AEKKANOPAN–Sedikitnya 150 warga Dusun Bulu Soma, Aek Natas mendadak mual dan pening usai menyantap hidangan yang disediakan keluarga Mahanum Situmorang, Sabtu (26/3). Sebagian di antaranya terpaksa dilarikan ke rumah sakit. Dugaan sementara, para undangan mengalami keracunan yang berasal dari makanan yang disediakan pihak penyelenggara pesta.
150 warga itu merupakan undangan keluarga Mahanum Situmorang yang ketepatan pada hari itu sedang melaksanakan hajatan syukuran di kediamannya. Kepala Dusun Bulu Soma Mursidin Pane (38), yang ditemui di RSU Persiapan Aek Kanipan kepada METRO (Grup Sumut Pos) menerangkan, pihaknya menduga peristiwa keracunan massal itu terjadi setelah para undangan menyantap daging ayam dan taucho kacang yang dihidangkan pihak tuan rumah dan diduga hidangan tersebut kurang higienis.
Kata Mursidin, di antara tamu yang keracunan itu, ulama kenamaan di daerah itu, yakni Tuan Guru Bulu Soma, Khalifah Syeh Aklan Situmorang adalah tamu yang menjadi korban pertama. Menurut dia, beberapa menit usai bersantap, tiba-tiba tuan guru lemas, sehingga harus dilarikan ke rumah sakit. “Bahkan, ada warga yang langsung muntah begitu mencicipi makanan. Kita ngga tahu masalahnya di mana,” terangnya.
Korban lainnya, P br Munthe (11), dengan suara lemah mengaku tiba-tiba muntah saat menikmati hindangan berupa kacang panjang tauco yang disajikan dalam hajatan itu. Dia mengaku, sama sekali tidak menduga keinginannya menyantap hidangan lezat di tempat itu akhirnya membawanya ke rumah sakit.”
Aku makan tauco om. Tiba-tiba waktu makanannya belum habis, aku muntah, terus lemah, sampai akhirnya dibawa ke rumah sakit,” katanya sembari memegangi lengannya yang dipasangai jarum infuse. (put/ing/smg)