MEDAN- PT Pertamina Region I menargetkan penjualan Fastron Gold sebesar 250 juta KL secara nasional.
Pelumas tersebut akan disalurkan untuk kebutuhan dalam negeri, negara tujuan ekspor Indonesia, hingga pabrikan. Pertamina sendiri mengharapkan dapat meraup pasar Sumut sebesar 10 persen dari angka tersebut.
Menurut Head of Marketing Passenger Car Lubricants Pertamina, Syafaat Jajuli, target Fastron Gold saat ini mengarah pada pasar sintetik, yaitu permintaan akan produk dan pelumas mobil baru yang berkualitas dan tekhnologi baik. Dan pasar Medan dan Sumut ini sangat potensial, terlihat dari berbagai banyaknya mobil kelas premium yang permintaannya terus meningkat.
“Angka 10 persen yang kita targetkan untuk Sumut dan Medan, mengingat produk kita yang baru launching. Tetapi, untuk fastron yang lain, kita memegang 20 hingga 30 persen dari seluruh pelumas yang beredar di pasaran,” ujarnya dalam acara launching Fastron Gold Sumatera Utara di Atrium Sun Plaza, kemarin. Dalam launching yang juga dihadiri oleh Rio Herianto, pembalap GP2 yang di sponsori oleh Pertamina.
Untuk dalam negeri, Fastron Gold akan dipasarkan di berbagai kota besar. Seluruh Jawa, Medan, Palembang, Makassar, Balikpapan, dan lainnya.
“Kalau pasar pelumas itu dalam kategori premium customer ya. Atau dengan kata lain di ring satu atau kategori urban (perkotaan). Karena di daerah ini produk dengan tekhnologi terbaru dipasarkan,” ungkapnya.(ram)