MEDAN, SUMUTPOS.CO – Ketua DPD Partai Demokrat Sumut terpilih, Muhammad Lokot Nasution, menginstruksikan anggota DPRD Fraksi Partai Demokrat (FPD) Sumut untuk memperjuangkan dana hibah kepemudaan dari Pemprov Sumut yang sudah tidak ada sejak beberapa tahun terakhir. Hal itu disampaikan Lokot Nasution dalam rapat silaturahmi dan konsolidasi bersama seluruh anggota FPD DPRD Sumut di ruang rapat fraksi, Rabu (23/3/2022).
Lokot Nasution didampingi beberapa formatur kepengurusan DPD Partai Demokrat Sumut di antaranya HM Sajali dan Yudha Johansyah serta sejumlah kader. Antara lain Pangeran, Anggi Maysarah Tanjung, dan Chairil Hudha. Hadir juga Deputi Balitbang DPP Partai Demokrat, Syahrial Nasution.
Pertemuan berlangsung hangat dan penuh keakraban bersama seluruh anggota FPD DPRD Sumut. Ketua Fraksi Tondi Ronitua, Sekretaris Tangkas Manimpan Lumban Tobing dan Bendahara H Santoso, didampingi Penasihat Fraksi Edward Zega, serta anggota FPD Parlaungan Simangunsong, Armyn Simatupang, Hj Anita Lubis, Andri Alfisyah, dan Saut Purba.
Dalam laporannya kepada Ketua DPD Partai Demokrat Sumut Lokot Nasution, Ketua Fraksi Tondi Roni Tua menyampaikan, FPD DPRD Sumut adalah kepanjangan tangan dari DPD Sumut dalam menyampaikan aspirasi masyarakat kepada pihak esekutif. “Untuk itu, selaku perpanjangan tangan DPD Sumut, kami akan mengikuti arahan dari Ketua DPD Partai Demokrat Sumut, Lokot Nasution,” tegasnya.
Seperti diketahui, sejak ditetapkan sebagai Ketua DPD Sumut terpilih oleh Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Lokot Nasution mendapat arahan untuk terus menyerap aspirasi dan berkoalisi dengan rakyat. Selain bersilaturahmi dengan tokoh dan organisasi kemasyarakatan di Sumut, Lokot Nasution juga berkomunikasi dengan kelompok Cipayung yang terdiri dari beberapa organisasi kepemudaan.
FPD DPRD Sumut perlu dan wajib menyuarakan aspirasi dari kelompok pemuda Sumut yang tergabung di Aliansi Cipayung Plus. “Aspirasi ini harus disampaikan ke Pemprovsu melalui Fraksi Partai Demokrat DPRD Sumut dan diperjuangkan untuk masuk dalam APBD tahun akan datang,” ujarnya.
Selanjutnya, Lokot Nasution tetap mengingatkan agar aspirasi lainnya seperti penyelesaian konflik agraria, pembukaan lapangan pekerjaan, penegakan hukum yang adil, aspirasi pedagang pasar agar terus menerus disuarakan serta terus bersinergi dengan pers dalam menyampaikan aspirasi ke masyarakat. “Semua aspirasi ini saya terima saat hadir pada silaturahmi ke sejumlah organisasi kemasyarakatan pada pekan lalu,” paparnya.(adz)
