Swansea City vs Liverpool
LIVERPOOL- Laga melawan Swansea City menjadi laga yang spesial bagi manajer Liverpool, Brendan Rodgers. Pasalnya, Swansea adalah mantan klub yang pernah dia latih musim lalu. Kendati demikian, Rodgers tetap mengusung target tinggi dengan mengalahkan The Swans.
Rodgers menangani Swansea selama dua musim. Di musim pertamanya, dia berjasa mengantarkan klub Wales itu promosi ke Premier League. Tapi, kebersamaan Rodgers dan Swansea berakhir pada musim panas lalu. Rodgers menerima tawaran Liverpool untuk menggantikan posisi Kenny Dalglish.
Setelah pindah ke Liverpool, Rodgers sudah sekali bertemu Swansea. Pada duel Piala Liga Inggris di Anfield, akhir bulan lalu. Saat itu, Liverpool menyerah 1-3.
Minggu (25/11) malam WIB (Siaran Langsung Global TV Pukul 20:30 WIB), Rodgers akan kembali ke Liberty Stadium, kandang Swansea. Dia akan menghadapi mantan klubnya lagi, tapi kali ini di ajang Premier League. Meski pernah punya pengalaman menyenangkan bersama mereka, Rodgers tetap ingin memberi kekalahan untuk Swansea.
“Ini tentu saja pertandingan yang saya nantikan. Mereka adalah bagian indah dari hidup saya, sebuah klub brilian dan saya punya dua tahun yang mengesankan di sana. Itu adalah pengalaman yang indah dan saya punya kenangan bagus dari sana, baik secara profesional maupun personal,” tutur Rodgers seperti dikutip Sky Sports.
“Saya sangat menantikan kembali ke sana dan bertemu banyak teman, tapi akhirnya saya ingin mendapatkan hasil. Kami ke sana untuk itu,” kata Rodgers.
Di ajang Premier League, Liverpool sedang dalam tren menanjak dan tak terkalahkan dalam tujuh partai terakhir. Hal ini membuat Rodgers makin yakin bisa mendapatkan hasil bagus atas Swansea.
“Kami mendapatkan hasil luar biasa di laga terakhir liga. Kami akan memasuki pertandingan ini dengan kepercayaan diri besar. Kami tahu ini akan sulit, tapi kami ingin mendapatkan hasil,” ujar Rodgers.
Dalam laga nanti, Liverpool bakal kehilangan sejumlah pemain. Fabio Borini dan Martin Kelly masih akan absen, ditambah Andre Wisdom yang bermasalah dengan lututnya. Sedangkan Lucas Leiva sudah fit dan ambil bagian di laga tim reserves, tapi belum akan bermain untuk tim utama dalam waktu dekat. Namun begitu, Swansea tetap harus mewaspadai Liverpool. Apalagi saat ini, Luis Suarez sudah menunjukkan ketajamannya bersama Liverpool musim ini dengan mengemas 10 gol dan memimpin daftar pencetak gol Premier League musim ini.
Menurut bek Liverpool, Martin Skrtel, Suarez telah sukses membuat banyak pemain belakang lawan menjadi gentar setiap menghadapi Liverpool. “Saya ikut senang melihatnya sudah bermain bagus dan mencetak banyak gol. Saya harap ia bisa terus seperti itu dan membantu kami mendapatkan posisi yang kami inginkan,” kata Skrtel seperti dilansir Goal.com, Sabtu (23/11).
Sementara itu, sejauh ini Michael Laudrup yang menjadi suksesor Brendan Rodgers, mampu membawa Swansea menampilkan permainan yang sedap dipandang mata. Bahkan pada pekan lalu, mereka mampu meraih kemenangan di kandang Newcastle dengan skor 1-2.
Dengan hasil yang diraih itu, Laudrup menyanjung performa anak asuhnya. Kebahagiaan pelatih asal Denmark tersebut dapat dimengerti karena kemenangan tersebut membawa Swansea merangsek naik ke posisi sepuluh klasemen sementara Liga Primer Inggris. “Ini adalah performa tandang terbaik musim ini, termasuk saat menghadapi Liverpool,” ungkap Laudrup.
Namun sayang, Swansea kemungkinan turun tidak dengan skuat terbaik mereka karena badai cedera yang menerpa tim.(ade/bbs)