29 C
Medan
Monday, November 25, 2024
spot_img

Rapidin Simbolon Berharap Tapteng Tanpa Politik Intimidasi

TAPTENG, SUMUTPOS.CO – Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut, Rapidin Simbolon menegaskan, masyarakat harus diberikan pendidikan politik agar menjadi paham dengan situasi dan perkembangan politik di Indonesia saat ini.

Pernyataan itu disampaikan dalam sebuah pertemuan bertajuk pendidikan politik dan penguatan organisasi kader PDI Perjuangan di Desa Albion Prancis, Kelurahan Pinangbaru, Kecamatan Pinangsori, Tapteng, Sabtu (5/8/2023).

“Kita telah memasuki tahun politik. Saya mengajak segenap kader termasuk para bakal calon anggota legislatif (Bacaleg) untuk memberikan pencerahan politik kepada masyarakat di akar rumput,” kata Rapidin Simbolon.

Dia menegaskan, jangan pernah membenturkan para bakal calon anggota legislatif di lapangan. Pergerakan di akar rumput harus terus berjalan, bagaimana caranya masyarakat memilih PDI Perjuangan.

“Tapteng ini jangan stagnan seperti ini terus, kita akan wujudkan Tapteng Baru, jadi tidak ada politik intimidasi. Dan saya pesankan sekali lagi jangan membenturkan calon satu dengan yang lain,” katanya.

Rapidin mengatakan, Ketua Umum PDI Perjuangan sangat mengapresiasi ranting yang langsung berpapasan dengan akar rumput. Meski banyak kendala di lapangan, maka sebagai kader partai harus sabar.

“Ketua umum telah memerintahkan segenap ketua DPD supaya turun ke bawah untuk bertemu dengan ranting menjelaskan bagaimana pergerakan partai ke depan, terutama setelah Bapak Ganjar Pranowo ditetapkan oleh partai sebagai Calon Presiden 2024,” katanya.

Mewakili Bacaleg dari Dapil Tapteng 2, Denis Simalango mengaku sependapat dengan pernyataan ketua DPD PDI Perjuangan Sumut. Sudah hampir 20 tahun PDI Perjuangan tidak pernah menang di Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng).

“Tentunya kita merindukan PDI Perjuangan menang di Tapteng. Kita sudah dengarkan komitmen dari teman-teman seluruh PAC dan ranting. Bicara pemenangan berarti bicara data, jangan kita berjanji untuk pemenangan partai, tapi kita tidak menguasai data,” kata Denis Simalango.

Khusus di Dapil Tapteng 2, ada 62.000 suara dari 258 TPS, itu yang harus direbut. Maka mulai hari ini, seluruh ranting, cabang dan Bacaleg harus mulai bekerja mendata. (mag-5/ram)

TAPTENG, SUMUTPOS.CO – Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut, Rapidin Simbolon menegaskan, masyarakat harus diberikan pendidikan politik agar menjadi paham dengan situasi dan perkembangan politik di Indonesia saat ini.

Pernyataan itu disampaikan dalam sebuah pertemuan bertajuk pendidikan politik dan penguatan organisasi kader PDI Perjuangan di Desa Albion Prancis, Kelurahan Pinangbaru, Kecamatan Pinangsori, Tapteng, Sabtu (5/8/2023).

“Kita telah memasuki tahun politik. Saya mengajak segenap kader termasuk para bakal calon anggota legislatif (Bacaleg) untuk memberikan pencerahan politik kepada masyarakat di akar rumput,” kata Rapidin Simbolon.

Dia menegaskan, jangan pernah membenturkan para bakal calon anggota legislatif di lapangan. Pergerakan di akar rumput harus terus berjalan, bagaimana caranya masyarakat memilih PDI Perjuangan.

“Tapteng ini jangan stagnan seperti ini terus, kita akan wujudkan Tapteng Baru, jadi tidak ada politik intimidasi. Dan saya pesankan sekali lagi jangan membenturkan calon satu dengan yang lain,” katanya.

Rapidin mengatakan, Ketua Umum PDI Perjuangan sangat mengapresiasi ranting yang langsung berpapasan dengan akar rumput. Meski banyak kendala di lapangan, maka sebagai kader partai harus sabar.

“Ketua umum telah memerintahkan segenap ketua DPD supaya turun ke bawah untuk bertemu dengan ranting menjelaskan bagaimana pergerakan partai ke depan, terutama setelah Bapak Ganjar Pranowo ditetapkan oleh partai sebagai Calon Presiden 2024,” katanya.

Mewakili Bacaleg dari Dapil Tapteng 2, Denis Simalango mengaku sependapat dengan pernyataan ketua DPD PDI Perjuangan Sumut. Sudah hampir 20 tahun PDI Perjuangan tidak pernah menang di Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng).

“Tentunya kita merindukan PDI Perjuangan menang di Tapteng. Kita sudah dengarkan komitmen dari teman-teman seluruh PAC dan ranting. Bicara pemenangan berarti bicara data, jangan kita berjanji untuk pemenangan partai, tapi kita tidak menguasai data,” kata Denis Simalango.

Khusus di Dapil Tapteng 2, ada 62.000 suara dari 258 TPS, itu yang harus direbut. Maka mulai hari ini, seluruh ranting, cabang dan Bacaleg harus mulai bekerja mendata. (mag-5/ram)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/