28 C
Medan
Monday, November 25, 2024
spot_img

Kecelakaan Mudik, 641 Orang Tewas

JAKARTA-Padatnya lalu lintas saat Hari Raya Idul Fitri telah banyak memakan korban. Berdasar catatan Posko Tingkat Nasional Angkutan Lebaran Terpadu 2012, jumlah kecelakaan lalu lintas yang terjadi mulai H-7 (12 Agustus 2012) hingga H+3 (22/8) mencapai 3.587 kasus.

Kecelakaan lebaran 2012
Kecelakaan lebaran 2012

“Kondisi lelah, capek dan macet bisa menyebabkan turunnya kewaspadaan pemudik.

Hal ini yang barangkali memicu terjadinya kecelakaan lalu lintas,” ujar Ketua Posko Harian Posko Tingkat Nasional Angkutan Lebaran Terpadu 2012, Sugiadi Waluyo kemarin.

Berdasar data yang masuk ke Posko Lebaran 2012, tercatat kecelakaan banyak terjadi pada H-3 (16/8) sebanyak 383 kasus dengan jumlah korban meninggal sebanyak 54 orang. Hari paling naas terjadi pada H-4 (15/8) karena menyebabkan 66 orang meninggal dunia. “Total terjadi 3.587 kasus kecelakaan dengan korban meninggal sebanyak 641 orang,” ungkapnya.

Dia mengungkapkan, jumlah penumpang angkutan jalan dari H-7 sampai dengan H+3 tahun 2012 mengalami peningkatan dibanding periode yang sama tahun yang lalu, tahun ini sebanyak 4.092.259 penumpang sedangkan tahun 2011 sebanyak 3.713.174 penumpang. Sebagai bentuk pengawasan langsung, pihaknya telah memasang 23 unit CCTV di beberapa titik rawan macet. “Seperti jalan utama dan jalan tol,” terangnya.

Sementara itu, Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono menyatakan bahwa Pemerintah akan mengkaji kemungkinan mengoptimalkan potensi angkutan laut untuk mengangkut pemudik sepeda motor di lebaran tahun mendatang. Itu karena mayoritas kecelakaan lalu lintas selama ini banyak terjadi pada pemudik jalur darat. “Demi keamanan memang sebaiknya diangkut kapal,” tegasnya.

ebelumnya Kemenhub telah mengangkut ribuan sepeda motor dan penumpangnya menggunakan kapal perang KRI Banda Aceh dari Jakarta ke Semarang pada saat arus mudik. Kemarin, KRI Banda Aceh kembali mengangkut 635 unit motor dan 1486 orang penumpang dari pelabuhan Tanjung Emas Semarang menuju Tanjung Priok Jakarta. “Mereka sudah selesai berlebaran di kampung halamannya,” kata dia.

Mereka rata-rata berasal dari beberapa kota di Jawa Tengah dan akan kembali ke Jakarta untuk beraktivitas seperti semula. Menurut Wamenhub langkah pemerintah menyediakan fasilitas kapal laut untuk mengangkut masyarakat yang mudik menggunakan sepeda motor tahun ini cukup mendapatkan sambutan dari masyarakat. “Tahun lalu sebetulnya sudah ada, tapi tahun ini sosialisasinya lebih baik, jadi cukup banyak yang ikut,” jelasnya
Dengan adanya mudik menggunakan kapal seperti ini, kata Wamenhub, akan mengurangi potensi kecelakaan jalan raya yang kerap terjadi. Hal ini juga akan mengurangi beban jalan di jalur Pantai Utara (Pantura) karena bertambahnya jumlah kendaraan pribadi. “Kecelakaan lalu lintas di masa angkutan lebaran tahun ini masih cukup tinggi, 70 persen diantaranya melibatkan sepeda motor,” jelasnya. (wir/jpnn)

JAKARTA-Padatnya lalu lintas saat Hari Raya Idul Fitri telah banyak memakan korban. Berdasar catatan Posko Tingkat Nasional Angkutan Lebaran Terpadu 2012, jumlah kecelakaan lalu lintas yang terjadi mulai H-7 (12 Agustus 2012) hingga H+3 (22/8) mencapai 3.587 kasus.

Kecelakaan lebaran 2012
Kecelakaan lebaran 2012

“Kondisi lelah, capek dan macet bisa menyebabkan turunnya kewaspadaan pemudik.

Hal ini yang barangkali memicu terjadinya kecelakaan lalu lintas,” ujar Ketua Posko Harian Posko Tingkat Nasional Angkutan Lebaran Terpadu 2012, Sugiadi Waluyo kemarin.

Berdasar data yang masuk ke Posko Lebaran 2012, tercatat kecelakaan banyak terjadi pada H-3 (16/8) sebanyak 383 kasus dengan jumlah korban meninggal sebanyak 54 orang. Hari paling naas terjadi pada H-4 (15/8) karena menyebabkan 66 orang meninggal dunia. “Total terjadi 3.587 kasus kecelakaan dengan korban meninggal sebanyak 641 orang,” ungkapnya.

Dia mengungkapkan, jumlah penumpang angkutan jalan dari H-7 sampai dengan H+3 tahun 2012 mengalami peningkatan dibanding periode yang sama tahun yang lalu, tahun ini sebanyak 4.092.259 penumpang sedangkan tahun 2011 sebanyak 3.713.174 penumpang. Sebagai bentuk pengawasan langsung, pihaknya telah memasang 23 unit CCTV di beberapa titik rawan macet. “Seperti jalan utama dan jalan tol,” terangnya.

Sementara itu, Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono menyatakan bahwa Pemerintah akan mengkaji kemungkinan mengoptimalkan potensi angkutan laut untuk mengangkut pemudik sepeda motor di lebaran tahun mendatang. Itu karena mayoritas kecelakaan lalu lintas selama ini banyak terjadi pada pemudik jalur darat. “Demi keamanan memang sebaiknya diangkut kapal,” tegasnya.

ebelumnya Kemenhub telah mengangkut ribuan sepeda motor dan penumpangnya menggunakan kapal perang KRI Banda Aceh dari Jakarta ke Semarang pada saat arus mudik. Kemarin, KRI Banda Aceh kembali mengangkut 635 unit motor dan 1486 orang penumpang dari pelabuhan Tanjung Emas Semarang menuju Tanjung Priok Jakarta. “Mereka sudah selesai berlebaran di kampung halamannya,” kata dia.

Mereka rata-rata berasal dari beberapa kota di Jawa Tengah dan akan kembali ke Jakarta untuk beraktivitas seperti semula. Menurut Wamenhub langkah pemerintah menyediakan fasilitas kapal laut untuk mengangkut masyarakat yang mudik menggunakan sepeda motor tahun ini cukup mendapatkan sambutan dari masyarakat. “Tahun lalu sebetulnya sudah ada, tapi tahun ini sosialisasinya lebih baik, jadi cukup banyak yang ikut,” jelasnya
Dengan adanya mudik menggunakan kapal seperti ini, kata Wamenhub, akan mengurangi potensi kecelakaan jalan raya yang kerap terjadi. Hal ini juga akan mengurangi beban jalan di jalur Pantai Utara (Pantura) karena bertambahnya jumlah kendaraan pribadi. “Kecelakaan lalu lintas di masa angkutan lebaran tahun ini masih cukup tinggi, 70 persen diantaranya melibatkan sepeda motor,” jelasnya. (wir/jpnn)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/