26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

El Shaarawy Sering Dikerjai di Milanello

MILAN- Menjadi pemain paling muda dalam skuad yang berisi para pemain senior memang kurang menyenangkan. Seringkali sang junior menjadi korban perploncoan dari para pemain senior. Itulah yang sempat dialami Stephan El Shaarawy di AC Milan.

El Shaarawy bergabung dari Genoa ke Milan musim lalu saat dia masih berusia 18 tahun. Saat itu, dia mengisi barisan depan Milan bersama Alexandre Pato, Robinho, Zlatan Ibrahimovic, Antonio Cassano, dan Filippo Inzaghi.

Ternyata, bermain dengan pemain yang jauh lebih senior, apalagi pemain seperti Ibrahimovic, sangat menyulitkan buat pemain keturunan Mesir itu. Ibra, sapaan Ibrahimovic, yang musim ini hijrah ke Paris Saint Germain (PSG) itu sering mengintimidasinya.

“Sulit untuk bisa dihargai olehnya, saya merasa buruk. Lebih baik membiarkannya mendapat bola ketimbang dia menggeram kepada saya. Anda perlu beralajar cara berhubungan dengannya, atau dia akan mengusili anda,” kata El Shaarawy, seperti dikutip Dirty Tackle.

Bukan hanya Ibra yang doyan mengerjainya di ruang ganti atau di lapangan. Ada beberapa pemain yang bertindak keterlaluan.

Di antaranya ada yang memaksanya untuk memangkas potongan rambut gaya Mohawk yang sudah jadi cirinya saat baru tiba di Milanello, markas latihan Milan.
Namun, dia beruntung karena ada pemain senior lain yang membelanya.(ham/jpnn)

MILAN- Menjadi pemain paling muda dalam skuad yang berisi para pemain senior memang kurang menyenangkan. Seringkali sang junior menjadi korban perploncoan dari para pemain senior. Itulah yang sempat dialami Stephan El Shaarawy di AC Milan.

El Shaarawy bergabung dari Genoa ke Milan musim lalu saat dia masih berusia 18 tahun. Saat itu, dia mengisi barisan depan Milan bersama Alexandre Pato, Robinho, Zlatan Ibrahimovic, Antonio Cassano, dan Filippo Inzaghi.

Ternyata, bermain dengan pemain yang jauh lebih senior, apalagi pemain seperti Ibrahimovic, sangat menyulitkan buat pemain keturunan Mesir itu. Ibra, sapaan Ibrahimovic, yang musim ini hijrah ke Paris Saint Germain (PSG) itu sering mengintimidasinya.

“Sulit untuk bisa dihargai olehnya, saya merasa buruk. Lebih baik membiarkannya mendapat bola ketimbang dia menggeram kepada saya. Anda perlu beralajar cara berhubungan dengannya, atau dia akan mengusili anda,” kata El Shaarawy, seperti dikutip Dirty Tackle.

Bukan hanya Ibra yang doyan mengerjainya di ruang ganti atau di lapangan. Ada beberapa pemain yang bertindak keterlaluan.

Di antaranya ada yang memaksanya untuk memangkas potongan rambut gaya Mohawk yang sudah jadi cirinya saat baru tiba di Milanello, markas latihan Milan.
Namun, dia beruntung karena ada pemain senior lain yang membelanya.(ham/jpnn)

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/