24 C
Medan
Tuesday, November 5, 2024
spot_img

Jalan Pagi, Dahlan Iskan Dorong Kereta Bayi

Menteri BUMN Dahlan Iskan Sabtu pagi kemarin jalan sehat bersama sekitar 5.000 keluarga besar PT Petrokimia dan masyarakat Gresik. Sebanyak 200 sepeda angin untuk hadiah disiapkan oleh perusahaan negara yang memproduksi berbagai jenis pupuk tersebut.

JALAN: Dahlan Iskan  jalan sehat sambil mendorong kereta bayi, warga Gresik, Sabtu pagi kemarin. //M. Nasaruddin Ismail/JPNN
JALAN: Dahlan Iskan jalan sehat sambil mendorong kereta bayi, warga Gresik, Sabtu pagi kemarin. //M. Nasaruddin Ismail/JPNN
Jalan pagi merupakan kegemaran Menteri BUMN Dahlan Iskan pasca ganti hati lima tahun yang lalu. Tiada hari bagi kakek enam cucu itu tanpa jalan sehat, dimana pun dia berada. Sabtu pagi kemarin, misalnya, dia jalan sehat bersama keluarga besar Petrokimia, Gresik, beserta masyarakat di sekitarnya.

Tak kurang dari 5.000 peserta ikut dalam acara tahunan yang dihelat oleh perusahaan yang memproduksi berbagai jenis pupuk milik BUMN tersebutn
“Kalau yang namanya jalan sehat itu, ya harus jalan cepat. Kalau jalan santai, yang didapat bukan sehatnya, tapi hanya capeh,” Dahlan Iskan menuturkan.
Yang menarik, meski dia jalan cepat, namun ibu-ibu di Gresik ternyata tak mau kalah. Buktinya di depan dia puluhan ibu-ibu melangkah lebih cepat lagi. Dahlan pun kagum melihat kaum hawa itu mampu berjalan lebih cepat dibandingkan dirinya. “Lhoh ibu-ibu di sini ternyata kuat jalan juga,” komentarnya melihat puluhan ibu-ibu yang jalan cepat di depannya itu.

Melihat salah seorang ibu muda yang jalan cepat sambil mendorong kereta bayi, dia mengambil alih kereta bayi tersebut. Lantas dia mendorong sambil berjalan cepat pula. Di sebelahnya nampak Dirut PT Petrokimia, Hidayat Nya’man, mantan dirut  M Arifin, dan sejumlah direksi yang ada di lingkungan perusahaan tersebut.

Para dirut dibawah naungan BUMN, juga nampak hadir. Diantaranya Dirut Pabrik Semen Gresik, Dr Ir Dwi Sutjipto, Dirut BBI Lala Indriono, Dirut PT Sier Rudy, Direktur Produksi PT PAL Edy Widarto, dan lain-lainnya.

Sambil ngobrol dengan keluarga bocah cilik itu, Dahlan Iskan yang dikenal kakek yang sangat akrab dengan cucu-cucunya itu, mendorongnya. Dia menyerahkan kepada ibunya, setelah bayi itu, menangis. ‘’Yah sudah kalau menangis,’’ paparnya.

Rute jalan sehat kemarin itu cukup indah, yaitu keliling telaga yang biasa digunakan untuk latihan sky air di komplek Petrokimia itu. Peserta terakhir baru meliwati telaga, sedangkan yang lainnya sudah sampai ke garis finish di Gor Petrokimia. Sebagai hiburan, para pemain sky juga unjuk kebolehan, yang membuat suasana dipagi itu, kian marak.

Sebelum jalan sehat, Dahlan Iskan bersama ribuan peserta jalan sehat, melakukan pemanasan dengan senam taibo di stadion Petrokimia. Kakek kelahiran Takeran 1950 ini,  begitu instrukturnya turun di lapangan, lalu menggantinya di atas panggung. Wartawan yang tengah meliput kegiatan tersebut, langsung lari berebutan untuk mengabadikannya.

Tanpa menghiraukan wartawan yang memotretnya, nampak mantan CEO Jawa Pos Group tersebut, asik untuk mengolah tubuh dengan berbagai gerakan cepat. Maklum khas dari senam taibo ini, gerakkannya memerlukan tenaga dan kecepatan.

Namun, karena menteri BUMN setiap pagi mengikuti senam di kawasan Tugu Monas, gerakkan itu, mampu diimbanginya. Padahal, para pejabat di lingkungan BUMN lainnya masih kelihatan canggung mengikuti irama gerakkan senam tersebut.

Yang lucu, ketika disuruh melepas rombongan jalan sehat, Dahlan justeru memanggil tiga orang ibu untuk melepasnya. Sedangkan dia bersama dirut Petrokimia hanya mendampinginya. ‘’Sekarang ini adalah eranya kaum wanita. Karena itu, saya minta ibu-ibu saja yang melepas keberangkatan peserta jalan sehat pagi ini,’’ tuturnya.

Begitu juga saat didaulat untuk memberikan sambutan, usai jalan sehat. Dia mengatakan, kalau sambutan itu tidak penting. Justeru yang lebih penting adalah hadiah. Lantas dia pun mengakhiri sambutannya, yang dilanjutkan dengan kunjungan ke Universitas Muhammadiah, Gresik. (m nasaruddin ismail/jpnn)

Menteri BUMN Dahlan Iskan Sabtu pagi kemarin jalan sehat bersama sekitar 5.000 keluarga besar PT Petrokimia dan masyarakat Gresik. Sebanyak 200 sepeda angin untuk hadiah disiapkan oleh perusahaan negara yang memproduksi berbagai jenis pupuk tersebut.

JALAN: Dahlan Iskan  jalan sehat sambil mendorong kereta bayi, warga Gresik, Sabtu pagi kemarin. //M. Nasaruddin Ismail/JPNN
JALAN: Dahlan Iskan jalan sehat sambil mendorong kereta bayi, warga Gresik, Sabtu pagi kemarin. //M. Nasaruddin Ismail/JPNN
Jalan pagi merupakan kegemaran Menteri BUMN Dahlan Iskan pasca ganti hati lima tahun yang lalu. Tiada hari bagi kakek enam cucu itu tanpa jalan sehat, dimana pun dia berada. Sabtu pagi kemarin, misalnya, dia jalan sehat bersama keluarga besar Petrokimia, Gresik, beserta masyarakat di sekitarnya.

Tak kurang dari 5.000 peserta ikut dalam acara tahunan yang dihelat oleh perusahaan yang memproduksi berbagai jenis pupuk milik BUMN tersebutn
“Kalau yang namanya jalan sehat itu, ya harus jalan cepat. Kalau jalan santai, yang didapat bukan sehatnya, tapi hanya capeh,” Dahlan Iskan menuturkan.
Yang menarik, meski dia jalan cepat, namun ibu-ibu di Gresik ternyata tak mau kalah. Buktinya di depan dia puluhan ibu-ibu melangkah lebih cepat lagi. Dahlan pun kagum melihat kaum hawa itu mampu berjalan lebih cepat dibandingkan dirinya. “Lhoh ibu-ibu di sini ternyata kuat jalan juga,” komentarnya melihat puluhan ibu-ibu yang jalan cepat di depannya itu.

Melihat salah seorang ibu muda yang jalan cepat sambil mendorong kereta bayi, dia mengambil alih kereta bayi tersebut. Lantas dia mendorong sambil berjalan cepat pula. Di sebelahnya nampak Dirut PT Petrokimia, Hidayat Nya’man, mantan dirut  M Arifin, dan sejumlah direksi yang ada di lingkungan perusahaan tersebut.

Para dirut dibawah naungan BUMN, juga nampak hadir. Diantaranya Dirut Pabrik Semen Gresik, Dr Ir Dwi Sutjipto, Dirut BBI Lala Indriono, Dirut PT Sier Rudy, Direktur Produksi PT PAL Edy Widarto, dan lain-lainnya.

Sambil ngobrol dengan keluarga bocah cilik itu, Dahlan Iskan yang dikenal kakek yang sangat akrab dengan cucu-cucunya itu, mendorongnya. Dia menyerahkan kepada ibunya, setelah bayi itu, menangis. ‘’Yah sudah kalau menangis,’’ paparnya.

Rute jalan sehat kemarin itu cukup indah, yaitu keliling telaga yang biasa digunakan untuk latihan sky air di komplek Petrokimia itu. Peserta terakhir baru meliwati telaga, sedangkan yang lainnya sudah sampai ke garis finish di Gor Petrokimia. Sebagai hiburan, para pemain sky juga unjuk kebolehan, yang membuat suasana dipagi itu, kian marak.

Sebelum jalan sehat, Dahlan Iskan bersama ribuan peserta jalan sehat, melakukan pemanasan dengan senam taibo di stadion Petrokimia. Kakek kelahiran Takeran 1950 ini,  begitu instrukturnya turun di lapangan, lalu menggantinya di atas panggung. Wartawan yang tengah meliput kegiatan tersebut, langsung lari berebutan untuk mengabadikannya.

Tanpa menghiraukan wartawan yang memotretnya, nampak mantan CEO Jawa Pos Group tersebut, asik untuk mengolah tubuh dengan berbagai gerakan cepat. Maklum khas dari senam taibo ini, gerakkannya memerlukan tenaga dan kecepatan.

Namun, karena menteri BUMN setiap pagi mengikuti senam di kawasan Tugu Monas, gerakkan itu, mampu diimbanginya. Padahal, para pejabat di lingkungan BUMN lainnya masih kelihatan canggung mengikuti irama gerakkan senam tersebut.

Yang lucu, ketika disuruh melepas rombongan jalan sehat, Dahlan justeru memanggil tiga orang ibu untuk melepasnya. Sedangkan dia bersama dirut Petrokimia hanya mendampinginya. ‘’Sekarang ini adalah eranya kaum wanita. Karena itu, saya minta ibu-ibu saja yang melepas keberangkatan peserta jalan sehat pagi ini,’’ tuturnya.

Begitu juga saat didaulat untuk memberikan sambutan, usai jalan sehat. Dia mengatakan, kalau sambutan itu tidak penting. Justeru yang lebih penting adalah hadiah. Lantas dia pun mengakhiri sambutannya, yang dilanjutkan dengan kunjungan ke Universitas Muhammadiah, Gresik. (m nasaruddin ismail/jpnn)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/