MEDAN, SUMUTPOS.CO – Pemerintah melalui PLN terus mendorong percepatan ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) dengan meningkatkan jumlah Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU). Program KBLBB diharapkan menjadi salah satu upaya mendorong kemandirian energi domestik melalui pengurangan ketergantungan Bahan Bakar Minyak (BBM).
Bertempat di PLN UP3 Pematang Siantar, PLN Unit Induk Wilayah Sumatera Utara resmikan 3 swap point Stasiun Pengisian Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) sekaligus. SPBKLU ini merupakan stasiun pertama yang ada di Provinsi Sumatera Utara.
Peresmian SPBKLU ini di pimpin langsung oleh General Manager PLN UIW Sumatera Utara, Tonny Bellamy, didampingi Walikota Pematang Siantar Susanti Dewayani dan jajaran Muspida di Halaman PLN UP3 Pematang Siantar (17/10)
General Manager PLN UIW Sumatera Utara, Tonny Bellamy mengemukakan, percepatan program kendaraan lisrik akan mendukung pengurangan penggunaan BBM dan meningkatkan ketahanan energi nasional.
“PLN UIW Sumatera Utara terus membangun fasilitas pendukung percepatan penggunaan kendaraan listrik khususnya di Kota Pematang Siantar, tidak tanggung-tanggung PLN UIW Sumatera Utara langsung membangun 3 Swap Point SPBKLU sekaligus, salah satunya di Kota Pematang Siantar dan ini merupakan SPBKLU pertama di Sumatera Utara,” ujar Tonny.
Tonny juga menjelaskan pengguna kendaraan listrik di Sumatera Utara terus meningkat, terlihat sudah banyak kendaraan listrik yang melintas di jalan raya, tidak hanya di kota Medan, namun di Kota Pematang Siantar juga sudah banyak. Antusiasme masyarakat untuk menggunakan kendaraan listrik sangat besar, untuk itu PLN harus memperbanyak fasilitas pendukung untuk kendaraan listrik tersebut.
Saat ini PLN juga telah membangun lima Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang tersebar di Sumatera Utara yaitu di Medan Kota, City View, Berastagi, Tebing Tinggi dan Parapat. Dalam waktu dekat PLN akan membangun beberapa SPKLU lagi di lokasi strategis lainnya. Sehingga pengguna kendaraan listrik tidak perlu khawatir untuk melakukan perjalanan keluar kota menggunakan kendaraan tersebut.
Walikota Pematang Siantar, Susanti Dewayani mengapresiasi Langkah PLN dalam menyediakan SPBKLU untuk memudahkan masyarakat pengguna kendaraan listrik dalam mengisi baterai kendaraannya.
“Sebagai pemerintah daerah Kota Pematang Siantar kami berkewajiban untuk turut mensukseskan program percepatan kendaraan listrik ini, kami akan mendukung dan siap berkolaborasi dengan PLN dalam pembangunan fasilitas pendukung kendaraan listrik,” ungkapnya.
Selaras dengan hal tersebut, Walikota Pematang Siantar Bersama Muspida mengatakan, kami sangat mendukung zero emisi karbon melalui upaya PLN dalam menggaungkan gaya hidup elektrifikasi.
“SPBKLU yang di resmikan oleh PLN merupakan Langkah awal dalam membentuk ekosistem kendaraan listrik di Kota Pematang Siantar untuk mendukung zero emission,” tutupnya. (ila)