28 C
Medan
Monday, November 25, 2024
spot_img

Tanah Diserobot, Warga Humbahas Mengadu ke Muhammad Nuh

HUMBAHAS, SUMUTPOS.CO – Anggota DPD RI asal Sumatera Utara (Sumut), Muhammad Nuh bersilaturahim dengan masyarakat Desa Sihite II, Kecamatan Dolok Sanggul, Kabupaten Humbanghasundutan (Humbahas), Sumatera Utara, Sabtu (7/1/2023). Dalam silaturahim tersebut, warga curhat kepada Muhammad Nuh tentang berbagai macam masalah, mulai dari jalan rusak sampai masalah pertanahan.

Menurut Nuh, permasalah tanah salah satunya dialami Ramotan Gultom. Tanahnya seluas 2 hektare di LBN Saribu Lambok, Desa Sihite II, Kecamatan Doloksanggul diserobot orang. “Padahal surat surat tanah dari Ramotan Gultom lengkap, seperti SK Kepala Desa, SK Camat dan sudah disaksikan tokoh adat, tokoh agama, serta tokoh masyarakat. Tetapi tetap saja ada pihak lain yang mengklaim. Jelas ini sangat aneh,” kata Nuh dalam siaran persnya yang diterima SumutPos.co, Selasa (10/1/2023).

Menyikapi ini, Nuh yang juga Ketua Persatuan Islam (PERSIS) Sumatera Utara ini mengaku akan melaporkan masalah ini kepada pihak-pihak yang berwenang, seperti Kementerian Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional, serta Pengadilan Tinggi. “Prinsipnya saya akan bantu maksimal agar hak warga yang tanahnya diserobot dapat kembali.

Apalagi di dalam tanah tersebut berdiri sebuah musala yang selalu digunakan warga Desa Sihite II menjalankan ibadah solat 5 waktu. Dikhawatirkan ini ke depannya akan memicu ketegangan sosial, jelas hal tersebut harus dihindari,” tegas Nuh yang saat ini berada di bagian Badan Akuntan Publik DPD RI. (rel/adz)

HUMBAHAS, SUMUTPOS.CO – Anggota DPD RI asal Sumatera Utara (Sumut), Muhammad Nuh bersilaturahim dengan masyarakat Desa Sihite II, Kecamatan Dolok Sanggul, Kabupaten Humbanghasundutan (Humbahas), Sumatera Utara, Sabtu (7/1/2023). Dalam silaturahim tersebut, warga curhat kepada Muhammad Nuh tentang berbagai macam masalah, mulai dari jalan rusak sampai masalah pertanahan.

Menurut Nuh, permasalah tanah salah satunya dialami Ramotan Gultom. Tanahnya seluas 2 hektare di LBN Saribu Lambok, Desa Sihite II, Kecamatan Doloksanggul diserobot orang. “Padahal surat surat tanah dari Ramotan Gultom lengkap, seperti SK Kepala Desa, SK Camat dan sudah disaksikan tokoh adat, tokoh agama, serta tokoh masyarakat. Tetapi tetap saja ada pihak lain yang mengklaim. Jelas ini sangat aneh,” kata Nuh dalam siaran persnya yang diterima SumutPos.co, Selasa (10/1/2023).

Menyikapi ini, Nuh yang juga Ketua Persatuan Islam (PERSIS) Sumatera Utara ini mengaku akan melaporkan masalah ini kepada pihak-pihak yang berwenang, seperti Kementerian Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional, serta Pengadilan Tinggi. “Prinsipnya saya akan bantu maksimal agar hak warga yang tanahnya diserobot dapat kembali.

Apalagi di dalam tanah tersebut berdiri sebuah musala yang selalu digunakan warga Desa Sihite II menjalankan ibadah solat 5 waktu. Dikhawatirkan ini ke depannya akan memicu ketegangan sosial, jelas hal tersebut harus dihindari,” tegas Nuh yang saat ini berada di bagian Badan Akuntan Publik DPD RI. (rel/adz)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/