TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Warga Jalan Sakti Lubis, Kelurahan Pasar Gambir, Kecamatan Tebingtinggi Kota, mendadak heboh dengan temuan mayat lelaki tergantung dengan seutas kawat di kamarnya, Kamis (17/11/2022) pagi. Mayat tersebut diketahui bernama Tjong Kwai Hong alias Aseng (47). Namun hingga berita ini diterbitkan, belum diketahui motif gantung diri tersebut dan kasus ini masih ditangani pihak kepolisian Polres Tebingtinggi.
“Dari keterangan warga sekitar, memang korban tinggal sendiri di rumahnya dan mengidap penyakit diabetes serta mengalami stroke. Kemungkinan tewasnya korban dilatari motif penyakitnya yang tak kunjung membaik,” kata Kasi Humas Polres Tebingtinggi AKP Agus Arianto didampingi Kasat Reskrim AKP Rudianto Silalahi saat dikonfirmasi wartawan.
Dijelaskan AKP Agus Arianto, saat ditemukan korban gantung diri dalam rumahnya dengan kondisi leher terjerat kawat yang kawatnya memanjang dan terikat ke kayu broti resplang asbes di dalam rumah dengan badan tergantung, kaki sebelah kanan terlihat dilantai, sedang kaki sebelah kiri memanjang di lantai. “Korban hanya memakai celana pendek dengan badan telanjang,” ungkap Agus.
Personel Polres Tebingtinggi bersama Tim Inafis sampai di lokasi penemuan gantung diri kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara dan selanjutnya membawa korban Ke Rumah Sakit Bhayangkara Tebingtinggi untuk dilakukan visum mayat ataupun otopsi terhadap jenazah korban.
Dedy Saputra (39), seorang tetangga korban menuturkan, dirinya pagi itu hendak mengantarkan makanan ke rumah korban, tetapi setelah dipanggil dan diketuk beberapa kali rumahnya, korban tidak menjawab. Karena timbul kecurigaan, Dedy meminta tolong kepada Kepala Lingkungan setempat untuk mengecek rumah korban karena tidak ada sahutan korban.
“Ketika warga mencoba membuka paksa pintu rumah, korban ditemukan sudah kondisi gantung diri dan penemuan orang gantung diri dilaporkan kepada pihak kepolisian. Memang korban selama ini sakit gula dan juga stroke, mungkin karena itu, korban nekad gantung diri,” bilangnya. (ian)