26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Pulang dari China, Target tak Berubah

MEDAN- Sembilan atlet Sumut yang sejak April lalu “berguru” di Guangzhou, China, untuk persiapan menghadapi PON XVIII/2012 tiba kembali di Medan, Kamis (19/7) pagi. Kedatangan para atlet diantaranya Zulkarnaen Purba, Edy Hariyanto, Nyai Prima Agita (atletik), Denny Zulfendri, Ricky Ramadhani (judo), Dian Ramayati, Jihan Siska  (anggar), Heka Mayasari dan Sumurung Siregar (gulat), disambut Ketua Umum KONI Sumut Gus Irawan Pasaribu, Bidang Luar Negeri Iwan Kwok dan Humas Tji Pik.

Gus Irawan di hadapan para atlet, menyampaikan terimakasih atas dedikasi dan pengorbanan para patriot olahraga meninggalkan anak istri dan orang-orang tercinta untuk “berguru” ke Guangzhou demi meningkatkan kemampuan dalam meraih prestasi di PON 2012.

Gus yang telah memastikan diri maju menjadi calon Gubsu pada Pilgub 2013 menyebutkan, KONI Sumut semula memprogramkan 26 atlet “berguru” di China hingga jelang pelaksanaan PON September 2012. Namun, khusus bagi atlet yang berlatih di Guangzhou, terjadi perubahan. Ini berkaitan dengan faktor kesulitan yang dihadapi khususnya terhadap atlet yang akan menjalani ibadah puasa di bulan suci Ramadan.
Tapi, tegas Gus lagi, kepulangan para atlet hanyalah perubahan tempat latihan. Sementara target semula, meraih prestasi di PON Pekanbaru, tidak berubah.

“Para atlet selanjutnya mengikuti Pelatda Penuh di Asrama Haji, melanjutkan program latihan yang telah dirancang dari Guangzhou. Dengan langkah ini, para atlet bisa menjalani latihan dan tidak tertinggal menunaikan ibadah puasa,” tambah Gus. Secara terpisah Denny Zulfendri mewakili para atlet kepada wartawan membenarkan, saat ini hanya Mari Yusuf Gulo (atletik) yang bertahan di China.

Dijelaskan, faktor makanan merupakan kendala paling utama dihadapi para atlet. Terlebih di bulan Ramadhan. Karena itulah, sesuai persetujuan KONI Sumut, mereka memutuskan untuk melanjutkan latihan di Medan.
“Yang pasti kita melanjutkan program latihan dari China bang, dikolaborasikan dengan program pelatih di Medan,” ujar Denny. (jun)

MEDAN- Sembilan atlet Sumut yang sejak April lalu “berguru” di Guangzhou, China, untuk persiapan menghadapi PON XVIII/2012 tiba kembali di Medan, Kamis (19/7) pagi. Kedatangan para atlet diantaranya Zulkarnaen Purba, Edy Hariyanto, Nyai Prima Agita (atletik), Denny Zulfendri, Ricky Ramadhani (judo), Dian Ramayati, Jihan Siska  (anggar), Heka Mayasari dan Sumurung Siregar (gulat), disambut Ketua Umum KONI Sumut Gus Irawan Pasaribu, Bidang Luar Negeri Iwan Kwok dan Humas Tji Pik.

Gus Irawan di hadapan para atlet, menyampaikan terimakasih atas dedikasi dan pengorbanan para patriot olahraga meninggalkan anak istri dan orang-orang tercinta untuk “berguru” ke Guangzhou demi meningkatkan kemampuan dalam meraih prestasi di PON 2012.

Gus yang telah memastikan diri maju menjadi calon Gubsu pada Pilgub 2013 menyebutkan, KONI Sumut semula memprogramkan 26 atlet “berguru” di China hingga jelang pelaksanaan PON September 2012. Namun, khusus bagi atlet yang berlatih di Guangzhou, terjadi perubahan. Ini berkaitan dengan faktor kesulitan yang dihadapi khususnya terhadap atlet yang akan menjalani ibadah puasa di bulan suci Ramadan.
Tapi, tegas Gus lagi, kepulangan para atlet hanyalah perubahan tempat latihan. Sementara target semula, meraih prestasi di PON Pekanbaru, tidak berubah.

“Para atlet selanjutnya mengikuti Pelatda Penuh di Asrama Haji, melanjutkan program latihan yang telah dirancang dari Guangzhou. Dengan langkah ini, para atlet bisa menjalani latihan dan tidak tertinggal menunaikan ibadah puasa,” tambah Gus. Secara terpisah Denny Zulfendri mewakili para atlet kepada wartawan membenarkan, saat ini hanya Mari Yusuf Gulo (atletik) yang bertahan di China.

Dijelaskan, faktor makanan merupakan kendala paling utama dihadapi para atlet. Terlebih di bulan Ramadhan. Karena itulah, sesuai persetujuan KONI Sumut, mereka memutuskan untuk melanjutkan latihan di Medan.
“Yang pasti kita melanjutkan program latihan dari China bang, dikolaborasikan dengan program pelatih di Medan,” ujar Denny. (jun)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/