SIBOLGA, SUMUTPOS.CO – Dinilai merusak estetika pasar, Kadis Perindag Sibolga, Ramayana Tambunan meminta agar pedagang tidak lagi berjualan di Jalan Patuan Anggi atau di luar gedung pasar, termasuk berjualan di lapangan yang ada di dalam komplek pasar, karena Pemko Sibolga masih akan melakukan penataan.
“Keberadaan pedagang yang berjubel di kawasan Jalan Patuan Anggi, selain merusak estetika juga telah membuat suasana jadi semrawut dan menghambat kelancaran lalu lintas,” kata Ramayana kepada wartawan di kantornya. Kamis, (01/12).
Pihaknya juga menerima informasi, bahwa tahun depan Pemko Sibolga akan merealisasikan pembangunan pagar, gapura dan juga penataan lapangan yang masih luas di komplek gedung baru Pasar Sibolga Nauli untuk meningkatkan fungsi pasar.
“Kita minta kepada instansi terkait dapat segera menertibkan pedagang yang masih berjualan di Jalan Patuan Anggi maupun di luar gedung pasar. Jangan pula jualan di lapangan, biarkan dibangun dulu sarana dan prasarana pasar ini,” katanya. (Mag 5/tri).
SIBOLGA, SUMUTPOS.CO – Dinilai merusak estetika pasar, Kadis Perindag Sibolga, Ramayana Tambunan meminta agar pedagang tidak lagi berjualan di Jalan Patuan Anggi atau di luar gedung pasar, termasuk berjualan di lapangan yang ada di dalam komplek pasar, karena Pemko Sibolga masih akan melakukan penataan.
“Keberadaan pedagang yang berjubel di kawasan Jalan Patuan Anggi, selain merusak estetika juga telah membuat suasana jadi semrawut dan menghambat kelancaran lalu lintas,” kata Ramayana kepada wartawan di kantornya. Kamis, (01/12).
Pihaknya juga menerima informasi, bahwa tahun depan Pemko Sibolga akan merealisasikan pembangunan pagar, gapura dan juga penataan lapangan yang masih luas di komplek gedung baru Pasar Sibolga Nauli untuk meningkatkan fungsi pasar.
“Kita minta kepada instansi terkait dapat segera menertibkan pedagang yang masih berjualan di Jalan Patuan Anggi maupun di luar gedung pasar. Jangan pula jualan di lapangan, biarkan dibangun dulu sarana dan prasarana pasar ini,” katanya. (Mag 5/tri).
