26.4 C
Medan
Saturday, July 27, 2024

DPRD Medan Pastikan Seluruh Operator Sekolah Swasta di Medan Ikut Terima Tufu di Tahun 2024

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Ketua Komisi II DPRD Medan, Sudari ST, menegaskan bahwa seluruh petugas operator sekolah, baik tingkat SD maupun SLTP akan menerima dana insentif Tunjangan Fungsional (Tufu) pada Tahun 2024. Bila selama ini yang mendapatkan insentif Tufu hanya operator sekolah negeri, maka di tahun 2024 nanti operator sekolah swasta juga akan mendapatkannya.

“Selama ini operator sekolah swasta mengeluh karena merasa terabaikan, maka kita di DPRD Medan memperujangkan keluhan itu. Alhamdulillah, tahun 2024 nanti operator sekolah swasta juga akan mendapatkan insentif Tufu,” ucap Sudari kepada Sumut Pos, Senin (4/12/2023).

Dikatakan Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Medan itu, pihaknya telah menampung anggaran yang dibutuhkan untuk merealisasikan pembayaran insentif Tufu kepada operator sekolah, baik negeri maupun swasta tersebut di APBD Kota Medan 2024.

“Anggarannnya kita perjuangkan bersama anggota dewan lainnya saat rapat Badan Anggaran bulan lalu untuk ditampung di APBD Pemko Medan TA 2024 dan sudah terealisasi. Kita harapkan mulai Januari Tufu untuk operator sekolah swasta dapat disalurkan yang nomenklaturnya ada di Disdikbud Kota Medan,” ujarnya.

Menurut politisi PAN yang saat ini kembali maju sebagai Caleg DPRD Medan dari Dapil Medan II (Kecamatan Medan Belawan, Medan Labuhan, Medan Marelan) tersebut, dirinya banyak menerima keluhan operator sekolah swasta karena tidak menikmati Tufu dari Pemko Medan.

“Faktanya mereka patut dibantu, mengingat banyak sekolah swasta yang tidak sanggup memenuhi kebutuhan operator bahkan tenaga pengajar,” katanya.

Dikatakan Sudari, teralisasinya anggaran insentif Tufu itu merupakan kolaborasi DPRD Medan dan Pemko Medan sebagai bentuk keseriusan dalam meningkatkan mutu pendidikan di Kota Medan.

Sejak jauh hari, sambung Sudari, pihaknya sudah gencar menyuarakan agar operator sekolah swasta bisa mendapatkan Tufu kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Medan. Komisi II pun telah meminta kepada Disdikbud Kota Medan agar dapat mengalokasikan anggaran Tufu tersebut.

“Banyak sekolah swasta di Medan yang terseot-seot, maka perlu dukungan dari pemerintah guna peningkatan mutu pendidikan di Kota Medan. Kita juga berharap jangan sampai terkesan pilih kasih,” pungkasnya. (map/ram)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Ketua Komisi II DPRD Medan, Sudari ST, menegaskan bahwa seluruh petugas operator sekolah, baik tingkat SD maupun SLTP akan menerima dana insentif Tunjangan Fungsional (Tufu) pada Tahun 2024. Bila selama ini yang mendapatkan insentif Tufu hanya operator sekolah negeri, maka di tahun 2024 nanti operator sekolah swasta juga akan mendapatkannya.

“Selama ini operator sekolah swasta mengeluh karena merasa terabaikan, maka kita di DPRD Medan memperujangkan keluhan itu. Alhamdulillah, tahun 2024 nanti operator sekolah swasta juga akan mendapatkan insentif Tufu,” ucap Sudari kepada Sumut Pos, Senin (4/12/2023).

Dikatakan Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Medan itu, pihaknya telah menampung anggaran yang dibutuhkan untuk merealisasikan pembayaran insentif Tufu kepada operator sekolah, baik negeri maupun swasta tersebut di APBD Kota Medan 2024.

“Anggarannnya kita perjuangkan bersama anggota dewan lainnya saat rapat Badan Anggaran bulan lalu untuk ditampung di APBD Pemko Medan TA 2024 dan sudah terealisasi. Kita harapkan mulai Januari Tufu untuk operator sekolah swasta dapat disalurkan yang nomenklaturnya ada di Disdikbud Kota Medan,” ujarnya.

Menurut politisi PAN yang saat ini kembali maju sebagai Caleg DPRD Medan dari Dapil Medan II (Kecamatan Medan Belawan, Medan Labuhan, Medan Marelan) tersebut, dirinya banyak menerima keluhan operator sekolah swasta karena tidak menikmati Tufu dari Pemko Medan.

“Faktanya mereka patut dibantu, mengingat banyak sekolah swasta yang tidak sanggup memenuhi kebutuhan operator bahkan tenaga pengajar,” katanya.

Dikatakan Sudari, teralisasinya anggaran insentif Tufu itu merupakan kolaborasi DPRD Medan dan Pemko Medan sebagai bentuk keseriusan dalam meningkatkan mutu pendidikan di Kota Medan.

Sejak jauh hari, sambung Sudari, pihaknya sudah gencar menyuarakan agar operator sekolah swasta bisa mendapatkan Tufu kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Medan. Komisi II pun telah meminta kepada Disdikbud Kota Medan agar dapat mengalokasikan anggaran Tufu tersebut.

“Banyak sekolah swasta di Medan yang terseot-seot, maka perlu dukungan dari pemerintah guna peningkatan mutu pendidikan di Kota Medan. Kita juga berharap jangan sampai terkesan pilih kasih,” pungkasnya. (map/ram)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/