25 C
Medan
Sunday, September 29, 2024

Lanjutkan Dominasi

Wigan vs Manchester United

Bila prediksi ini tak meleset, maka United akan menjadi klub dengan raihan tropi terbanyak mengungguli Liverpool yang hanya mengumpulkan 18 tropi.
Untuk dapat mewujudkan ambisi sebagai klub pengumpul tropi terbanyak, tak ada jalan lain bagi Manchester United selain memenangkan seluruh laga tersisa.

Secara kebetulan The Red Devils memiliki torehan prestasi yang sangat apik setiap kali berhadapan dengan The Lattics (julukan Wigan). Bayangkan, dari 14 pertemuan yang sudah terjadi , tim ini selalu tampil sebagai pemenang. Artinya, faktor tuan rumah seakan tak memiliki pengaruh apapun pada pertemuan kedua tim.

“Di awal musim penampilan tim ini tidak terlalu bagus. Namun setelah Scholesy (panggilan akrab Paul Scholes) kembali bergabung, pelan tapi pasti penampilan tim kembalil memiliki greget dan menghasilkan prestasi yang maksimal,” bilang pelatih Manchester United Sir Alex Ferguson.
Ya, meski tak lagi muda (37 tahun) namun Paul Scholes benar-benar menjadi roh permainan The Red Devils.

“Saya berharap jika semangat yang dimiliki Scholesy menular kepada pemain lainnya. Tak terkecuali jika Scholesy sendiri tak tampil pada pertandingan besok (hari ini, Red),” bilang Fergie.

Ya, saat ini beredar rumor yang menyebutkan jika Fergie bakal melakukan rotasi saat timnya bertandang ke DW Stadium. Superioritas United atas Wigan ditengarai menjadi salah satu penyebab  kenapa Fergie menyimpan sejumpah pemain pilar seperti Scholes, Rio Ferdinand dan Nani.
“Kami tak ingin terkecoh dengan muslihat yang dilakukan Fergie, karena siapapun yang tampil pada pertandingan besok tetap akan menyulitkan kami,” bilang Roberto Martinez, tactician Wigan Athletic.

Karena hal tersebut Martinez pun mengatakan bahwa target timnya saat menjamu United adalah bermain imbang, meski sesungguhnya demi mendongkrak posisi tim yang setingkat berada dari dasar klasemen, Wigan membutuhkan kemenangan.
“Kami hartus realistis. Benar jika kami membutuhkan kemenangan, namun United bukanlah target yang realistis,” tandas Martinez.
Dengan kondisi yang sedikit pasrah, masih adakah harapan bagi Wigan untuk mempermalukan United di DW Stadium, dini hari nanti? Rasanya, mustahil. (*)

Wigan vs Manchester United

Bila prediksi ini tak meleset, maka United akan menjadi klub dengan raihan tropi terbanyak mengungguli Liverpool yang hanya mengumpulkan 18 tropi.
Untuk dapat mewujudkan ambisi sebagai klub pengumpul tropi terbanyak, tak ada jalan lain bagi Manchester United selain memenangkan seluruh laga tersisa.

Secara kebetulan The Red Devils memiliki torehan prestasi yang sangat apik setiap kali berhadapan dengan The Lattics (julukan Wigan). Bayangkan, dari 14 pertemuan yang sudah terjadi , tim ini selalu tampil sebagai pemenang. Artinya, faktor tuan rumah seakan tak memiliki pengaruh apapun pada pertemuan kedua tim.

“Di awal musim penampilan tim ini tidak terlalu bagus. Namun setelah Scholesy (panggilan akrab Paul Scholes) kembali bergabung, pelan tapi pasti penampilan tim kembalil memiliki greget dan menghasilkan prestasi yang maksimal,” bilang pelatih Manchester United Sir Alex Ferguson.
Ya, meski tak lagi muda (37 tahun) namun Paul Scholes benar-benar menjadi roh permainan The Red Devils.

“Saya berharap jika semangat yang dimiliki Scholesy menular kepada pemain lainnya. Tak terkecuali jika Scholesy sendiri tak tampil pada pertandingan besok (hari ini, Red),” bilang Fergie.

Ya, saat ini beredar rumor yang menyebutkan jika Fergie bakal melakukan rotasi saat timnya bertandang ke DW Stadium. Superioritas United atas Wigan ditengarai menjadi salah satu penyebab  kenapa Fergie menyimpan sejumpah pemain pilar seperti Scholes, Rio Ferdinand dan Nani.
“Kami tak ingin terkecoh dengan muslihat yang dilakukan Fergie, karena siapapun yang tampil pada pertandingan besok tetap akan menyulitkan kami,” bilang Roberto Martinez, tactician Wigan Athletic.

Karena hal tersebut Martinez pun mengatakan bahwa target timnya saat menjamu United adalah bermain imbang, meski sesungguhnya demi mendongkrak posisi tim yang setingkat berada dari dasar klasemen, Wigan membutuhkan kemenangan.
“Kami hartus realistis. Benar jika kami membutuhkan kemenangan, namun United bukanlah target yang realistis,” tandas Martinez.
Dengan kondisi yang sedikit pasrah, masih adakah harapan bagi Wigan untuk mempermalukan United di DW Stadium, dini hari nanti? Rasanya, mustahil. (*)

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

Terpopuler

Artikel Terbaru

/