26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

CPO dan Karet Dominasi Ekspor Sumut

MEDAN- Dari data Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sumut komoditi ekspor tertinggi asal Sumut periode Januari 2013 masih didominasi CPO, Karet dan biji Kopi Arabika.

Kepala Seksi Hasil Pertanian dan Pertambangan Disperindag Sumut, Fitra Kurnia menjelaskan, data ini merupakan data perbandingan Januari 2012 lalu. Sejauh ini ada lima barang ekspor Sumut yang tetap tinggi permintaannya setelah CPO, Karet, biji Kopi Arabika, udang dan ikan beku.

Sambung Fitra untuk CPO dan fraksi/turunannya volume ekspor mencapai 393,76 ribu ton dengan nilai 280,42 juta US dolar, untuk karet volumenya sebesar 20,03 ribu ton dengan nilai 56,65 juta US dolar, untuk biji kopi arabika volumenya sebesar 5,02 ribu ton dengan nilai 24,87 juta US dolar, udang volumenya sebesar 1,03 ribu ton dengan nilai 8,48 juta US dolar, sedangkan untuk ikan beku volumenya sebesar 2,38 ribu ton dengan nilai 7, 69 juta US dolar.

Ditambahkannya pertumbuhan persentase angka pada Januari 2013, jika dibandingkan dengan Januari 2012, volume ekspor CPO mengalami peningkatan sebesar 3,64 persen, untuk karet mengalami peningkatan 46,89 persen, biji kopi mengalami penurunan 10,64 persen, udang juga mengalami penurunan 25,42 persen, dan ikan beku mengalami peningkatan 47,24 persen.(mag-9)

MEDAN- Dari data Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sumut komoditi ekspor tertinggi asal Sumut periode Januari 2013 masih didominasi CPO, Karet dan biji Kopi Arabika.

Kepala Seksi Hasil Pertanian dan Pertambangan Disperindag Sumut, Fitra Kurnia menjelaskan, data ini merupakan data perbandingan Januari 2012 lalu. Sejauh ini ada lima barang ekspor Sumut yang tetap tinggi permintaannya setelah CPO, Karet, biji Kopi Arabika, udang dan ikan beku.

Sambung Fitra untuk CPO dan fraksi/turunannya volume ekspor mencapai 393,76 ribu ton dengan nilai 280,42 juta US dolar, untuk karet volumenya sebesar 20,03 ribu ton dengan nilai 56,65 juta US dolar, untuk biji kopi arabika volumenya sebesar 5,02 ribu ton dengan nilai 24,87 juta US dolar, udang volumenya sebesar 1,03 ribu ton dengan nilai 8,48 juta US dolar, sedangkan untuk ikan beku volumenya sebesar 2,38 ribu ton dengan nilai 7, 69 juta US dolar.

Ditambahkannya pertumbuhan persentase angka pada Januari 2013, jika dibandingkan dengan Januari 2012, volume ekspor CPO mengalami peningkatan sebesar 3,64 persen, untuk karet mengalami peningkatan 46,89 persen, biji kopi mengalami penurunan 10,64 persen, udang juga mengalami penurunan 25,42 persen, dan ikan beku mengalami peningkatan 47,24 persen.(mag-9)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/