26.7 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Daihatsu Xenia Disukai Banyak Konsumen

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Daihatsu Xenia disukai banyak konsumen di Indonesia dan menjadi MPV legendaris. Sejak diluncurkan pertama kali di Indonesia tahun 2004 hingga Juli 2022, Xenia sudah terjual sekitar 698.000 unit. Daihatsu Xenia terjual rata-rata 2.500-3.000 unit per bulan.

Penjualan Daihatsu Xenia terus meningkat dan menjadi salah satu dari tiga kontributor utama penjualan Daihatsu secara nasional.

Berdasarkan data Gaikindo, dari total penjualan ritel Daihatsu sebanyak 90.765 unit, Xenia berada di urutan ketiga penyumbang penjualan terbesar dengan raihan penjualan 11.779 unit atau memberi kontribusi 13 persen.

Chief Operation Officer PT Astra International Tbk – Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) Fredy Handjaja menjelaskan, Xenia berada di segmen yang gemuk, baik secara kontribusi jualan ataupun jumlah kompetitor di segmen MPV Low.

Fredy menjelaskan, All New Xenia ikut mendongkrak penjualan Daihatsu. Sampai Juli 2022 ini, penjualan Daihatsu tumbuh 38,3% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

“Dengan pencapaian penjualan sampai Juli 2022, Daihatsu diprediksi membukukan market share sebesar 19,6%. Target market share yang dicanangkan Daihatsu di awal tahun 2022 yang lalu adalah 17,5%,” tutur Fredy dalam keterangan tertulis, Selasa (9/8).

Hal itu diamini Marketing and Customer Relation Division Head PT AI DSO Hendrayadi Lastiyoso. Menurut dia, melihat performa penjualan ritel Daihatsu di semester pertama yang meningkat sebesar 35 persen, Daihatsu optimistis dapat mempertahankan posisi nomor dua di Indonesia.

Sementara itu, Kepala Wilayah Kalimantan PT Astra International Tbk – Daihatsu Sales Operation Ronald Limanauw mengatakan, kinerja All New Xenia di Kalimantan tahun ini makin kinclong. Secara volume, penjualan Xenia sepanjang semester 1 2022 naik 178 persen jika dibanding periode yang sama tahun lalu.

Ia menjelaskan, market share semester 1 2022 mencapai 17,55 persen atau naik 9,07 persen dibanding YTD Juni 2022 yang hanya 8,48 persen. Bahkan, khusus tiga bulan terakhir yakni April hingga Juni 2022, market share All New Xenia sudah mencapai sekitar 20 persen.

Menurut Ronald, hal-hal yang mempengaruhi kinerja All New Xenia selain produk yang bagus dan mengalami perubahan signifikan, juga karena fokus tim sales dengan menggelar aktivitas lebih masif dengan jangkauan yang lebih luas. “Termasuk melalui program penjualan yang lebih kompetitif dan lebih menarik,” tambah Ronald.

Itulah yang membuat pihaknya optimistis sampai akhir tahun ini, All New Xenia di Kalimantan bisa mencapai market share 19 hingga 20 persen.

Hal senada dikatakan Kepala Wilayah Sumatera PT AI-DSO Edy Susanto. Ia menjelaskan, penjualan All New Xenia di Sumatera juga meningkat tajam. Hingga Juni 2022, market MPV Low bonnet sekitar 2.800 unit atau naik 29 persen, sedangkan All New Xenia mencapai 385 unit per bulan atau naik 124 persen dibandingkan periode yang sama 2021. Market share All New Xenia juga bagus yakni melonjak dari semula 7,9 persen menjadi 13,7 persen di semester 1 2022.

Ia optimistis hingga akhir tahun ini, market share All New Xenia di Sumatera bisa 19-20 persen. Apalagi diperkuat pemasaran yang makin agresif menyasar segmen fix income dan juga keluarga muda serta komunitas melalui gathering virtual dan test drive. Juga adanya skema paket kredit yang membuat All New Xenia semakin terjangkau.

Berdasarkan catatan, dari awal diluncurkan All New Xenia tetap disukai banyak konsumen. Tak sekadar harganya yang terjangkau, tetapi juga sejumlah fitur yang melekat selalu mengikuti kebutuhan konsumen di era menuju digitalisasi.

All New Xenia yang dilepas dengan rentang harga Rp 216,9 juta hingga Rp 272,6 Juta (OTR Jakarta) dilengkapi berbagai fitur keselamatan canggih.

Konsumsi BBM yang irit juga menjadi keunggulan All New Xenia. Berdasarkan catatan, efisiensi Daihatsu All New Xenia pernah diuji di pabrik Astra Daihatsu Motor dibandingkan dua produk kompetitor di kelasnya. Konsumsi BBM All New Xenia terbaru lebih unggul.

Konsumsi BBM mobil Daihatsu All New Xenia varian 1.3L CVT mampu memperoleh 29,9 kilometer per liter (km/l), sementara untuk varian 1.5L CVT mencatat angka 29,9 km/l. Dua hasil itu menggunakan metode tes NEDC (New European Driving Cycle) di test course milik PT ADM dengan kecepatan konstan 60 km/jam. Sementara kedua produk kompetitor terdekat kesulitan mengikuti kehematan konsumsi BBM Daihatsu All New Xenia saat dites dengan parameter dan kondisi serupa.

Keunggulan All New Xenia itu diakui sejumlah konsumen. Seperti yang disampaikan Arfan Saudi Harahap (35 tahun) pedagang sayur mayur di Pasar Senaken, Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.

“All New Xenia sangat hemat BBM, saya sudah bandingkan dengan mobil pikap saya yang 1500 cc, ternyata lebih irit Xenia. Ini juga menjadi alasan saya memilih Xenia, karena terkenal irit BBM, “ ujar Arfan.

Menurut dia, All New Xenia begitu nyaman, suspensinya empuk. Bahkan, saat dipacu dengan kecepatan sampai 120 km per jam, mobil tidak bergetar. Belum lagi, saat melakukan belokan di tikungan tajam, All New Xenia bisa stabil, tidak limbung.

Diakui, ia sempat khawatir dengan perubahan sistem penggerak roda depan yang dianggap sulit menanjak. Ternyata, selama empat bulan menggunakan All New Xenia, ia belum pernah mengalami kendala di kontur medan yang menanjak di wilayah Kabupaten Paser.(gus/ram)

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Daihatsu Xenia disukai banyak konsumen di Indonesia dan menjadi MPV legendaris. Sejak diluncurkan pertama kali di Indonesia tahun 2004 hingga Juli 2022, Xenia sudah terjual sekitar 698.000 unit. Daihatsu Xenia terjual rata-rata 2.500-3.000 unit per bulan.

Penjualan Daihatsu Xenia terus meningkat dan menjadi salah satu dari tiga kontributor utama penjualan Daihatsu secara nasional.

Berdasarkan data Gaikindo, dari total penjualan ritel Daihatsu sebanyak 90.765 unit, Xenia berada di urutan ketiga penyumbang penjualan terbesar dengan raihan penjualan 11.779 unit atau memberi kontribusi 13 persen.

Chief Operation Officer PT Astra International Tbk – Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) Fredy Handjaja menjelaskan, Xenia berada di segmen yang gemuk, baik secara kontribusi jualan ataupun jumlah kompetitor di segmen MPV Low.

Fredy menjelaskan, All New Xenia ikut mendongkrak penjualan Daihatsu. Sampai Juli 2022 ini, penjualan Daihatsu tumbuh 38,3% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

“Dengan pencapaian penjualan sampai Juli 2022, Daihatsu diprediksi membukukan market share sebesar 19,6%. Target market share yang dicanangkan Daihatsu di awal tahun 2022 yang lalu adalah 17,5%,” tutur Fredy dalam keterangan tertulis, Selasa (9/8).

Hal itu diamini Marketing and Customer Relation Division Head PT AI DSO Hendrayadi Lastiyoso. Menurut dia, melihat performa penjualan ritel Daihatsu di semester pertama yang meningkat sebesar 35 persen, Daihatsu optimistis dapat mempertahankan posisi nomor dua di Indonesia.

Sementara itu, Kepala Wilayah Kalimantan PT Astra International Tbk – Daihatsu Sales Operation Ronald Limanauw mengatakan, kinerja All New Xenia di Kalimantan tahun ini makin kinclong. Secara volume, penjualan Xenia sepanjang semester 1 2022 naik 178 persen jika dibanding periode yang sama tahun lalu.

Ia menjelaskan, market share semester 1 2022 mencapai 17,55 persen atau naik 9,07 persen dibanding YTD Juni 2022 yang hanya 8,48 persen. Bahkan, khusus tiga bulan terakhir yakni April hingga Juni 2022, market share All New Xenia sudah mencapai sekitar 20 persen.

Menurut Ronald, hal-hal yang mempengaruhi kinerja All New Xenia selain produk yang bagus dan mengalami perubahan signifikan, juga karena fokus tim sales dengan menggelar aktivitas lebih masif dengan jangkauan yang lebih luas. “Termasuk melalui program penjualan yang lebih kompetitif dan lebih menarik,” tambah Ronald.

Itulah yang membuat pihaknya optimistis sampai akhir tahun ini, All New Xenia di Kalimantan bisa mencapai market share 19 hingga 20 persen.

Hal senada dikatakan Kepala Wilayah Sumatera PT AI-DSO Edy Susanto. Ia menjelaskan, penjualan All New Xenia di Sumatera juga meningkat tajam. Hingga Juni 2022, market MPV Low bonnet sekitar 2.800 unit atau naik 29 persen, sedangkan All New Xenia mencapai 385 unit per bulan atau naik 124 persen dibandingkan periode yang sama 2021. Market share All New Xenia juga bagus yakni melonjak dari semula 7,9 persen menjadi 13,7 persen di semester 1 2022.

Ia optimistis hingga akhir tahun ini, market share All New Xenia di Sumatera bisa 19-20 persen. Apalagi diperkuat pemasaran yang makin agresif menyasar segmen fix income dan juga keluarga muda serta komunitas melalui gathering virtual dan test drive. Juga adanya skema paket kredit yang membuat All New Xenia semakin terjangkau.

Berdasarkan catatan, dari awal diluncurkan All New Xenia tetap disukai banyak konsumen. Tak sekadar harganya yang terjangkau, tetapi juga sejumlah fitur yang melekat selalu mengikuti kebutuhan konsumen di era menuju digitalisasi.

All New Xenia yang dilepas dengan rentang harga Rp 216,9 juta hingga Rp 272,6 Juta (OTR Jakarta) dilengkapi berbagai fitur keselamatan canggih.

Konsumsi BBM yang irit juga menjadi keunggulan All New Xenia. Berdasarkan catatan, efisiensi Daihatsu All New Xenia pernah diuji di pabrik Astra Daihatsu Motor dibandingkan dua produk kompetitor di kelasnya. Konsumsi BBM All New Xenia terbaru lebih unggul.

Konsumsi BBM mobil Daihatsu All New Xenia varian 1.3L CVT mampu memperoleh 29,9 kilometer per liter (km/l), sementara untuk varian 1.5L CVT mencatat angka 29,9 km/l. Dua hasil itu menggunakan metode tes NEDC (New European Driving Cycle) di test course milik PT ADM dengan kecepatan konstan 60 km/jam. Sementara kedua produk kompetitor terdekat kesulitan mengikuti kehematan konsumsi BBM Daihatsu All New Xenia saat dites dengan parameter dan kondisi serupa.

Keunggulan All New Xenia itu diakui sejumlah konsumen. Seperti yang disampaikan Arfan Saudi Harahap (35 tahun) pedagang sayur mayur di Pasar Senaken, Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.

“All New Xenia sangat hemat BBM, saya sudah bandingkan dengan mobil pikap saya yang 1500 cc, ternyata lebih irit Xenia. Ini juga menjadi alasan saya memilih Xenia, karena terkenal irit BBM, “ ujar Arfan.

Menurut dia, All New Xenia begitu nyaman, suspensinya empuk. Bahkan, saat dipacu dengan kecepatan sampai 120 km per jam, mobil tidak bergetar. Belum lagi, saat melakukan belokan di tikungan tajam, All New Xenia bisa stabil, tidak limbung.

Diakui, ia sempat khawatir dengan perubahan sistem penggerak roda depan yang dianggap sulit menanjak. Ternyata, selama empat bulan menggunakan All New Xenia, ia belum pernah mengalami kendala di kontur medan yang menanjak di wilayah Kabupaten Paser.(gus/ram)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/