Juventus v Catania
TURIN- Juventus mendaki gunung yang tinggi jika ingin merasakan Liga Champion musim depan. Terpaut delapan angka dari Lazio yang kini berada di posisi empat, Juve mesti realistis menatap lima laga terakhir musim ini.
Butuh keajaiban bagi Si Nyonya Besar untuk menyalip posisi Lazio. Selain harus terus menang di lima laga sisa, Juve juga harus menanti Lazio terpeleset. Tentu bukan perkara mudah dan butuh dewi fortuna.
Berada di peringkat tujuh tentu bukan hasil baik untuk tim sekelas Juve.
Selain harus menaklukkan Lazio demi ranah Eropa musim depan, Juve juga harus menggeser AS Roma yang duduk manis setingkat di atasnya. Kompetisi antar klub terbaik benua biru yang paling layak diincar Juve saat ini hanyalah Europa League. Syaratnya di akhir musim Juve harus finish minimal di peringkat enam.
Namun, peluang memperbaiki mental tim adalah dengan jaminan tiga angka kontra Catania Minggu (24/4) dinihari WIB yang rencananya akan disiarkan Indosiar mulai pukul 00.00 WIB.
Kalau bisa menang, mental pemain disinyalir akan kembali bangkit. Masalah inkonsistensi memang masih menjadi masalah besar bagi tuan rumah. Di sinilah peran pemain senior sarat pengalaman bak Del Piero dan Buffon bisa diandalkan.
Di saat bersamaan, gelandang Alberto Aquilani yang dipinjam dari Liverpool mengaku ingin tetap bersama Juventus. Hal ini cukup melegakan karena Juve butuh gelandang sepertinya. Gelandang asal Italia itu mengaku keberuntungannya lebih bagus saat bermain di Juventus ketimbang di Liverpool.
“Situasi saya mudah. Semua tergantung Juventus. Jika mereka menginginkannya, mereka bisa membeli saya tanpa harus meminta pendapat orang lain,” ungkap Aquilani kepada La Gazzetta dello Sport.
“Saya sendiri ingin bertahan di Turin untuk waktu yang lama dan memenangi banyak tropi,” lanjutnya. (ful/bbs)