Sejak tujuh tahun silam, warga di Jalan Sukaria Kelurahan Sidorejo Kecamatan Medan Tembung menginginkan perbaikan jalan. Tapi, hingga kini jalan tersebut tak kunjung diperbaiki walau Wali Kota Medan sudah berganti.
Sejak tujuh tahun silam, warga di Jalan Sukaria Kelurahan Sidorejo Kecamatan Melintasi jalan tersebut dengan mengendarai sepeda motor, pengendara pasti merasakan guncangan perut dan tangan pun bergetar dikarenakan aspal tak mulus. Sekali-kali, pengendara harus sigap mengarahkan stang untuk menghindari lobang-lobang jalanan.
Kerusakan ternyata tak hanya di bagian jalan saja, melainkan drainasenya juga turut rusak. Parahnya lagi, banyak warga terperogok masuk ke lobang besar di badan jalan. Bahkan, pengendara hampir jatuh.
“Jujur saja saya katakana, kondisi jalan seperti ini membuat warga di sini resah. Sebab, lobang sangat besar dan bisa mengakibatkan kenderaan terjatuh saat melintasinya. Bahkan, sepeda motor kami jadi cepat rusak saat melintasi Jalan Sukaria setiap hari,” kata seorang warga di jalan tersebut, Febri (38), Senin (15/10).
Pria yang mengaku sebagai wiraswasta ini membeberkan, drainase yang buruk mengakibatkan kondisi jalan tersebut kerap menjadi langganan banjir. Pasalnya, setiap hujan deras turun, air yang berada di dalam drainase meluap ke badan jalan.
“Kalau sudah hujan deras sekali. Pasti kawasan kami banjir setinggi betis orang dewasa,” ungkapnya.
Dia berharap kepada Pemko Medan untuk dapat memperhatikan jalan tersebut untuk segera dilakukan pengaspalan dan perbaikan drainase.
“Kami sudah menunggu lama pembangunan di Jalan Sukaria, jadi maunya Pemko Medan jangan menunggu-nunggu lagi, karena warga di sini sudah bosan,” ujarnya.
Menanggapi kerusakan jalan tersebut, Lurah Sidorejo, Tongku Panusunan Siregar SH mengakui Jalan Sukaria belum masuk usulan untuk diperbaikan dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kelurahan.
“Pada tahun 2013 nanti, Jalan Sukaraia akan diusulkan dalam Musrenbang dan segera diaspal, begitu juga diperbaiki drainasenya,” katanya yang baru memimpin Kelurahan Siderejo selama tiga bulan. “Kami berharap warga dapat bersabar menunggu proses pengusulan jalan agar diaspal pada tahun 2013,” harapnya. (omi)
