BINJAI, SUMUTPOS.CO- Kejaksaan Negeri Binjai meluncurkan aplikasi sistem pemetaan intelijen (Simpati) di aula kantor, Jalan Tengku Amir Hamzah, Kelurahan Jatimakmur, Binjai Utara, Kamis (22/8/2024). Usai meluncurkan, langsung dilakukan sosialisasi penggunaan aplikasi tersebut.
Kajari Binjai, Jufri menyatakan, Aplikasi Simpati adalah sebuah inovasi baru untuk melakukan pemetaan geografis intelijen terkait ideologi, ekonomi, sosial budaya, pertahanan dan keamanan di wilayah hukumnya.
“Aplikasi ini juga akan menggunakan link website Kejaksaan Negeri Binjai yaitu, https://simpati.kejari-binjai.go.id,” ujarnya.
Jufri juga yang langsung meluncurkan inovasi baru tersebut. Dia pun mendukung perubahan dalam pembuatan Aplikasi Simpati tersebut.
Sebab, hal tersebut dapat bermanfaat sebagai umum maupun institusi. “Aplikasi ini cepat, tepat dan akurat. Bahkan meningkatkan mutu pelayanan, praktis dan hemat waktu,” ujarnya.
Sementara, Kasi Intelijen Kejari Binjai, Adre Wanda Ginting membeberkan cara penggunaan aplikasi tersebut. Menurut dia, inovasi ini dibuat tanpa ada campur tangan pihak manapun.
“Untuk prosedur permohonannya kita terlebih dulu masuk ke link dan mendaftar. Selanjutnya ajukan dan verifikasi permohonan, proses tindak lanjut, beri tanggapan dan selesai,” tukasnya. (ted/han)
BINJAI, SUMUTPOS.CO- Kejaksaan Negeri Binjai meluncurkan aplikasi sistem pemetaan intelijen (Simpati) di aula kantor, Jalan Tengku Amir Hamzah, Kelurahan Jatimakmur, Binjai Utara, Kamis (22/8/2024). Usai meluncurkan, langsung dilakukan sosialisasi penggunaan aplikasi tersebut.
Kajari Binjai, Jufri menyatakan, Aplikasi Simpati adalah sebuah inovasi baru untuk melakukan pemetaan geografis intelijen terkait ideologi, ekonomi, sosial budaya, pertahanan dan keamanan di wilayah hukumnya.
“Aplikasi ini juga akan menggunakan link website Kejaksaan Negeri Binjai yaitu, https://simpati.kejari-binjai.go.id,” ujarnya.
Jufri juga yang langsung meluncurkan inovasi baru tersebut. Dia pun mendukung perubahan dalam pembuatan Aplikasi Simpati tersebut.
Sebab, hal tersebut dapat bermanfaat sebagai umum maupun institusi. “Aplikasi ini cepat, tepat dan akurat. Bahkan meningkatkan mutu pelayanan, praktis dan hemat waktu,” ujarnya.
Sementara, Kasi Intelijen Kejari Binjai, Adre Wanda Ginting membeberkan cara penggunaan aplikasi tersebut. Menurut dia, inovasi ini dibuat tanpa ada campur tangan pihak manapun.
“Untuk prosedur permohonannya kita terlebih dulu masuk ke link dan mendaftar. Selanjutnya ajukan dan verifikasi permohonan, proses tindak lanjut, beri tanggapan dan selesai,” tukasnya. (ted/han)
