BASILAN- Militer Filipina melaporkan, sekira 15 orang nelayan terbunuh dan tiga orang lainnya terluka ketika sekelompok bersenjata melepaskan tembakan ke tiga buah kapal. Peristiwa penembakan itu terjadi di Provinsi Basilan, Filipina yang merupakan basis dari gerilyawan separatis.
Menurut militer Filipina, penembakan itu disebabkan karena persaingan lahan memancing. Kepolisian saat ini tengah melakukan penyelidikan terhadap peristiwa itu. “Mereka memancing di perairan yang dikuasai kelompok pemancing lainnya,” ujar juru bicara militer Filipina Letnan Kolonel Randolph Cabangbang, seperti dikutip AFP, Selasa (24/1).
Cabangbang juga mengatakan, tidak menutup kemungkinan kelompok militan dan para gerilyawan separatis terlibat dalam insiden penembakan itu.(net/jpnn)