26 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Cuma Diberi Pinjaman

Buntut Belum Dibayarnya Gaji Pemain PSMS

MEDAN- Kegelisahan pemain atas belum tuntasnya masalah gaji belum juga terjawab. Pasalnya, pertemuan dengan manajemen yang dimediasi tim pelatih di Mess Kebun Bunga, Senin (14/5) malam, belum membuahkan hasil yang memuaskan.

Dalam pertemuan itu, tidak terjawab kapan pembayaran gaji akan direalisasikan. Namun, menejemen berjanji, sebelum laga melawan Persela Lamongan dan Arema Malang di Stadion Teladan, pemain akan diberi pinjaman. Tampaknya, pemain sementara ini bisa menerima alasan yang disampaikan manajemen. Terbukti, Sasa Zecevic cs bersedia kembali berlatih untuk persiapan menghadapi dua laga kandang tersebut.

Caretaker PSMS, Suharto AD yang turut hadir pada pertemuan itu mengakui telah terjadi kesepakatan antara manajemen dengan pemain. “Pemain menanyakan kejelasan gaji itu kepada manajemen. Solusi sudah ada dari manajemen dan membuat pemain cukup lega. Sebelum menghadapi Persela nanti manajemen menjanjikan ada pencairan,” kata Suharto di Mess Kebun Bunga, Rabu (15/5) kemarin.

Lantas apakah pertemuan itu membuat psikologis pemain membaik? Suharto meyakini hal itu. Sinyalemen itu dirasakan Suharto pada latihan pagi dan sore yang kembali digelar kemarin. “Usai pertemuan dengan manajemen, kami tim pelatih dan pemain kembali berkumpul. Dari situ mereka mengikrarkan akan tetap bermain fight. Selesai pertemuan itu antusias mereka terlihat pada latihan. Intinya berkomunikasi,” tambah pelatih berkepala plontos itu.
Saat dikonfirmasi, Manajer PSMS Benny Tomasoa mengatakan, pada pertemuan yang berlangsung dalam durasi lebih kurang satu jam itu pihaknya menjanjikan dana berupa pinjaman sebelum laga kontra Persela. “Dari Pak Idris (CEO PSMS-red) kita akan berikan pinjaman dengan model yang serupa seperti sebelumnya. Antara 5-10 juta sesuai kontrak masing-masing pemain yang akan diberikan sebelum tanggal 20 Mei. Jadi sementara kita tidak lagi terganggu persoalan gaji,” katanya.
Sebelumnya, manajemen telah dua kali memberikan pinjaman sebelum putaran kedua. Pinjaman sebesar Rp10 juta itu diberikan pada Februari dan Maret lalu.
Lantas kapan gaji akan diberikan? Sejak ISL bergulir, pemain baru dua kali menerima pembayaran gaji. Selebihnya berupa “pinjaman”. Menurut Benny pihaknya masih bersabar menunggu kucuran dana dari sponsorship PT Bakrie Sumatera Plantation dan PT Liga Indonesia. “Selama dana dari sponsor belum mengucur. Kita dari manajemen akan berusaha mencari sponsor lain dengan mengajukan proposal bantuan dana ke perusahaan-perusahaan yang ada di Medan,” tandasnya.(mag-18)

Buntut Belum Dibayarnya Gaji Pemain PSMS

MEDAN- Kegelisahan pemain atas belum tuntasnya masalah gaji belum juga terjawab. Pasalnya, pertemuan dengan manajemen yang dimediasi tim pelatih di Mess Kebun Bunga, Senin (14/5) malam, belum membuahkan hasil yang memuaskan.

Dalam pertemuan itu, tidak terjawab kapan pembayaran gaji akan direalisasikan. Namun, menejemen berjanji, sebelum laga melawan Persela Lamongan dan Arema Malang di Stadion Teladan, pemain akan diberi pinjaman. Tampaknya, pemain sementara ini bisa menerima alasan yang disampaikan manajemen. Terbukti, Sasa Zecevic cs bersedia kembali berlatih untuk persiapan menghadapi dua laga kandang tersebut.

Caretaker PSMS, Suharto AD yang turut hadir pada pertemuan itu mengakui telah terjadi kesepakatan antara manajemen dengan pemain. “Pemain menanyakan kejelasan gaji itu kepada manajemen. Solusi sudah ada dari manajemen dan membuat pemain cukup lega. Sebelum menghadapi Persela nanti manajemen menjanjikan ada pencairan,” kata Suharto di Mess Kebun Bunga, Rabu (15/5) kemarin.

Lantas apakah pertemuan itu membuat psikologis pemain membaik? Suharto meyakini hal itu. Sinyalemen itu dirasakan Suharto pada latihan pagi dan sore yang kembali digelar kemarin. “Usai pertemuan dengan manajemen, kami tim pelatih dan pemain kembali berkumpul. Dari situ mereka mengikrarkan akan tetap bermain fight. Selesai pertemuan itu antusias mereka terlihat pada latihan. Intinya berkomunikasi,” tambah pelatih berkepala plontos itu.
Saat dikonfirmasi, Manajer PSMS Benny Tomasoa mengatakan, pada pertemuan yang berlangsung dalam durasi lebih kurang satu jam itu pihaknya menjanjikan dana berupa pinjaman sebelum laga kontra Persela. “Dari Pak Idris (CEO PSMS-red) kita akan berikan pinjaman dengan model yang serupa seperti sebelumnya. Antara 5-10 juta sesuai kontrak masing-masing pemain yang akan diberikan sebelum tanggal 20 Mei. Jadi sementara kita tidak lagi terganggu persoalan gaji,” katanya.
Sebelumnya, manajemen telah dua kali memberikan pinjaman sebelum putaran kedua. Pinjaman sebesar Rp10 juta itu diberikan pada Februari dan Maret lalu.
Lantas kapan gaji akan diberikan? Sejak ISL bergulir, pemain baru dua kali menerima pembayaran gaji. Selebihnya berupa “pinjaman”. Menurut Benny pihaknya masih bersabar menunggu kucuran dana dari sponsorship PT Bakrie Sumatera Plantation dan PT Liga Indonesia. “Selama dana dari sponsor belum mengucur. Kita dari manajemen akan berusaha mencari sponsor lain dengan mengajukan proposal bantuan dana ke perusahaan-perusahaan yang ada di Medan,” tandasnya.(mag-18)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/