DAIRI, SUMUTPOS.CO – Bupati Dairi, Eddy Kelemg Ate Berutu launching program pariwisata bertajuk Semesta Dairi Memanggil. Program itu diluncurkan di Pakuan Tower, Jakarta Selatan, Kamis (2/6).
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Aryanto Tinambunan melalui Kepala Bidang Komunikasi Informasi Publik, Iswan Togatorop, Jumat (3/6) mengatakan, Bupati Dairi, Eddy Keleng Ate Berutu menegaskan, bahwa program Semesta Dairi Memanggil untuk meningkatkan potensi wisata serta kunjungan wisatawan.
Program Dairi Memanggil, sebut Eddy, bukan hanya memanggil wisatawan, tetapi untuk mengajak masyarakat Dairi, ikut berperan mengembangkan potensi besar yang kita miliki untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Bupati menambahkan, adapun kegiatan dilakukan dalam program Semesta Dairi Memanggil diantaranya, lomba menulis media. Para peserta diberikan ruang menulis keindahan Danau Toba khususnya Dairi tepatnya di kecamatan Silahisabungan, pungkasnya.
Dirut Badan Pengembangan Otorita Danau Toba (BPODT), Jimmy Panjaitan menyampaikan, sebagai bagian dari destinasi pariwisata super prioritas (DPSP), memyambut baik program dimaksud.
Jimmy menyebut, melihat tren saat ini, BPODT fokus kepada komunitas anak muda. Kita mau berkolaborasi dengan anaknmuda untuk kembangkan pariwisata, ucapnya.
BPODT apresiasi Pemkab Dairi, sudah menjalankan program pusat untuk pengembangan pelaku UMKM dengan pelatihan digital enterpreneurship academy (DEA), untuk menghasilkan wirausaha muda yang mapan digitalisasi.
Saat ini, kata Jimmy, BPODT sedang menggali cerita budaya Sagusagu Marlangan di Silalahi, kecamatan Silahisabungan.
Sementara itu, lewat virtual, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno melalui virtual mengatakan, mengapresiasi program Semesta Dairi Memanggil digagas Bupati Dairi.
Melalui Semesta Dairi Memanggil, promosi wisata yang unik akan terangkat sehingga menarik minat wisatawan berkunjung ke Dairi, ujar Sandiaga.
Dalam kesempatan itu, Ketua Tim Penggerak PKK Dairi, Ny Romy Mariani Simarmata membagikan buku tentang kisah penenun ulos dan petani kopi berjudul My Dear Dairi.
Hadir Chairwomen W20, Uli Silalahi, Ketua Ikatan Masyarakat Pakpak Indonesia, Bachtiar Ujung, Ketua Yayasan Aur Dairi Menenggoi, Dimitri Tabitha.
Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga, Rahmat Syah Munthe, Kepala Dinas Kominfo, Aryanto Tinambunan, Kepala Dinas Pendidikan, Fatimah Boang Manalu serta Kepala Dinas Perindagkop UKM, Iwan Taruna Berutu.(rud/han)
