KUALA LUMPUR – Pembalap Sergio Perez seharusnya bisa memenangi Grand Prix Malaysia, Minggu kemarin. Meski begitu, Perez menilai peringkat kedua adalah hasil yang terbaik buatnya dalam lomba ini.
Perez memang tampil sensasional dalam balapan di Sirkuit Sepang, Malaysia, Minggu (25/3) kemarin. Dalam kondisi lintasan yang basah, Perez mampu memberikan perlawanan kepada Fernando Alonso.
Pada akhirnya, pembalap Sauber itu harus puas finis di peringkat kedua, setelah membuat kesalahan dalam berduel dengan Alonso, dengan beberapa lap lagi. Ini adalah hasil terbaik Sauber sejak 2003 lalu di Grand Prix Amerika Serikat.
Bukan hanya itu, Perez menjadi pembalap asal Meksiko pertama yang berhasil naik podium di Formula One (F1). Sebelumnya, pembalap yang berhasil naik podium adalah Pedro Rodriguez di Zandvoort pada musim 1971.
Perez mengatakan seharusnya bisa meraih kemenangan dalam lomba di Malaysia. “Saya rasa kemenangan hari ini mungkin saja terjadi,” ungkap Perez seperti dikutip dari Autosport, Senin (26/3).
Kendati demikian, Perez memuji kinerja timnya dalam lomba kali ini. “Jelas, tim mengambil keputusan tepat untuk memanggil saya. Namun, kami kehilangan waktu banyak pada pitstop kedua. Namun, saya berhasil mengejar Alonso,” jelasnya.
“Saya kehilangan kendali mobil dan gagal meraih kemenangan. Meski begitu, ini merupakan hari yang sangat menyenangkan buat tim. Kondisi buruk membuat saya sulit mempertahankan mobil di lintasan dan ini hasil yang luar biasa,” tandasnya.
Di tempat terpisah pembalap Ferrari Fernando Alonso mengaku terkejut dengan presasti yang diraihnya. secara mengejutkan mampu meraih kemenangan di Malaysia. Kendati demikian, Alonso mengaku terkejut Ferrari bisa meraih kemenangan.
Dalam lomba yang berlangsung di Sirkuit Sepang, Minggu (25/3) sore waktu setempat, Alonso berhasil mengalahkan Sergio Perez dan Lewis Hamilton untuk meraih kemenangan perdana di Formula One (F1) 2012.
Alonso mengaku senang dengan kemenangan ini. “Ini adalah sebuah hari yang mengejutkan. Saya sempat berpikir kami tidak kompetitif di Australia dan kami melakukannya di sini,” jelas Alonso.(bbs/jpnn)