27 C
Medan
Thursday, August 22, 2024

10 Tips Penting saat Berkomunikasi Persuasif dan Menjalankan Bisnis

SUMUTPOS.CO – Komunikasi adalah ket fotoerampilan, dan seperti semua keterampilan, komunikasi Anda bisa menjadi lebih baik melalui latihan. Terampil berkomunikasi adalah kunci sukses dalam pergaulan dan bisnis atau tempat kerja. Untuk kali ini, kita membahas Komunikasi persuasive yang dikenal sebagai salah satu bentuk komunikasi paling dasar.

Dengan berkomunikasi, seseorang akan lebih mudah mengungkapkan apa yang diinginkan dan apa yang tidak diinginkannya. Oleh karena itu, komunikasi dianggap penting dalam dunia bisnis. Selain itu, komunikasi persuasif juga berdampak positif untuk mengubah sikap, tingkah laku, dan pola pikir seseorang.

Berikut yang harus diketahui untuk meningkatkan kemampuan komunikasi bisnis Anda agar lebih efektif dan sukses:

1. Bersikap humoris
Sebagian besar komunikan memiliki selera humor yang tinggi. Seorang komunikator yang bersikap humoris biasanya lebih mudah untuk mendekatkan diri kepada lawan bicara.

2. Ketahui lawan bicaramu
Mengetahui lawan bicara juga dapat membuat kemampuan komunikasi bisnis semakin efektif. Hal ini berkaitan dengan respons dan cara pendekatan yang akan kamu berikan ketika komunikasi bisnis berlangsung. Tentu memperlakukan lawan bicara yang lebih senior akan berbeda dengan cara menanggapi rekan yang seumuran. Oleh karena itu, cari tahu dan kenali siapa yang bakal jadi lawan bicara atau teman diskusi. Sehingga, komunikasi bisnis yang terjadi bisa membuahkan hasil terbaik.

3. Memiliki wawasan yang luas
Seorang komunikator harus terlihat pintar dengan memiliki wawasan yang luas. Wawasan yang luas tidak hanya berhubungan dengan materi pembicaraan, tetapi wawasan yang luas dapat dilakukan sebagai obrolan-obrolan santai yang akan dibicarakan oleh komunikator kepada lawan bicara.

4.Menguasai materi
Penguasaan materi menjadi cara komunikasi persuasif berikutnya. Seorang komunikator yang profesional tentu saja tidak ingin terlihat bodoh didepan komunikannya. Komunikator yang dapat menguasai materi terlihat kompeten dalam melakukan komunikasi persuasif kepada lawan bicara.

5. Meminta dan memberi feedback
Agar kemampuan komunikasi bisnis menjadi lebih efektif dan efisien adalah dengan meminta dan memberi feedback.
Dengan begitu, kamu dan rekan kerja bisa belajar dari satu sama lain serta fokus pada perkembangan kemampuan komunikasi bisnismu.

6. Menangani konflik secara diplomatis
Kamu tidak akan selalu sependapat dengan rekan kerja, atasan, maupun klien. Tentunya, hal tersebut bisa memicu konflik. Untuk mengatasinya, menurut Educba, selalu sampaikan ketidaksetujuanmu saat melakukan komunikasi bisnis dengan cara yang sopan dan diplomatis.

7.Menggunakan Bahasa Tubuh yang Efektif
Bahasa tubuh dapat memiliki dampak yang kuat dalam komunikasi persuasif. Pastikan Anda menggunakan bahasa tubuh yang menunjukkan keyakinan, seperti kontak mata, sikap tegap, dan gerakan tangan yang tepat.

8.Menyampaikan Pesan dengan Jelas dan Singkat
Ketika berkomunikasi persuasif, pastikan pesan yang Anda sampaikan jelas dan singkat. Gunakan kata-kata yang mudah dipahami dan hindari penggunaan istilah teknis yang mungkin membingungkan audiens.

9. Jangan Mendikte
Agar komunikasi bisnis bisa berjalan lancar dan efektif adalah dengan tidak mendikte. Jadi meski kamu lebih senior, tidak perlu menggurui rekan kerjamu sendiri.

10. Bersikap Tenang
Komunikator dituntut untuk mampu menjawab pertanyaan yang dilemparkan lawan bicara. Ketika ada pertanyaan yang tidak dapat dijawab, mereka bisa langsung beradu argumen denganmu sampai memperoleh jawaban memuaskan. (bbs/han)

SUMUTPOS.CO – Komunikasi adalah ket fotoerampilan, dan seperti semua keterampilan, komunikasi Anda bisa menjadi lebih baik melalui latihan. Terampil berkomunikasi adalah kunci sukses dalam pergaulan dan bisnis atau tempat kerja. Untuk kali ini, kita membahas Komunikasi persuasive yang dikenal sebagai salah satu bentuk komunikasi paling dasar.

Dengan berkomunikasi, seseorang akan lebih mudah mengungkapkan apa yang diinginkan dan apa yang tidak diinginkannya. Oleh karena itu, komunikasi dianggap penting dalam dunia bisnis. Selain itu, komunikasi persuasif juga berdampak positif untuk mengubah sikap, tingkah laku, dan pola pikir seseorang.

Berikut yang harus diketahui untuk meningkatkan kemampuan komunikasi bisnis Anda agar lebih efektif dan sukses:

1. Bersikap humoris
Sebagian besar komunikan memiliki selera humor yang tinggi. Seorang komunikator yang bersikap humoris biasanya lebih mudah untuk mendekatkan diri kepada lawan bicara.

2. Ketahui lawan bicaramu
Mengetahui lawan bicara juga dapat membuat kemampuan komunikasi bisnis semakin efektif. Hal ini berkaitan dengan respons dan cara pendekatan yang akan kamu berikan ketika komunikasi bisnis berlangsung. Tentu memperlakukan lawan bicara yang lebih senior akan berbeda dengan cara menanggapi rekan yang seumuran. Oleh karena itu, cari tahu dan kenali siapa yang bakal jadi lawan bicara atau teman diskusi. Sehingga, komunikasi bisnis yang terjadi bisa membuahkan hasil terbaik.

3. Memiliki wawasan yang luas
Seorang komunikator harus terlihat pintar dengan memiliki wawasan yang luas. Wawasan yang luas tidak hanya berhubungan dengan materi pembicaraan, tetapi wawasan yang luas dapat dilakukan sebagai obrolan-obrolan santai yang akan dibicarakan oleh komunikator kepada lawan bicara.

4.Menguasai materi
Penguasaan materi menjadi cara komunikasi persuasif berikutnya. Seorang komunikator yang profesional tentu saja tidak ingin terlihat bodoh didepan komunikannya. Komunikator yang dapat menguasai materi terlihat kompeten dalam melakukan komunikasi persuasif kepada lawan bicara.

5. Meminta dan memberi feedback
Agar kemampuan komunikasi bisnis menjadi lebih efektif dan efisien adalah dengan meminta dan memberi feedback.
Dengan begitu, kamu dan rekan kerja bisa belajar dari satu sama lain serta fokus pada perkembangan kemampuan komunikasi bisnismu.

6. Menangani konflik secara diplomatis
Kamu tidak akan selalu sependapat dengan rekan kerja, atasan, maupun klien. Tentunya, hal tersebut bisa memicu konflik. Untuk mengatasinya, menurut Educba, selalu sampaikan ketidaksetujuanmu saat melakukan komunikasi bisnis dengan cara yang sopan dan diplomatis.

7.Menggunakan Bahasa Tubuh yang Efektif
Bahasa tubuh dapat memiliki dampak yang kuat dalam komunikasi persuasif. Pastikan Anda menggunakan bahasa tubuh yang menunjukkan keyakinan, seperti kontak mata, sikap tegap, dan gerakan tangan yang tepat.

8.Menyampaikan Pesan dengan Jelas dan Singkat
Ketika berkomunikasi persuasif, pastikan pesan yang Anda sampaikan jelas dan singkat. Gunakan kata-kata yang mudah dipahami dan hindari penggunaan istilah teknis yang mungkin membingungkan audiens.

9. Jangan Mendikte
Agar komunikasi bisnis bisa berjalan lancar dan efektif adalah dengan tidak mendikte. Jadi meski kamu lebih senior, tidak perlu menggurui rekan kerjamu sendiri.

10. Bersikap Tenang
Komunikator dituntut untuk mampu menjawab pertanyaan yang dilemparkan lawan bicara. Ketika ada pertanyaan yang tidak dapat dijawab, mereka bisa langsung beradu argumen denganmu sampai memperoleh jawaban memuaskan. (bbs/han)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/