28 C
Medan
Friday, January 31, 2025

Gonsalfes Sabet Perunggu Angkat Berat

PEKANBARU- Gonsalfes Sirait gagal memenuhi ambisinya merebut emas cabang angkat berat kelas 120 kg di Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XVIII Riau. Lifter massa depan Sumut tersebut hanya mampu mempersembahkan perunggu.
Medali emas diraih lifter Kaltim, Ardani dengan total angkatan 878 kg dan perak Ilwan P asal Sumbar dengan total angkatan 857,2 kg. Gonsalfes sendiri membukukan total angkatan 855 kg. “Saya sudah tampil dalam kondisi terbaik, tapi inilah prestasi yang baru saya berikan bagi Sumut dikancah PON pertama yang baru pertama saya ikuti,” ucap Gonsalfes haru.

Dikatakannya, seluruh atlet yang turun di kelas 120 kg merupakan atlet senior yang sudah malang melintang di even sekelas PON. Jadi menurut saya, raihan perunggu ini boleh dikatakan prestasi yang tidak didapat dengan mudah. “Mereka (atlet) yang terjun di PON Riau memiliki segudang pengalaman bertanding.

“Sementara saya harus menghadapi rasa kurang percaya diri dengan lebih tampi bersemangat. Dan berat dari motivasi dan semangat juang itu, rasa kurang pede berubah menjadi butiran prestasi.Apalagi saat pengalungan medali juara, rasa haru bercampur bangga menyelimut dibenak saya,” tandas Rico.(jun)

PEKANBARU- Gonsalfes Sirait gagal memenuhi ambisinya merebut emas cabang angkat berat kelas 120 kg di Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XVIII Riau. Lifter massa depan Sumut tersebut hanya mampu mempersembahkan perunggu.
Medali emas diraih lifter Kaltim, Ardani dengan total angkatan 878 kg dan perak Ilwan P asal Sumbar dengan total angkatan 857,2 kg. Gonsalfes sendiri membukukan total angkatan 855 kg. “Saya sudah tampil dalam kondisi terbaik, tapi inilah prestasi yang baru saya berikan bagi Sumut dikancah PON pertama yang baru pertama saya ikuti,” ucap Gonsalfes haru.

Dikatakannya, seluruh atlet yang turun di kelas 120 kg merupakan atlet senior yang sudah malang melintang di even sekelas PON. Jadi menurut saya, raihan perunggu ini boleh dikatakan prestasi yang tidak didapat dengan mudah. “Mereka (atlet) yang terjun di PON Riau memiliki segudang pengalaman bertanding.

“Sementara saya harus menghadapi rasa kurang percaya diri dengan lebih tampi bersemangat. Dan berat dari motivasi dan semangat juang itu, rasa kurang pede berubah menjadi butiran prestasi.Apalagi saat pengalungan medali juara, rasa haru bercampur bangga menyelimut dibenak saya,” tandas Rico.(jun)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/