Fans Chelsea Ancam Boikot Pertandingan
LONDON- Hanya butuh 10 jam bagi manajemen Chelsea untuk menentukan pelatih setelah pemecatan Roberto Di Matteo. Pilihan akhirnya jatuh pada mantan manajer Livepool, Rafa Benitez.
Status pria asal Spanyol tersebut adalah pelatih sementara hingga musim ini berakhir. Musim depan, posisi manajer akan diambil alih mantan pelatih Barcelona, Pep Guardiola. Munculnya Benitez di Stamford Bridge adalah skenario kedua dari sang pemilik klub, Roman Abramovic. Awalnya dia meminta Guardiola untuk bergabung lebih cepat. Namun mantan arsitek El Barca selama empat musim itu tetap pada komitmen awalnya untuk memulai kompetisi di awal musim. Dia tak ingin diganggu dalam pembelian pemain dan perombakan tim.
Benitez merupakan manajer kesembilan Chelsea sejak klub tersebut dibeli Abramovic pada 2003 lalu. Di Liverpool pria 52 tahun ini pernah sukses mengantar The Reds menjadi juara Liga Champions pada 2005 lalu. Meski mengaku tak nyaman dengan status pelatih sementara, Benitez yang terakhir kali menangani Inter Milan, tertantang dengan target yang dibebankan oleh Abramovic. “Chelsea punya potensi untuk meraih hasil yang lebih baik dari sekarang,” sebutnya seperti dikutip dari AP.
Benitez akan memulai tugasnya sebagai manajer baru Chelsea dengan memimpin latihan di Cobham, kemarin (22/11).
Sementara itu Di Matteo mengaku bisa meninggalkan The Blues dengan perasaan tegar. Pria 42 tahun asal Italia ini belum mengambil keputusan, meski kemungkinan dia akan pulang untuk menangani klub Serie A. “Bersama Chelsea adalah momen yang tak terlupakan. sukses menjuarai Liga Champions musim lalu akan selalu dikenang,” sebutnya.
Sementara itu, keputusan Chelsea menunjuk Rafael Benitez sebagai manajer baru mendapat perlawanan keras dari fans The Blues. Mereka mengancam akan melakukan boikot terhadap manajer asal Spanyol tersebut.
Website Chelsea dan twitter resmi mereka terus dibombardir fans Chelsea dengan nada protes. Mereka sangat kecewa dengan pemecatan Di Matteo dan penunjukkan Benitez. Beberapa fans Chelsea juga mengancam akan merobek tiket musiman mereka. “Rafa Benitez bukan manajer Chelsea. Dia bukanlah manajer yang kami inginkan,” kata Dave Johnstone, selaku editor Chelsea fanzine, cfcuk.
“Ketika Benitez masih menjadi manajer Liverpool dan kami kehilangan Jose Mourinho, dia sangat kasar kepada kami,” lanjut Johnstone. Benitez terancam akan mendapat cemoohan akhir pekan ini di Stamford Bridge saat memimpin timnya melawan Manchester City. (bbs/jpnn)