MANCHESTER – Suatu hari nanti Sir Alex Ferguson pasti akan meletakkan jabatannya di Manchester United. Meski masih bisa bersaing tapi usianya sudah 70 tahun. Jika nanti Fergie-sapaan akrabnya- mundur, siapa yang akan menggantikan?
Belum ada jawaban karena hingga hari ini Fergie belum memutuskan akan pensiun. Tapi belum lama ini, media dibuat berspekulasi atas pertemuan Fergie dengan Pep Guardiola, eks arsitek Barcelona yang saat ini sedang menganggur. Pertemuan itu terjadi di New York AS baru-baru ini.
Seharusnya, kedua pelatih tersebut harus menghadiri acara forum pelatih UEFA yang diadakan di Nyon, Swiss. Tapi mungkin saja pertemuan di New York lebih penting. Rumor yang berembus bahwa lawatan Fergie ke Negeri Paman Sam itu tak lain karena ingin mendiskusikan soal regenerasi kepelatihan United. Usia Fergie yang mulai senja menjadikannya mulai mencari suksesor untuk Setan Merah, dan Guardiola digadang-gadang sebagai kandidat terkuat.
Pelatih asal Skotlandia itu akhirnya angkat suara perihal pertemuannya dengan mantan pelatih Blaugrana, meski ia tidak mengonfirmasi secara spesifik mengenai topik pembicaraannya dengan Guardiola.
“Saya hanya berbicara beberapa menit dengannya,” kata Fergie singkat, seperti dilansir El Comercio, Selasa (11/9).
Fergie menukangi skuad The Red Devils sejak musim 1986 silam, meneruskan tongkat estafet yang sebelumnya dipegang Ron Atkinson. Selama menakhodai United, Fergie berhasil mempersembahkan treble winner pada musim 1999 silam, yang hingga kini menjadi catatan sejarah klub.
Di sisi lain, gelandang Manchester United,Anderson, mengatakan bahwa timnya harus bisa meraih trofi Premier League pada musim ini. Oleh karena itu, ia tak ingin kegagalan United di musim lalu kembali terulang.
Musim lalu Setan Merah harus merelakan gelar juara Premier League kepada tetangganya, Manchester City. Ironisnya United hanya kalah selisih gol dalam perebutan trofi tersebut.
“Kami harus lebih baik pada musim ini dan Manchester United harus bisa meraih sebuah trofi. Kami akan merasa kecewa yang teramat sangat jika gagal meraihnya,” ujar Anderson pada situs resmi klub.
“Pada musim lalu kami harus gagal di liga hanya karena selisih gol. Semua orang sedih akan hal itu, tapi kami harus segera melupakannya dan kembali berkonsentrasi pada musim ini,” sambungnya.
Di awal musim ini klub asuhan Sir Alex Ferguson ini tampil cukup baik dengan meraih dua kemenangan dan satu kali kalah. Melihat hal tersebut pemain asal Brasil itu mengatakan bahwa awal musim memang selalu terasa cukup sulit.
“Awal musim memang selalu sulit, tapi kami berhasil meraih dua kemenangan. Kini, kami ingin meraih lebih banyak lagi,” harapnya.
“Shinji Kagawa dan Robin van Persie merupakan pemain berkualitas. Keduanya membuat tim ini jadi lebih baik, namun dengan begitu setiap orang harus berusaha keras dan mempertahankan performanya,” tambahnya.
Saat ini Setan Merah berada di posisi kelima dengan raihan enam poin. Wayne Rooney dkk hanya selisih tiga poin dengan sang pemuncak klasemen Premier League sementara, Chelsea. (bbs/jpnn)