MEDAN – Bencana banjir dan longsor yang melanda Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat mendapat perhatian serius dari Siloam International Hospitals dan Siloam Dhirga Surya Medan.
Sebagai bentuk kepedulian dan solidaritas, jaringan rumah sakit tersebut mengirimkan berbagai bantuan darurat, mulai dari donasi, obat-obatan, peralatan medis, hingga tenaga kesehatan untuk membantu penanganan para korban.
Langkah cepat ini diwujudkan melalui kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan. Melalui Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin), Siloam International Hospitals menyalurkan donasi sebesar Rp200 juta, yang diserahkan langsung oleh Presiden Direktur Siloam International Hospitals David Utama kepada Ketua Umum Kadin Anindya Bakrie pada Selasa (2/12/2025).
Tak hanya itu, Siloam juga mengirimkan ribuan obat-obatan dan alat kesehatan penting seperti antibiotik, obat demam, obat batuk, obat alergi, pereda nyeri, obat diare, hingga perawatan kulit dan gatal-gatal. Peralatan medis seperti kasa steril, plester, dan infus set juga disiapkan sebagai kebutuhan penanganan darurat.
“Siloam International Hospitals turut merasakan duka atas bencana banjir yang menimpa saudara-saudara kita di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Sebagai sesama anak bangsa, kami ikut terpanggil untuk mengulurkan tangan guna meringankan beban korban bencana Sumatera. Kami masih akan terus berkolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan untuk bersama-sama membantu meringankan beban korban bencana. Kami berharap dan berdoa semoga proses pemulihan pasca-bencana bisa berjalan cepat dan para korban bencana bisa segera mendapatkan pertolongan dan bantuan,” ujar CEO Siloam International Hospitals Caroline Riady, Kamis (4/12/2025).
Untuk mempercepat distribusi, Siloam International Hospitals melalui Siloam Dhirga Surya Medan bekerja sama dengan Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (KAGAMA) untuk pengiriman obat-obatan dan alat-alat kesehatan.
Bantuan obat-obatan dan peralatan kesehatan diserahkan oleh Director Siloam Dhirga Surya Medan Hartono Teguh Wijaya bersama Hospital Director Siloam Dhirga Surya Medan dr Maria Christina, MARS, kepada perwakilan dari KAGAMA Budi Siswoyo dan Winner Sinaga selaku Sekjen dan Wakil Bendahara III KAGAMA di RS Siloam Dhirga Surya Medan, Kamis (4/12/2025).
Selanjutnya, bantuan obat-obatan dan alat-alat kesehatan nantinya dikirim melalui jalur udara menuju Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah, yang juga menjadi fokus kegiatan penanganan bencana bagi Siloam.
Dalam waktu dekat, Siloam juga akan mengirimkan tim medis yang terdiri atas 6 dokter spesialis dan 2 dokter umum, yang rencananya mulai bertugas di Sibolga dan Tapanuli Tengah, Rabu (10/12/2025).
Tak hanya itu, Siloam Hospitals Dhirga Surya Medan pun menyiapkan diri untuk menerima korban bencana banjir dan tanah longsor yang membutuhkan penanganan lebih lanjut dengan pelayanan unggulan.
Director Siloam Dhirga Surya Medan Hartono Teguh Wijaya dalam penyerahan bantuan tersebut mengatakan, turut prihatin atas musibah bencana alam yang menimpa warga Sumatera Utara, termasuk Aceh dan Padang.
“Bantuan obat-obatan dan alat kesehatan ini kami berikan kepada warga di Sibolga dan Tapanuli Tengah. Kami berharap bantuan ini bisa bermanfaat untuk para korban yang tertimpa musimbah. Kami juga mempersiapkan dokter spesialis kami untuk bisa berangkat menuju lokasi bencana agar bisa menolong dan mendedikasikan dirinya kepada warga terdampak bencana,” ujar Hartono.
Hal yang sama dikatakanya Hospital Director Siloam Dhirga Surya Medan dr Maria Christina, MARS, rencananya akan mengirimkan tenaga kesehatan dokter spesialis.
“Kami sudah mendata kesediaan dokter spesialis kami. Saat ini kami mencari kerja sama dengan pemerintah untuk transportasi keberangkatan karena kita ketahui keterbatasan akses jalan darat. Tentunya kami ingin tim kesehatan kami selamat sampai tujuan agar bisa memberikan pertolongan kesehatan dengan baik,” pungkasnya. (ila)

