GLASGOW – Panitia Olimpiade London 2012 minta maaf kepada kontingen Korea Utara (Korut). Gara-garanya, mereka salah memasang bendera. Saat Korut berhadapan dengan Kolombia di Hampden Park, Glasgow, dalam pertandingan sepak bola putri grup H, bendera yang muncul adalah bendera Korea Selatan (Korsel).
Bendera Korsel itu muncul di screen Hampden Park saat para pemain Korut melakukan pemanasan. Langsung saja para pemain Korut meninggalkan lapangan hampir sejam hingga ofisial pertandingan meminta maaf atas kesalahannya.
Paul Deighton, chief executive Olimpiade London 2012, kepada BBC menyatakan bahwa panitia mengakui kesalahannya. Mereka meminta maaf dan berjanji kejadian serupa tidak terulang. “Ini human error,” katanya.
Hanya, Korut menganggap bahwa kesalahan tersebut bukan sekadar kesalahan. Pelatih Sin Ui-gun akan mempertanyakan banyak hal kepada penyelenggara.
“Kami sangat marah karena pemain kami diperkenalkan sebagai pemain Korsel. Itu tentu sangat mengganggu dan Anda tahu itu,” ujarnya.
Ui-gun menuturkan bahwa tim Korut memang sempat memutuskan absen dari pertandingan hingga masalah kesalahan bendera di screen tersebut diselesaikan. Untung, hal tersebut bisa diatasi. Korut akhirnya mau turun ke lapangan. Hasilnya, mereka menang 2-0 (1-0) atas Kolombia. Dua gol dicetak S. Kim pada menit ke-39 dan ke-86.
“Jika masalah tadi tidak bisa diselesaikan, kami menganggap semuanya omong kosong. Kemenangan dalam pertandingan pun tidak berarti,” kata Ui-gun. (c12/diq/jpnn)