SELAMA Olimpiade 2012, klub elite Inggris Tottenham Hotspur rajin mengirimkan para pemandu bakatnya untuk memantau pemain-pemain potensial. Kebetulan, pesta olahraga multieven itu berlangsung di London, kota yang menjadi base camp mereka.
Salah satu hasil rekomendasi para pemandu bakat Tottenham adalah segera menggaet striker Brasil Leandro Damiao. Performa striker berusia 23 tahun itu menawan selama Olimpiade. Kolaborasinya dengan Neymar dan Hulk menjadi momok pertahanan lawan.
Kebetulan sampai saat ini, klub berjuluk Spurs itu kekurangan stok striker. Hanya ada dua pemain depan yang mereka miliki, yakni Jermain Defoe dan Giovani Dos Santos. Nama terakhir kemungkinan bebas akan dilepas karena dianggap kurang sesuai dengan kebutuhan klub.
Sejatinya masih ada Emmanuel Adebayor yang masuk dalam bidikan Tottenham. Musim lalu dia bergabung dengan status pinjaman dari Manchester City. Masalahnya Adebayor sulit bergabung karena terganjal gajinya yang besar.
Situasi itu membuat Tottenham semakin serius melirik Damiao. Masalahnya, klubnya Internacional tidak berniat menjualnya segera. Dia hanya akan dilepas kalau ada tawaran yang benar-benar menggiurkan dan itu artinya butuh dana besar buat Tottenham.
Presiden Internacional Giovanni Luigi menampik bila klubnya akan menjual Damiao.
“Saya pikir sangat sulit transfer itu terjadi sekalipun Tottenham bersedia membayar 60 juta euro (setara Rp696,5 miliar) sesuai dengan klausul buyout-nya,” kata Luigi kepada O Jogo.
Apalagi kontrak Damiao bersama Internacional masih panjang. “Dia memiliki sisa kontrak empat tahun bersama kami. Dia dibayar dengan sangat tinggi dan tidak mengeluhkan kondisi itu. pastinya kami tidak berniat menjualnya. Kami adalah klub yang cukup kaya,” kata Luigi.
Sampai saat ini, Tottenham juga belum mengirim tawaran secara resmi. Hanya ketertarikan melalui media. Namun, wakil presiden Internacional Luciano Davi mengakui bahwa salah satu bintangnya yang berpeluang lepas di bursa transfer adalah Damiao.
“Saat ini Leandro Damiao merupakan satu-satunya pemain yang mengkhawatirkan kami. Tapi, belum ada tawaran resmi dari klub manapun untuk membelinya, sehingga kami masih bisa tenang,” bilang Davi kepada Lancenet. (ham/jpnn)
