formatur berikutnya, Dr Bahdin Nur Tanjung MM (ketua Aptisi Sumut periode 2017-2021), Dr Siti Nurmawan Sinaga MKes (STIKes Mitra Husada), Dr Ivan Elizabeth Purba MKes (Universitas Sari Mutiara), Wardayani SE MM (STIM Sukma) dan Diding Kusnadi SPd MM (Politeknik Ganesha).

Kepengurusan lengkap hasil Musyawarah Wilayah ke-6 Aptisi Sumut di Hotel Madani Medan, Jumat (12/11) akan dilantik paling lambat tiga bulan ke depan.

Muswil Aptisi 2021 diawali dengan seminar dan dialog pendidikan diikuti lebih 200 pimpinan perguruan tinggi swasta se-Sumut. Dua narasumber yakni Prof Dr Ibnu Hajar Damanik MSi (kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Sumut) dan Prof Dr M Budi Djatmiko MSi MEI (ketua umum Aptisi Pusat).

Narasumber membedah hambatan masa lalu dan sekarang serta ancaman terhadap masa depan perguruan tinggi di era kemajuan teknologi dan pandemi.

Ibnu Hajar Damanik mendorong pimpinan perguruan tinggi mengimplementasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) untuk menjawab tantangan masa depan dan menghasilkan sumber daya manusia unggul.

Sedangkan M Budi Djatmiko mengupas gambaran masa depan yang harus disikapi dengan perubahan perkuliahan baik digitalisasi dan pengelolaan. Bila diabaikan, perguruan tinggi di Sumut akan terlindas. Perguruan tinggi dan dosen berkualitas yang akan bertahan.

Ketua umum Aptisi Pusat menjabarkan makalah hyflex learning for new normal education serta peluang dan tantangan
pengembangan perguruan tinggi swasta pasca pandemi Covid-19.

Turut hadir dalam muswil antara lain Aptisi Sumut ini Prof Zainuddin MPd (mantan Koordinator Kopertis Sumut), Yuris Danilwan MSi PhD (Politeknik AMI Medan), Kamson Sirait MKom (AMIK Medicom), Dr H Sakhyan Asmara MSP (STIK Pembangunan) dan Akhwanul Akhmal (Politeknik LP3I Jakarta). (dmp)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/