25 C
Medan
Tuesday, November 26, 2024
spot_img

MoA dengan Yayasan Alliance Francaise, Mahasiswa dan Alumni UIN Sumatera Utara Bisa Dapat Beasiswa Kuliah di Perancis

SUMUTPOS.CO – UNTUK meningkatkan kualitas pembelajaran berorientasi internasional, Pusat Layanan Internasional Universitas Islam Negeri (Puslain UIN) Sumatera Utara menjalin kerja sama Memorandum of Agreement (MoA) dengan Yayasan Alliance Francaise di Medan, pekan lalu.

Hadir pada acara tersebut dari UIN Sumatera Utara antara lain Prof Dr Hj Nurhayati MAg (rektor), Prof Dr Muzakkir MAg (wakil rektor bidang kerja sama) dan Prof Dr Ansari Yamamah MA (kepala Kapuslain UIN Sumatera Utara). Dari Yayasan Alliance Francaise Medan hadir Pogy Kurniawan (ketua yayasan), Nur Hidayah (penanggung jawab Campus France Medan) dan Junita Togatorop (penanggung jawab kurikulum Allons en Francaise Medan).

Dari MoA ini, nantinya mahasiswa S1 UIN Sumatera Utara pada tingkat akhir maupun alumni akan dididik untuk mendapatkan dapat beasiswa kuliah di Perancis. Beasiswa ini dari Pemerintah Perancis yang difasilitasi oleh Yayasan Alliance Francaise.

Kepala Kapuslain UIN Sumatera Utara Prof Dr Ansari Yamamah MA mengatakan bahwa program beasiswa dikhususkan bagi mahasiswa yang ingin melanjutkan studi di beberapa universitas di Perancis.

”Kita siapkan program dalam bentuk pelatihan bahasa Perancis sebagai bahasa komunikasi keseharian disana disamping Bahasa Inggris. Lewat program pelatihan bahasa inilah, kita beri rekomendasi bagi yang ingin kuliah di Perancis,” kata Prof Dr Ansari Yamamah MA di UIN Sumatera Utara Kampus Jalan William Iskandar Medan Estate.

Founder Islam Transitif ini mengemukakan bahwa Perancis memiliki sejumlah perguruan tinggi yang berkualitas.
Bukan saja program studi tentang ke-Islaman juga program studi umum, sains dan teknologi.

“Perancis merupakan salah satu negara yang sangat terbuka tentang studi agama dan program studi umum, sains dan teknologi. Tidak kalah dengan negara Eropa lain,” ungkap Prof Dr Ansari Yamamah MA.

Melalui kerja sama ini, kata kepala Kapuslain, mahasiswa dapat melanjutkan kuliah di Perancis. Setelah itu kembali ke UIN Sumatera Utara untuk mengaplikasikan apa yang didapatkan dari Perancis.

”Dampak positifnya mendorong UIN Sumatera Utara sebagai smart Islamic university dengan hadirnya para alumni yang selesai studi dari Eropa,” kata penulis dan peneliti aktif UIN Sumatera Utara.

Prof Dr Ansari Yamamah MA menambahkan bahwa program ini mendapat dukungan dari Rektor UIN Sumatera Utara Prof Dr Hj Nurhayati MAg. Bahkan rektor meminta kerja sama ini dapat terus ditingkatkan agar target akreditasi unggul bisa di capai UIN Sumatera Utara.

”Alhamdulillah Rektor UIN Sumatera Utara Prof Dr Hj Nurhayati MAg merespon baik kerja sama ini. Diberikan, dan dukungan agar dapat diteruskan dengan bidang-bidang terkait. Syarat dan ketentuan mengikuti program ini dapat diakses di https://bit.ly/UINSU_KuliahkePrancis,” jelasnya. (dmp)

SUMUTPOS.CO – UNTUK meningkatkan kualitas pembelajaran berorientasi internasional, Pusat Layanan Internasional Universitas Islam Negeri (Puslain UIN) Sumatera Utara menjalin kerja sama Memorandum of Agreement (MoA) dengan Yayasan Alliance Francaise di Medan, pekan lalu.

Hadir pada acara tersebut dari UIN Sumatera Utara antara lain Prof Dr Hj Nurhayati MAg (rektor), Prof Dr Muzakkir MAg (wakil rektor bidang kerja sama) dan Prof Dr Ansari Yamamah MA (kepala Kapuslain UIN Sumatera Utara). Dari Yayasan Alliance Francaise Medan hadir Pogy Kurniawan (ketua yayasan), Nur Hidayah (penanggung jawab Campus France Medan) dan Junita Togatorop (penanggung jawab kurikulum Allons en Francaise Medan).

Dari MoA ini, nantinya mahasiswa S1 UIN Sumatera Utara pada tingkat akhir maupun alumni akan dididik untuk mendapatkan dapat beasiswa kuliah di Perancis. Beasiswa ini dari Pemerintah Perancis yang difasilitasi oleh Yayasan Alliance Francaise.

Kepala Kapuslain UIN Sumatera Utara Prof Dr Ansari Yamamah MA mengatakan bahwa program beasiswa dikhususkan bagi mahasiswa yang ingin melanjutkan studi di beberapa universitas di Perancis.

”Kita siapkan program dalam bentuk pelatihan bahasa Perancis sebagai bahasa komunikasi keseharian disana disamping Bahasa Inggris. Lewat program pelatihan bahasa inilah, kita beri rekomendasi bagi yang ingin kuliah di Perancis,” kata Prof Dr Ansari Yamamah MA di UIN Sumatera Utara Kampus Jalan William Iskandar Medan Estate.

Founder Islam Transitif ini mengemukakan bahwa Perancis memiliki sejumlah perguruan tinggi yang berkualitas.
Bukan saja program studi tentang ke-Islaman juga program studi umum, sains dan teknologi.

“Perancis merupakan salah satu negara yang sangat terbuka tentang studi agama dan program studi umum, sains dan teknologi. Tidak kalah dengan negara Eropa lain,” ungkap Prof Dr Ansari Yamamah MA.

Melalui kerja sama ini, kata kepala Kapuslain, mahasiswa dapat melanjutkan kuliah di Perancis. Setelah itu kembali ke UIN Sumatera Utara untuk mengaplikasikan apa yang didapatkan dari Perancis.

”Dampak positifnya mendorong UIN Sumatera Utara sebagai smart Islamic university dengan hadirnya para alumni yang selesai studi dari Eropa,” kata penulis dan peneliti aktif UIN Sumatera Utara.

Prof Dr Ansari Yamamah MA menambahkan bahwa program ini mendapat dukungan dari Rektor UIN Sumatera Utara Prof Dr Hj Nurhayati MAg. Bahkan rektor meminta kerja sama ini dapat terus ditingkatkan agar target akreditasi unggul bisa di capai UIN Sumatera Utara.

”Alhamdulillah Rektor UIN Sumatera Utara Prof Dr Hj Nurhayati MAg merespon baik kerja sama ini. Diberikan, dan dukungan agar dapat diteruskan dengan bidang-bidang terkait. Syarat dan ketentuan mengikuti program ini dapat diakses di https://bit.ly/UINSU_KuliahkePrancis,” jelasnya. (dmp)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/