SINGAPURA- Daud Cino Yordan berhasil merebut gelar lowong juara dunia kelas bulu versi International Boxing Organization (IBO) usai mengalahkan petinju Filipina, Lorenzo Villanueva di Marina Bay Sands, Singapura, Sabtu (5/5). Dalam duel ini, Cino menang KO di ronde 2.
Di awal ronde pertama, Cino sebenarnya sempat tertekan oleh gempuran Villanueva. Bahkan, petinju asal Ketapang tersebut sempat terjatuh terkena pukulan Villanueva yang tampil membabi buta.
Beruntung, Cino berhasil bangkit dan melanjutkan duel. Bahkan, di pengujung ronde pertama, Cino berbalik mendominasi. Lewat kombinasi jap dan hook, Cino mampu merepotkan Villanueva.
Di ronde kedua, Cino semakin percaya diri. Bahkan, upper cut kerasnya berhasil memaksa Villanueva mencium kanvas, namun berhasil bangkit sebelum hitungan kesepuluh. Tak lama berselang, Cino kembali mendaratkan jab keras di wajah Villanueva. Sang lawan kembali terjatuh dan tak mampu melanjutkan pertandingan.
Dengan kemenangan ini, maka rekor bertanding Cino kini menjadi 29 (23KO)-2 (KO0)-0. Sementara itu, rekor Villanueva 22 (KO21)-1(KO1)-0.
Cino mengaku gembira atas kemenangan itu. Cino juga menyatakan, dirinya paling beruntung karena bisa menjadi orang Indonesia ke-5 sebagai juara dunia tinju di bulan ke-5.
Dalam wawancara yang disiarkan secara langsung oleh RCTI, Daud mengaku sempat kaget dengan kecepatan pukulan Lorenzo Vilanueva. Pukulan petinju asal Filipina tersebut bahkan sempat menjatuhkan dirinya pada ronde pertama.
“Hanya terkena shock sehingga down, pukulan Lorenzo cukup keras tapi momentumnya tidak terlalu pas,” katanya.
Selain Cino, tadi malam, Chris John bertanding di lokasi yang sama melawan petinju Jepang, Shoji Kimura. (net)