30 C
Medan
Wednesday, October 16, 2024
spot_img

M Nuh: Kami Tidak akan Pernah Melupakan Palestina

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Aliansi Pemuda Peduli Pelestina (AP3SU) menggelar aksi damai setahun Thufan Al Aqso atau genosida Israel terhadap Palestina di halaman Masjid Raya Medan, Jalan Sisingamangaraja, Minggu (12/10).

Aksi damai ini diikuti ribuan orang yang berasal dari berbagai ormas dan tokoh masyakarat di Kota medan, MUI Medan, MUI Sumatera Utara, KNRP, IKADI, JPRMI, FS LDK, KAMMI, Wakil Presiden Mahasiswa USU, tokoh Muhammadiyah Medan Buya Refnaldi, Calon Walikota Medan H Hidayatullah SE, Anggota DPRD Sumut dari Fraksi PKS Salman Al Farisi dan Anggota DPD RI asal Sumut KH Muhammad Nuh MSP.

“Kami tidak akan pernah melupakan Palestina,” teriak Muhammad Nuh dengan lantang saat menyampaikan orasi, yang disambut pekikkan takbir ribuan demonstran.

“Dengan terus berlanjutnya dukungan untuk kemerdekaan Palestina yang semakin positif dan kutukan atas kebiadaban Israel, opini tentang Palestina semakin positif di saat yang bersamaan ketidakmanusiawian Israel semakin terbuka untuk diketahui oleh masyarakat Internasional. Kemerdekaan penuh Palestina akan menjadi kenyataan, insya Allah, Aamiin,” tegasnya lagi.

Ia menambahkan, langkah menteri pertahanan yang juga Presiden RI terpilih Prabowo Subianto layak untuk didukung. “Mengirim kapal rumah sakit ke Palestina, semoga setelah nantinya dilantik menjadi presiden Bapak Prabowo Subianto bisa mengambil langkah nyata bagi Palestina,” harapnya.

Nuh yang saat ini diamanahi sebagai Dewan Pertimbangan MUI Sumatera Utara, juga menyampaikan kerinduan kepada sosok Raja Faishal Rahimahullah yang menggerakkan negara negara OPEC meng-embargo minyak negara-negara yang mendukung Israel.

Nuh yang duduk di Komite 1 DPD RI ini juga sudah pernah mengadakan kegiatan 2 hari terkait Palestina, yaknj diskusi pakar tentang Palestina dan Rapat Kerja dengan Kementerian Luar Negeri. Dalam pertemuan itu Nuh mengapresiasi sikap Indonesia yang konsisten dengan alinea pertama pembukaan UUD NRI Tahun 1945 yang turut mendukung kemerdekaan Palestina.

Termasuk di Majelis Umum PBB yang menghasilkan, 9 negara menolak Palestina sebagai anggota tetap PBB, 25 negara abstain dan 143 negara mendukung kemerdekaan penuh Palestina dan menjadi anggota tetap PBB. (adz)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Aliansi Pemuda Peduli Pelestina (AP3SU) menggelar aksi damai setahun Thufan Al Aqso atau genosida Israel terhadap Palestina di halaman Masjid Raya Medan, Jalan Sisingamangaraja, Minggu (12/10).

Aksi damai ini diikuti ribuan orang yang berasal dari berbagai ormas dan tokoh masyakarat di Kota medan, MUI Medan, MUI Sumatera Utara, KNRP, IKADI, JPRMI, FS LDK, KAMMI, Wakil Presiden Mahasiswa USU, tokoh Muhammadiyah Medan Buya Refnaldi, Calon Walikota Medan H Hidayatullah SE, Anggota DPRD Sumut dari Fraksi PKS Salman Al Farisi dan Anggota DPD RI asal Sumut KH Muhammad Nuh MSP.

“Kami tidak akan pernah melupakan Palestina,” teriak Muhammad Nuh dengan lantang saat menyampaikan orasi, yang disambut pekikkan takbir ribuan demonstran.

“Dengan terus berlanjutnya dukungan untuk kemerdekaan Palestina yang semakin positif dan kutukan atas kebiadaban Israel, opini tentang Palestina semakin positif di saat yang bersamaan ketidakmanusiawian Israel semakin terbuka untuk diketahui oleh masyarakat Internasional. Kemerdekaan penuh Palestina akan menjadi kenyataan, insya Allah, Aamiin,” tegasnya lagi.

Ia menambahkan, langkah menteri pertahanan yang juga Presiden RI terpilih Prabowo Subianto layak untuk didukung. “Mengirim kapal rumah sakit ke Palestina, semoga setelah nantinya dilantik menjadi presiden Bapak Prabowo Subianto bisa mengambil langkah nyata bagi Palestina,” harapnya.

Nuh yang saat ini diamanahi sebagai Dewan Pertimbangan MUI Sumatera Utara, juga menyampaikan kerinduan kepada sosok Raja Faishal Rahimahullah yang menggerakkan negara negara OPEC meng-embargo minyak negara-negara yang mendukung Israel.

Nuh yang duduk di Komite 1 DPD RI ini juga sudah pernah mengadakan kegiatan 2 hari terkait Palestina, yaknj diskusi pakar tentang Palestina dan Rapat Kerja dengan Kementerian Luar Negeri. Dalam pertemuan itu Nuh mengapresiasi sikap Indonesia yang konsisten dengan alinea pertama pembukaan UUD NRI Tahun 1945 yang turut mendukung kemerdekaan Palestina.

Termasuk di Majelis Umum PBB yang menghasilkan, 9 negara menolak Palestina sebagai anggota tetap PBB, 25 negara abstain dan 143 negara mendukung kemerdekaan penuh Palestina dan menjadi anggota tetap PBB. (adz)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/