25 C
Medan
Thursday, November 21, 2024
spot_img

Puluhan Abang Becak ‘Cegat’ Gatot di Tanjungtiram

Sedikitnya 60 penarik becak (abang becak) dengan ratusan orang yang berjalan kaki ‘mencegat’ Gatot Pujo Nugroho setibanya di Tanjungtiram, Kabupaten Batubara, dalam rangka kunjungan kerja.

SENANG: Gatot tertawa senang saat diajak para abang becak keliling kota  Tanjungtiram.
SENANG: Gatot tertawa senang saat diajak para abang becak keliling kota Tanjungtiram.

Semula Gatot agak terkejut namun begitu tahu maksud para abang beca itu, dia lantas tersenyum lebar. Aksi ‘cegat’ adalah kejutan yang diberikan relawan pendukung pasangan Gatot Pujo Nugroho dan T Erry Nuradi (‘GanTeng’) yang maju di perhelatan Pilgubsu 2013.

Sadar aksi spontan ini, Gatot digiring para abang beca untuk menaiki sebuah beca motor yang sudah disiapkan sebelumnya. Gatot lantas diarak ke inti kota Tanjungtiram tersebut.

Para relawan Gatot tampak antusias merespons kedatangan Gatot yang tiba-tiba tersebut. Saat melintas di Simpang Terminal Sei Bejangkar, para simpatisan mengajak Gatot singgah di sejumlah warung di daerah sekitar simpang terminal. Apalagi di simpang tersebut berdiri Posko Tim Relawan ‘GanTeng 9999’ Kabupaten Batubara dan juga ada warung ‘GanTeng’.

Di Warung Simpang Terminal Sei Bejangkar, sejumlah tim relawan ‘Ganteng 9999’ yakni Hadi Suryono, Syafrizal, dan Ramli menyambangi Gatot dengan penuh persaudaraan. Gatot menyambut ajakan silaturrahim dengan singgah di warung dan mengajak relawan makan telur ayam kampung setengah matang. “Makanan ini puding bagi kita karena sudah kerja keras,” ujarnya.

Para relawan menyatakan Sumut butuh pemimpin yang mereka istilahkan punya lima kriteria, yaitu singkatan Siddiq (jujur dalam ucapan dan perbuatan), Tabligh (menebar kebenaran), Amanah (terpercaya), Fathanah (cerdas) dan Pengalaman (memiliki pengalaman sebagai pemimpin pemerintahan). Sembari bersantap, Gatot mengajak relawan menjaga Pilgubsu agar aman, tertib, dan damai. (rel)

Sedikitnya 60 penarik becak (abang becak) dengan ratusan orang yang berjalan kaki ‘mencegat’ Gatot Pujo Nugroho setibanya di Tanjungtiram, Kabupaten Batubara, dalam rangka kunjungan kerja.

SENANG: Gatot tertawa senang saat diajak para abang becak keliling kota  Tanjungtiram.
SENANG: Gatot tertawa senang saat diajak para abang becak keliling kota Tanjungtiram.

Semula Gatot agak terkejut namun begitu tahu maksud para abang beca itu, dia lantas tersenyum lebar. Aksi ‘cegat’ adalah kejutan yang diberikan relawan pendukung pasangan Gatot Pujo Nugroho dan T Erry Nuradi (‘GanTeng’) yang maju di perhelatan Pilgubsu 2013.

Sadar aksi spontan ini, Gatot digiring para abang beca untuk menaiki sebuah beca motor yang sudah disiapkan sebelumnya. Gatot lantas diarak ke inti kota Tanjungtiram tersebut.

Para relawan Gatot tampak antusias merespons kedatangan Gatot yang tiba-tiba tersebut. Saat melintas di Simpang Terminal Sei Bejangkar, para simpatisan mengajak Gatot singgah di sejumlah warung di daerah sekitar simpang terminal. Apalagi di simpang tersebut berdiri Posko Tim Relawan ‘GanTeng 9999’ Kabupaten Batubara dan juga ada warung ‘GanTeng’.

Di Warung Simpang Terminal Sei Bejangkar, sejumlah tim relawan ‘Ganteng 9999’ yakni Hadi Suryono, Syafrizal, dan Ramli menyambangi Gatot dengan penuh persaudaraan. Gatot menyambut ajakan silaturrahim dengan singgah di warung dan mengajak relawan makan telur ayam kampung setengah matang. “Makanan ini puding bagi kita karena sudah kerja keras,” ujarnya.

Para relawan menyatakan Sumut butuh pemimpin yang mereka istilahkan punya lima kriteria, yaitu singkatan Siddiq (jujur dalam ucapan dan perbuatan), Tabligh (menebar kebenaran), Amanah (terpercaya), Fathanah (cerdas) dan Pengalaman (memiliki pengalaman sebagai pemimpin pemerintahan). Sembari bersantap, Gatot mengajak relawan menjaga Pilgubsu agar aman, tertib, dan damai. (rel)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/