26 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Motor Rossi dan Stoner Dijual

BOLOGNA – Ducati menjual tunggangan Valentino Rossi di MotoGP, Desmosedici spek 2011 dan Desmosedici spek 2010 milik Casey Stoner, pada rumah lelang Monaco, pada Mei mendatang. Dilepasnya dua motor balap ini adalah sebuah langkah yang tidak biasa. Biasanya, sebuah sepeda motor GP akan dihancurkan atau dimasukan ke museum untuk menghindari pajak, agar rahasia mesin tidak diketahui lawan.

Peraturan baru dengan penggunaan mesin 1.000cc dan rangka dengan konsep baru, tidak membuat Ducati khawatir bila rival mereka mencari tahu tentang rahasia mesin motor lawas ini. Meski sudah tidak digunakan oleh Stoner maupun Rossi, Desmosedici 2010 dan 2011 ini tetap menjadi sebuah motor yang punya nilai tinggi.

Ducati Desmosedici GP10 CS1 pertama kali dimulai diuji pada 14 Desember 2009 dan oleh Stoner langsung dites di Sepang, Malaysia pada Februari 2010.
Stoner menggunakannya di GP Qatar pada April 2010 dan meraih kemenangan pada GP Australia di Phillip Island pada Oktober 2010. Dengan Desmosedici ini Stoner meraih pole position di Qatar, Phillip Island dan Valencia dan naik podium di Valencia, Assen dan Catalunya. Pada akhir musim di GP Valencia pada November 2010, Desmosedici ini mencatat total jarak tempuh 4.232 km.

Musim selanjutnya Valentino Rossi Ducati Desmosedici GP11 VR2, dibangun di pabrik Ducati pada 6-10 Desember 2010. Rossi mengetes VR2 pada Februari 2011 di Sepang. Dan langsung berlaga di Grand Prix Qatar pada Maret 2011.  Rossi naik podium di Le Mans, Prancis pada Mei 2011. Total jarak yang ditempuh VR2 adalah 2.342 km.

“Dijualnya dua mesin yang sangat spesial ini adalah kesempatan yang sangat langka. Pembeli yang beruntung tidak hanya harus masuk ke dalam perjanjian kerahasiaan, tapi juga menjadi anggota dekat dari keluarga Ducati,” ujar Ducati Corse General dan Direktur Teknik, Filippo Preziosi. (net/jpnn)

BOLOGNA – Ducati menjual tunggangan Valentino Rossi di MotoGP, Desmosedici spek 2011 dan Desmosedici spek 2010 milik Casey Stoner, pada rumah lelang Monaco, pada Mei mendatang. Dilepasnya dua motor balap ini adalah sebuah langkah yang tidak biasa. Biasanya, sebuah sepeda motor GP akan dihancurkan atau dimasukan ke museum untuk menghindari pajak, agar rahasia mesin tidak diketahui lawan.

Peraturan baru dengan penggunaan mesin 1.000cc dan rangka dengan konsep baru, tidak membuat Ducati khawatir bila rival mereka mencari tahu tentang rahasia mesin motor lawas ini. Meski sudah tidak digunakan oleh Stoner maupun Rossi, Desmosedici 2010 dan 2011 ini tetap menjadi sebuah motor yang punya nilai tinggi.

Ducati Desmosedici GP10 CS1 pertama kali dimulai diuji pada 14 Desember 2009 dan oleh Stoner langsung dites di Sepang, Malaysia pada Februari 2010.
Stoner menggunakannya di GP Qatar pada April 2010 dan meraih kemenangan pada GP Australia di Phillip Island pada Oktober 2010. Dengan Desmosedici ini Stoner meraih pole position di Qatar, Phillip Island dan Valencia dan naik podium di Valencia, Assen dan Catalunya. Pada akhir musim di GP Valencia pada November 2010, Desmosedici ini mencatat total jarak tempuh 4.232 km.

Musim selanjutnya Valentino Rossi Ducati Desmosedici GP11 VR2, dibangun di pabrik Ducati pada 6-10 Desember 2010. Rossi mengetes VR2 pada Februari 2011 di Sepang. Dan langsung berlaga di Grand Prix Qatar pada Maret 2011.  Rossi naik podium di Le Mans, Prancis pada Mei 2011. Total jarak yang ditempuh VR2 adalah 2.342 km.

“Dijualnya dua mesin yang sangat spesial ini adalah kesempatan yang sangat langka. Pembeli yang beruntung tidak hanya harus masuk ke dalam perjanjian kerahasiaan, tapi juga menjadi anggota dekat dari keluarga Ducati,” ujar Ducati Corse General dan Direktur Teknik, Filippo Preziosi. (net/jpnn)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/