26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Tanamkan Nilai Budaya Sejak Dini, UPT. SMPN 3 Air Putih Sambut Siswa Baru Dengan Tradisi Daerah

BATU BARA, SUMUTPOS.CO – Pendidikan di Indonesia empat tahun belakangan mulai menerapkan kurikulum prototype atau lebih dikenal kurikulum merdeka. Sesuai dengan semangatnya, pendidikan harus disesuaikan dengan kebutuhan dari setiap siswa , baik kebutuhan jasmani maupun rohani, salah satunya dengan menanamkan ke dalam diri peserta didik nilai nilai budaya terkhusus budaya Indonesia.

UPT. SMPN 3 Air Putih merupakan salah satu dari 4 sekolah di Kabupaten Batu Bara yang ditunjuk sebagai sekolah penggerak angkatan 2, yang notabene menerapkan kurikulum merdeka. Program kerja sekolah penggerak harus diselaraskan dengan struktur kurikulum di kurikulum merdeka, yang didalamnya termuat kegiatan intra kurikuler, koku krikuler dan ekstra kurikuler.

Mengenalkan budaya lokal kepada peserta didik sudah dimulai dari tahun pertama sekolah ini ditetapkan sebagai sekolah penggerak. Kegiatan pengenalan budaya ini diprogramkan pada kegiatan penyambutan peserta didik baru di hari pertama masuk sekolah tahun pelajaran baru. Seperti dilaksanakan pada penyambutan siswa baru di awal tahun pelajaran 2023/2024 lalu.

Arief Mahdian, S.Pd Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum UPT. SMPN 3 Air Putih mengatakan, pada kegiatan penyambutan siswa baru tersebut, UPT. SMPN 3 Air Putih yang terletak di Desa Tanah Merah Kecamatan Air Putih Kabupaten Batu Bara ini memakai 3 budaya daerah yang ada di Kabupaten Batu Bara. Yakni dengan budaya Jawa, Batak dan Melayu. Kegiatan penyambutan siswa baru ini, jauh hari sudah dipersiapkan dan dikemas secara matang sehingga pada saat pelaksanaan dapat berlangsung dengan baik dan lancar.

Disebutkan Arief, dalam kegiatan ini beberapa perwakilan siswa baru disambut dengan acara tepung tawar memakai adat Melayu dan di-upah upah dengan butiran beras sesuai dengan adat Batak Toba. Sementara mengikuti adat Jawa, siswa baru disuapin dengan nasi tumpeng sebagai ucapan selamat datang yang dilakukan langsung oleh Kepala Sekolah UPT. SMPN 3 Air Putih diikuti oleh seluruh guru dengan dipandu dari juru bicara masing masing budaya.

Dikatakan Arief, tujuan kegiatan penyambutan tamu/siswa baru ini agar peserta didik dapat mengenal dan memahami budaya daerah di lingkungan Kabupaten Batu Bara. Kemudian mendekatkan peserta didik dengan lingkungan sekitar, adat budaya dan profil Pelajar Pancasila. Kegiatan ini, juga diharapkan menjadi icon tahunan yang akan tetap diselenggarakan di UPT. SMP Negeri 3 Air Putih ini.

‘’Harapan dari kami juga, dengan kegiatan penyambutan ini, peserta didik baru merasa senang, merasa dihargai dan betah belajar bersama selama 3 tahun kedepan . Lewat pembelajaran di kurikulum merdeka peserta didik dapat menjadi generasi yang memiliki karakter sesuai dengan Profil Pelajar Pancasila,’’ujar Arief yang juga Fasda Komunikasi Kabupaten Batu Bara Program Pintar Tanoto Foundation ini.

Kegiatan penyambutan siswa baru ini juga diapresiasi orangtua siswa kelas 7. Seperti yang disampaikan Yulia Susanti yang merasa terharu anaknya bisa masuk ke UPT. SMPN 3 Air Putih dan disambut dengan acara yang meriah. Dia mengaku kegiatan penyambutan seperti ini tidak pernah ditemui di sekolah lain.

Siswa baru , yang mengikuti kegiatan penyambutan ini juga merasa bahagia disambut dengan hangat dan penuh kekeluargaan. Seperti penuturan dari Putri Vaniya dan Putri Vinaya yang kebetulan merupakan saudara kembar yang baru saja diterima di UPT. SMP Negeri 3 Air Putih.

Keduanya mengatakan sangat senang bisa menjadi siswa di sekolah ini.
Kegiatan penyambutan siswa baru ini, dikatakan Arief, melibatkan pihak luar. Sekolah mengundang juru bicara adat Jawa yang mengerti tentang menerima tamu dalam bahasa Jawa halus dan melibatkan guru UPT. SMP Negeri 3 Air Putih untuk menjadi juru bicara pemandu dari adat Melayu dan Batak Toba. Sehingga acara ini lebih sakral dan lebih bermakna.

Kepala Sekolah UPT. SMP Negeri 3 Air Putih Syurya Darma , M.Pd menegaskan, kegiatan ini menjadi salah satu program utama dan akan terus dilaksanakan serta dievaluasi sehingga ada perbaikan untuk tahun berikutnya. (rel/sih)

BATU BARA, SUMUTPOS.CO – Pendidikan di Indonesia empat tahun belakangan mulai menerapkan kurikulum prototype atau lebih dikenal kurikulum merdeka. Sesuai dengan semangatnya, pendidikan harus disesuaikan dengan kebutuhan dari setiap siswa , baik kebutuhan jasmani maupun rohani, salah satunya dengan menanamkan ke dalam diri peserta didik nilai nilai budaya terkhusus budaya Indonesia.

UPT. SMPN 3 Air Putih merupakan salah satu dari 4 sekolah di Kabupaten Batu Bara yang ditunjuk sebagai sekolah penggerak angkatan 2, yang notabene menerapkan kurikulum merdeka. Program kerja sekolah penggerak harus diselaraskan dengan struktur kurikulum di kurikulum merdeka, yang didalamnya termuat kegiatan intra kurikuler, koku krikuler dan ekstra kurikuler.

Mengenalkan budaya lokal kepada peserta didik sudah dimulai dari tahun pertama sekolah ini ditetapkan sebagai sekolah penggerak. Kegiatan pengenalan budaya ini diprogramkan pada kegiatan penyambutan peserta didik baru di hari pertama masuk sekolah tahun pelajaran baru. Seperti dilaksanakan pada penyambutan siswa baru di awal tahun pelajaran 2023/2024 lalu.

Arief Mahdian, S.Pd Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum UPT. SMPN 3 Air Putih mengatakan, pada kegiatan penyambutan siswa baru tersebut, UPT. SMPN 3 Air Putih yang terletak di Desa Tanah Merah Kecamatan Air Putih Kabupaten Batu Bara ini memakai 3 budaya daerah yang ada di Kabupaten Batu Bara. Yakni dengan budaya Jawa, Batak dan Melayu. Kegiatan penyambutan siswa baru ini, jauh hari sudah dipersiapkan dan dikemas secara matang sehingga pada saat pelaksanaan dapat berlangsung dengan baik dan lancar.

Disebutkan Arief, dalam kegiatan ini beberapa perwakilan siswa baru disambut dengan acara tepung tawar memakai adat Melayu dan di-upah upah dengan butiran beras sesuai dengan adat Batak Toba. Sementara mengikuti adat Jawa, siswa baru disuapin dengan nasi tumpeng sebagai ucapan selamat datang yang dilakukan langsung oleh Kepala Sekolah UPT. SMPN 3 Air Putih diikuti oleh seluruh guru dengan dipandu dari juru bicara masing masing budaya.

Dikatakan Arief, tujuan kegiatan penyambutan tamu/siswa baru ini agar peserta didik dapat mengenal dan memahami budaya daerah di lingkungan Kabupaten Batu Bara. Kemudian mendekatkan peserta didik dengan lingkungan sekitar, adat budaya dan profil Pelajar Pancasila. Kegiatan ini, juga diharapkan menjadi icon tahunan yang akan tetap diselenggarakan di UPT. SMP Negeri 3 Air Putih ini.

‘’Harapan dari kami juga, dengan kegiatan penyambutan ini, peserta didik baru merasa senang, merasa dihargai dan betah belajar bersama selama 3 tahun kedepan . Lewat pembelajaran di kurikulum merdeka peserta didik dapat menjadi generasi yang memiliki karakter sesuai dengan Profil Pelajar Pancasila,’’ujar Arief yang juga Fasda Komunikasi Kabupaten Batu Bara Program Pintar Tanoto Foundation ini.

Kegiatan penyambutan siswa baru ini juga diapresiasi orangtua siswa kelas 7. Seperti yang disampaikan Yulia Susanti yang merasa terharu anaknya bisa masuk ke UPT. SMPN 3 Air Putih dan disambut dengan acara yang meriah. Dia mengaku kegiatan penyambutan seperti ini tidak pernah ditemui di sekolah lain.

Siswa baru , yang mengikuti kegiatan penyambutan ini juga merasa bahagia disambut dengan hangat dan penuh kekeluargaan. Seperti penuturan dari Putri Vaniya dan Putri Vinaya yang kebetulan merupakan saudara kembar yang baru saja diterima di UPT. SMP Negeri 3 Air Putih.

Keduanya mengatakan sangat senang bisa menjadi siswa di sekolah ini.
Kegiatan penyambutan siswa baru ini, dikatakan Arief, melibatkan pihak luar. Sekolah mengundang juru bicara adat Jawa yang mengerti tentang menerima tamu dalam bahasa Jawa halus dan melibatkan guru UPT. SMP Negeri 3 Air Putih untuk menjadi juru bicara pemandu dari adat Melayu dan Batak Toba. Sehingga acara ini lebih sakral dan lebih bermakna.

Kepala Sekolah UPT. SMP Negeri 3 Air Putih Syurya Darma , M.Pd menegaskan, kegiatan ini menjadi salah satu program utama dan akan terus dilaksanakan serta dievaluasi sehingga ada perbaikan untuk tahun berikutnya. (rel/sih)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/