26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Mobil Listrik Seharga Dua Sepeda Motor

Gang Car Karya PT DI Siap Jelajah Jalan Sempit

GANG CAR: Mobil listrik karya PT Dirgantara Indonesia ()  diberi nama Gang Car dipajang  markas PT   Bandung, Jumat (27/7).//Hilmi Setiawan /JAWA POS/jpnn
GANG CAR: Mobil listrik karya PT Dirgantara Indonesia (DI) yang diberi nama Gang Car dipajang di markas PT DI di Bandung, Jumat (27/7).//Hilmi Setiawan /JAWA POS/jpnn

BANDUNG- PT Dirgantara Indonesia (DI) tak mau ketinggalan mendukung lahirnya mobil listrik nasional. Perusahaan produsen pesawat itu memberikan alternative mobil listrik bernama Gang Car. Sesuai namanya, mobil tersebut siap menjelajah gang-gang sempit perkotaan karena bodinya yang ramping.
Direktur Utama (Dirut) PT DI Budi Santoso Jumat (27/7) memamerkan Gang Car dengan empat varian. Yakni, dua varian berpenumpang dua orang termasuk supir. Kemudian satu varian berpenumpang empat orang termasuk supir. Terakhir, mobil berpenumpang dua orang termasuk supir, dilengkapi bak terbuka di bagian belakang.

Budi mengatakan, sejatinya mobil itu sudah tercipta lebih dari 10 tahun lalu. “Waktu itu kami buat karena sedang menganggur, tidak ada order pekerjaan utama (pembuatan pesawat terbang, Red),” katanya. Saat ini, kata Budi, anggota tim pencipta Gang Car itu tinggal tersisa dua orang saja.

Gang Car ini diciptakan untuk masyarakat yang tinggal di gang-gang kecil. Lebar mobil ini tidak sampai 150 cm. Sehingga cukup mudah untuk melewati gang-gang sempit. “Keunggulan kami di sini. Gang sempit tidak bisa dilalui kendaraan-kendaraan pada umumnya kan?” jelasnya.

Meski belum diproduksi secara masal, PT DI sudah memiliki cetakan untuk membuat bodi mobil tersebut. Sehingga jika nantinya Gang Car dipilih pemerintah untuk diproduksi secara masal, mereka sudah siap.

Ganjalan utama saat ini adalah merubah sistem bahan bakar. Budi menuturkan jika Gang Car ini diciptakan sepuluh tahun lalu dengan bahan bakar minyak (BBM). Tetapi sekitar sepekan lalu, Budi mengaku mendapat telepon dari Menteri BUMN Dahlan Iskan untuk mengubah sumber energy Gang Car dari BBM menjadi listrik.

Budi menjanjikan, dalam sepekan ke depan, Gang Car harus bisa jalan dengan sumber energi listrik. Dia optimistis mobil ini siap dipamerkan di Hari Kebangkitan Teknologi Nasional 30 Agustus mendatang. Dia yakin, PT DI tidak akan mengalami hambatan berarti dalam merubah sumber energi dari BBM ke listrik.

Mobil ini, kata Budi, mampu melaju dengan kecepatan 60 km per jam. Soal harga, Budi memperkirakan, mobil yang sudah dipatenkan ini, harganya setara dengan dua motor bebek standar. “Mobil ini mudah-mudahan bisa menjadi alternatif penduduk perkotaan,” katanya.

Mendikbud Mohammad Nuh yang ikut meninjau proyek Gang Car mengaku senang karena saat presentasi di depan SBY nanti, sudah memiliki banyak alternatif mobil listrik nasional. “Insyallah tanggal 10 Agustus nanti saya presentasi ke presiden,” kata dia.

Nuh menceritakan, Kemendikbud menjadi koordinator program mobil listrik nasional. Dalam presentasi di hadapan Presiden SBY nanti, Nuh akan memaparkan seluruh jenis mobil listrik nasional yang selama ini berhasil ia kumpulkan.  (wan/nw/jpnn)

Gang Car Karya PT DI Siap Jelajah Jalan Sempit

GANG CAR: Mobil listrik karya PT Dirgantara Indonesia ()  diberi nama Gang Car dipajang  markas PT   Bandung, Jumat (27/7).//Hilmi Setiawan /JAWA POS/jpnn
GANG CAR: Mobil listrik karya PT Dirgantara Indonesia (DI) yang diberi nama Gang Car dipajang di markas PT DI di Bandung, Jumat (27/7).//Hilmi Setiawan /JAWA POS/jpnn

BANDUNG- PT Dirgantara Indonesia (DI) tak mau ketinggalan mendukung lahirnya mobil listrik nasional. Perusahaan produsen pesawat itu memberikan alternative mobil listrik bernama Gang Car. Sesuai namanya, mobil tersebut siap menjelajah gang-gang sempit perkotaan karena bodinya yang ramping.
Direktur Utama (Dirut) PT DI Budi Santoso Jumat (27/7) memamerkan Gang Car dengan empat varian. Yakni, dua varian berpenumpang dua orang termasuk supir. Kemudian satu varian berpenumpang empat orang termasuk supir. Terakhir, mobil berpenumpang dua orang termasuk supir, dilengkapi bak terbuka di bagian belakang.

Budi mengatakan, sejatinya mobil itu sudah tercipta lebih dari 10 tahun lalu. “Waktu itu kami buat karena sedang menganggur, tidak ada order pekerjaan utama (pembuatan pesawat terbang, Red),” katanya. Saat ini, kata Budi, anggota tim pencipta Gang Car itu tinggal tersisa dua orang saja.

Gang Car ini diciptakan untuk masyarakat yang tinggal di gang-gang kecil. Lebar mobil ini tidak sampai 150 cm. Sehingga cukup mudah untuk melewati gang-gang sempit. “Keunggulan kami di sini. Gang sempit tidak bisa dilalui kendaraan-kendaraan pada umumnya kan?” jelasnya.

Meski belum diproduksi secara masal, PT DI sudah memiliki cetakan untuk membuat bodi mobil tersebut. Sehingga jika nantinya Gang Car dipilih pemerintah untuk diproduksi secara masal, mereka sudah siap.

Ganjalan utama saat ini adalah merubah sistem bahan bakar. Budi menuturkan jika Gang Car ini diciptakan sepuluh tahun lalu dengan bahan bakar minyak (BBM). Tetapi sekitar sepekan lalu, Budi mengaku mendapat telepon dari Menteri BUMN Dahlan Iskan untuk mengubah sumber energy Gang Car dari BBM menjadi listrik.

Budi menjanjikan, dalam sepekan ke depan, Gang Car harus bisa jalan dengan sumber energi listrik. Dia optimistis mobil ini siap dipamerkan di Hari Kebangkitan Teknologi Nasional 30 Agustus mendatang. Dia yakin, PT DI tidak akan mengalami hambatan berarti dalam merubah sumber energi dari BBM ke listrik.

Mobil ini, kata Budi, mampu melaju dengan kecepatan 60 km per jam. Soal harga, Budi memperkirakan, mobil yang sudah dipatenkan ini, harganya setara dengan dua motor bebek standar. “Mobil ini mudah-mudahan bisa menjadi alternatif penduduk perkotaan,” katanya.

Mendikbud Mohammad Nuh yang ikut meninjau proyek Gang Car mengaku senang karena saat presentasi di depan SBY nanti, sudah memiliki banyak alternatif mobil listrik nasional. “Insyallah tanggal 10 Agustus nanti saya presentasi ke presiden,” kata dia.

Nuh menceritakan, Kemendikbud menjadi koordinator program mobil listrik nasional. Dalam presentasi di hadapan Presiden SBY nanti, Nuh akan memaparkan seluruh jenis mobil listrik nasional yang selama ini berhasil ia kumpulkan.  (wan/nw/jpnn)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/