25 C
Medan
Tuesday, November 26, 2024
spot_img

Korban Bencana Pakpak Bharat Direhabilitasi

Pakpak Bharat- Kontur wilayah Kabupaten Pakpak Bharat yang berbukit-bukit dengan tekstur tanah lempung berpasir, rawan longsor bila terjadi hujan deras. Kondisi ini diperparah karena geografis wilayah yang berada pada lempeng tektonik, yang sering bergeser dan mengakibatkan gempa.

Berkaca pada kejadian bencana yang pernah terjadi beberapa kali, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pakpak Bharat me rehabilitasi korban bencana. Kegiatan yang dilaksanakan adalah mengadakan pelatihan di setiap kecamatan bekerjasama dengan Dinas Perindagkop, TP PKK Kabupaten dan Kecamatan se Kabupaten Pakpak Bharat.

Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD, Joni Fiber Solin menyampaikan, pelatihan diawali di Kecamatan Salak, 28 sampai 30 Agustus 2012. Nantinya berakhir di Kecamatan STTU Julu pada 27 sampai 29 September 2012. Peserta pelatihan 20 orang dari masing-masing kecamatan, mengutamakan kaum perempuan.

“Konsentrasi pelatihan adalah masak-memasak. Natinya dapat dijadikan peluang usaha, seperti pembuatan dodol, dan kue-kue kering,” ujar Fiber. (mag-14)

Pakpak Bharat- Kontur wilayah Kabupaten Pakpak Bharat yang berbukit-bukit dengan tekstur tanah lempung berpasir, rawan longsor bila terjadi hujan deras. Kondisi ini diperparah karena geografis wilayah yang berada pada lempeng tektonik, yang sering bergeser dan mengakibatkan gempa.

Berkaca pada kejadian bencana yang pernah terjadi beberapa kali, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pakpak Bharat me rehabilitasi korban bencana. Kegiatan yang dilaksanakan adalah mengadakan pelatihan di setiap kecamatan bekerjasama dengan Dinas Perindagkop, TP PKK Kabupaten dan Kecamatan se Kabupaten Pakpak Bharat.

Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD, Joni Fiber Solin menyampaikan, pelatihan diawali di Kecamatan Salak, 28 sampai 30 Agustus 2012. Nantinya berakhir di Kecamatan STTU Julu pada 27 sampai 29 September 2012. Peserta pelatihan 20 orang dari masing-masing kecamatan, mengutamakan kaum perempuan.

“Konsentrasi pelatihan adalah masak-memasak. Natinya dapat dijadikan peluang usaha, seperti pembuatan dodol, dan kue-kue kering,” ujar Fiber. (mag-14)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/